58
Tabel 8
Blueprint skala religiusitas setelah seleksi item
No Aspek
Favorable Unfavorable
Total 1
Keyakinan ideologis
5 6, 9, 1, 2,
10 2
11, 4, 12, 8, 3
7 20
2 Peribadatan atau
praktek beragama ritualistik
4 13, 5, 7, 20,
17 3
26, 14, 27, 31, 21
7 20
3 Penghayatan atau
pengalaman eksperensial
4 28, 15, 32,
30, 22 3
23, 29, 16, 19, 25
7 20
4
Pengetahuan agama intelektual
4 18, 24, 43,
35, 41 3
50, 34, 42, 33, 36
7 20
5 Pengamalan
konsekuensi 4
44, 37, 46, 38, 45
3 39, 40, 48,
49, 47 7
20
Total 21
14 35
100 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
59
Koefisien reabilitas untuk skala religiusitas adalah sebesar 0,884. Besarnya nilai koefisien tersebut menunjukkan bahwa skala
religiusitas dalam penelitian ini memiliki reabilitas yang tinggi.
Tabel 9
Hasil try out skala religiusitas
Tabel 10 Skala Religiusitas
No Aspek
Favorable Unfavorable
Total 1
Keyakinan ideologis 5
4, 1, 6, 3, 7 2
2, 5 7
20
2 Peribadatan atau praktek
beragama ritualistik 4
13, 11, 9, 15 3
12, 16, 8 7
20
3 Penghayatan atau pengalaman
eksperensial 4
10, 21, 18, 20 3
17, 19, 22 7
20
4
Pengetahuan agama intelektual 4
25, 23, 27, 31 3
24, 26, 30 7
20
5 Pengamalan konsekuensi
4 32, 34, 28, 36
3 29, 33, 35
7 20
Total 21
14 35
100
Reliability Statistics
Cronbachs Alpha
N of Items
.884 50
60
Seleksi item pada skala perilaku seksual pranikah menghasilkan 26 item sahih dengan koefisien relasi 0,30. Item-
item yang sahih meliputi 1 item untuk aspek fantasi seksual, 2 item untuk aspek pegangan tangan, 3 item untuk aspek cium kering, 3
item untuk aspek cium basah, 3 item untuk aspek meraba, 3 item untuk aspek berpelukan, 2 item untuk aspek masturbasi, 3 item
untuk aspek oral seks, 3 item untuk aspek petting, dan 3 item untuk aspek intercourse.
Berikut ini dapat dilihat table blueprint skala perilaku seksual pranikah setelah dilakukan seleksi item.
61
Tabel 11
Blueprint skala perilaku seksual pranikah setelah seleksi item
No Kategori Tahapan
Jumlah Item Total
1 Fantasi seksual
1 1, 4, 6
1
2 Pegangan tangan
2 11, 3, 7
2
3 Cium kering
3 2, 10, 5
3
4 Cium basah
3 2, 14, 8
3
5 Meraba
3 13, 9, 17
3
6 Berpelukan
3 23, 27, 15
3
7 Masturbasi
2 25, 16, 22
2
8 Oral seks
3 28, 21, 29
3
9 Petting
3 26, 18, 24
3
10 Intercouse senggama
3 19, 30, 20
3
Total 26
62
Koefisien reabilitas untuk skala perilaku seksual pranikah adalah sebesar 0,942. Besarnya nilai koefisien tersebut
menunjukkan bahwa skala perilaku seksual pranikah dalam penelitian ini memiliki reabilitas yang tinggi.
Tabel 12
Hasil try out skala perilaku seksual pranikah
Reliability Statistics
Cronbachs Alpha
N of Items
.942 30
63
Tabel 13 Skala Perilaku Seksual Pranikah
No Kategori Tahapan
Jumlah Item Total
1 Fantasi seksual
3 3
1
2 Pegangan tangan
3 1, 5
2
3 Cium kering
3 6, 13, 2
3
4 Cium basah
3 4, 14, 12
3
5 Meraba
3 7, 11, 8
3
6 Berpelukan
3 15, 9, 16
3
7 Masturbasi
3 10, 19
2
8 Oral seks
3 20, 17, 22
3
9 Petting
3 18, 24, 21
3
10 Intercouse senggama
3 26, 25, 23
3
Total 26
64
G. Prosedur Pengumpulan Data
Sebelum melakukan rancangan penelitian, peneliti terlebih dahulu membuat alat ukur yang sesuai bagi masing-masing variabel dependen dan
independen. Setelah disetujui oleh dosen pembimbing, maka peneliti bersiap melakukan penelitian. Penelitian uji coba try out dilaksanakan
pada tanggal 05 Desember 2015. Peneliti menggunakan alat survey online berupa google docs untuk menyebarkan skala penelitian kepada responden
sesuai dengan kriteria yang telah ditetapkan oleh peneliti. Responden yang terkumpul berasal dari beberapa sekolah yaitu SMASMK yang berada di
kabupaten Barito Timur¸ Kalimantan Tengah dengan rentang usia 16-18 tahun dan yang berstatus sedang berpacaran atau pernah berpacaran.
