36
BAB III METODE PENELITIAN
Sugiono, 2006:3 menyatakan bahwa metode penelitian diartikan sebagai sebagai cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan
tertentu. Metode penelitian yang didefinisikan oleh Sugiono tersebut terdapat empat unsur yang perlu diperhatikan yaitu cara ilmiah, data, tujuan, dan
kegunaan tertentu. Penelitian ini menjabarkan metode lebih luas menjadi desain penelitian, tempat dan waktu pengambilan data, teknik dan instrumen
pengambilan data, pengujian validitas dan realibilitas instrumen serta analisis data yang akan digunakan.
A. Desain Penelitian
Desain penelitian adalah desain atau strategi yang menentukan prinsip dari metode atau metodologi penelitian bersifat logis, terstruktur, dan bagaimana
hubunganya dengan pertanyaan penelitian, hipotesis atau permasalahan Davies dalam Victor Jupp, 2006:265. Desain penelitian adalah susunan dari kondisi
untuk mengumpulkan dan menganaisis data yang runtut bertujuan untuk menyesuaikan prosedur penelitian mengenai tujuan penelitian dan pembiayaan
Kothari,2004:31. Sesuai dengan pernyataan Sudjana 1983 :56, bahwa penelitian expost-facto sebagai salah satu metode penelitian menunjuk pada
perlakuan atau manipulasi variabel bebas X yang telah terjadi sehingga penelitian tidak perlu memberikan perlakuan lagi, tinggal melihat efeknya pada
variabel terikat Y. Penelitian ini menggunakan analisis regresi sesuai dengan tujuan
penelitian yaitu untuk mengetahui adanya pengaruh serta seberapa besar variabel bebas mempengaruhi variabel terikat. Variabel bebas dan terikat
37 merupakan suatu angka yang merepresentasikan data dari responden. Angka
tersebut kemudian dianalisis dengan rumus statistika tertentu. Penjelasan tersebut menyatakan penelitian ini merupakan penelitian dengan data kuantitatif.
Penelitian ini mengamati tiga variabel bebas X dan sebuah variabel terikat Y. Penelitian ini mengamati pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat,
baik secara sendiri maupun bersama-sama. Variabel tersebut dijelaskan sebagai berikut:
1. Variabel Bebas
Motivasi Praktik Industri siswa X1
Persepsi siswa mengenai lingkungan kerja praktik industri X2
Dukungan orang tua siswa dalam pelaksanaan praktik industri X3
2. Variabel Terikat
Prestasi Praktik Industri Siswa Y
Paradigma penelitian adalah pola hubungan antar variabel yang akan diteliti Sugiyono, 2006:65. Pada penelitian kuantitatif yang dilandasi pada
asumsi bahwa gejala dapat diklasifikasikan dan hubungan bersifat kausal maka peneliti dapat memfokuskan penelitian pada beberapa variabel saja. Paradigma
penelitian pada penelitian ini dapat digambarkan pada diagram berikut:
Gambar 1. Paradigma Penelitian Regresi
38 Keterangan :
X1 : Motivasi X2 : Persepsi mengenai Tempat Praktik Industri
X3 : Dukungan Orang Tua Y : Prestasi Praktik Industri
R : Koefisien regresi X1,X2, X3 terhadap Y r1 : Koefisien regresi X1 terhadap Y
r2 : Koefisien regresi X2 terhadap Y r3 : Koefisien regresi X3 terhadap y
B. Tempat dan Waktu Penelitian