Sebelum mengisi skala penelitian, responden diminta untuk membaca inform consent yang meminta persetujuan untuk mengikuti
penelitian tersebut dan memberikan jawaban dengan sejujurnya dan sesuai dengan dirinya. Setelah selesai mengisi inform consent, responden diminta
untuk mengisi biodata berupa jenis kelamin, usia, asal sekolah, serta status saat ini berpacaransingle. Setelah selesai, barulah responden melakukan
pengisian skala yang terdiri dari 3 skala, yaitu skala harga diri berisi 60 item, skala religiusitas berisi 50 item dan skala perilaku seksual diluar
nikah berisi 30 item. Responden yang didapatkan sebanyak 60 orang, tetapi karena
adanya kesalah dalam input data, jadi ada beberapa data responden yang PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
65
terinput dua kali. Setelah di seleksi, akhirnya terkumpul 44 responden hasil uji coba skala penelitian.
H. Teknik Analisis Data
1. Uji Asumsi Analisis Data
a. Uji Normalitas
Tujuan dilakukannya uji normalitas terhadap serangkaian data adalah untuk mengetahui apakah populasi data berdistribusi
normal atau tidak. Bila data berdistribusi normal, maka dapat digunakan uji statistic berjenis parametric. Sedangkan bila data
tidak berdistribusi normal, maka digunakan uji statistic non- parametric. Uji normalitas melalui SPSS for Windows versi 16.0.
Siregar, 2014 b.
Uji Linearitas Tujuan dilakukan uji linearitas adalah untuk mengetahui
apakah antara variable tak bebas Y dan variable bebas X mempunyai hubungan linier melalui aplikasi SPSS for Windows
versi 16.0. Siregar, 2014 c.
Uji Multikolinearitas Uji ini digunakan untuk mengetahui apakah pada model
regresi ditemukan adanya korelasi antar-variabel independen. Uji multikolineritas dilakukan dengan melihat besaran VIF Variance
Inflation Factor dan Tolerance melalui aplikasi SPSS 16.0. Suatu PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
66
model regresi yang bebas multiko adalah mempunyai nilai VIF disekitar angka 1 dan mempunyai angka tolerance mendekati 1
Santoso, 2015. d.
Uji Homoskesdastisitas Uji ini digunakan untuk mengetahui apakah dalam sebuah
model regresi terjadi ketidaksamaan varians residual dari satu pengamatan ke pengamatan yang lain. Jika varians residual dari
satu pengamatan ke pengamatan lain tetap, maka hal tersebut disebut Homoskedastisitas. Dan jika varian berbeda, disebut
sebagai heteroskedastisitas. Model regresi yang baik adalah tidak terjadi heteroskedastisitas.Dasar pengambilan keputusan yaitu
melalui scatterplot pada SPSS 16.0, jika ada pola tertentu, seperti titik-titik point yang ada membentuk suatu pola tertentu yang
teratur bergelombang, melebar lalu menyempit, berarti telah terjadi heteroskedastisitas. Jika tidak ada pola yang jelas, serta
titik-tik menyebar diatas dan dibawah angka 0 pada sumbu Y, maka tidak terjadi heteroskedastisitas Santoso, 2015.
2. Pengujian Hipotesis Penelitian
Sesuai dengan tujuan penelitian yaitu bermaksud mencari hubungan antara harga diri dan religiusitas sebagai variable bebas
dengan perilaku seksual pranikah sebagai variabel tergantung, maka teknik analisis data yang akan digunakan adalah teknik korelasi
67
menggunakan analisa regresi linier berganda melalui aplikasi SPSS for Windows versi 16.0. Analisa regresi linier berganda digunakan pada
saat jumlah variabel independent bebas berjumlah lebih dari satu, dalam penelitian ini peneliti menggunakan dua variabel independen.
68
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Persiapan Penelitian
1. Pelaksanaan Penelitian
Sebelum melakukan penelitian, peneliti meminta ijin terlebih dahulu ke dinas pendidikan kabupaten Barito Timur, Kalimantan
Tengah agar bisa melakukan penelitian di SMA dan SMK yang berada di tempat tersebut. Setelah keluarnya surat ijin penelitian, peneliti
memulai penelitian dibeberapa SMA dan SMK yang tersebar di Kabupaten Barito Timur. Penelitian dilakukan selama ± 3 minggu dari
tanggal 11 sampai 31 Januari 2016. Responden yang didapatkan sebanyak 114 orang yang tersebar di 5 sekolah yang berada di
Kabupaten Barito Timur.
B. Data Penelitian
1. Data Demografis Subjek Penelitian
Data subjek yang akan dianalisis berjumlah 114 orang dengan jumlah laki-laki sebanyak 38 orang dan perempuan sebanyak 76 orang.
Rentang usia subjek adalah 16 tahun sebanyak 54 orang 47, 17 tahun sebanyak 40 orang 35, dan 18 tahun sebanyak 20 orang
17. Terkait dengan status atau relasi romantis, didapatkan 56 orang PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
69
49 subjek dengan status berpacaran dan 58 orang 50 subjek dengan status singlepernah berpacaran.
Tabel 14. Data Usia Subjek Penelitian
Usia Jumlah
16 Tahun 54 Orang
17 Tahun 40 Orang
18 Tahun 20 Orang
Total 114 Orang
Tabel 15. Data Jenis Kelamin Subjek Penelitian
Jenis Kelamin Jumlah
Laki – laki
38 Orang Perempuan
76 Orang
Total 114 Orang