10 Prestasi juga dijabarkan dalam konteks lain yaitu prestasi kerja. Prestasi
kerja merupakan hasil kerja yang dicapai seorang dalam melaksanakan tugas yang diberikan padanya, yang didasarkan pada kecakapan, pengalaman,
kesungguhan serta waktu SP. Malayu Hasibuan, 2007:93. Sondang P. Siagian 2004:225 menyatakan bahwa prestasi kerja adalah pendekatan dalam
melaksanakan penilaian kerja para pegawai. Penilaian kerja pergawai tersebut memperhatikan dua faktor yaitu manusia sebagai objek penilaian yang memiliki
kemampuan tertentu juga memiliki berbagai kekurangan dan kelamahan. Faktor lain adalah penilaian dilakukan dengan tolak ukur yang jelas, berkaitan langsung
dengan tugas seorang serta menurut kriteria yang telah ditetapkan dan diterapkan dengan objektif.
Prestasi juga sering disebut dengan kinerja A.A. Anwar Prabu Mangkunegara, 2005: 67. Istilah kinerja berasal dari job performance, selanjut-
nya diartikan kinerja adalah kualitas dan kuantitas yang dicapai pegawai dalam melaksanakan tugas dengan tanggung jawab yang diberikan. T. H. Handoko
2001:138 mengartikan kinerja adalah kemampuan dalam menjalankan tugas yang dibebankan atas perjanjian kerja sesuai dengan tugas pada masing-masing
pegawai.
b. Faktor yang mempengaruhi Prestasi
1. Faktor yang mempengaruhi prestasi menurut Slameto 2003:54 dalam
konteks belajar. a
Faktor Intern Faktor intern adalah faktor yang mempengaruhi prestasi dari dalam diri
seseorang. Faktor internal terdiri dari tiga bagian yaitu faktor jasmaniah, faktor psikologis dan faktor kelelahan. Faktor jasmani meliputi kesehatan jasmani dan
11 cacat tubuh. Faktor psikologis mencakup, intelegensi, perhatian, minat, bakat,
motivasi, kematangan dan kesiapan. b
Faktor ekstern Faktor ekstern merupakan faktor dari luar diri seseorang. Faktor eksternal
berasal dari lingkungan yang berhubungan dengan seorang. Faktor eksternal dibagi dalam tiga bentuk. Faktor pertama adalah faktor keluarga berupa cara
mendidik yang diterapkan orang tua, hubungan antar anggota keluarga, suasana rumah, keadaan ekonomi keluarga, pengertian orang tua dan latar belakang
budaya keluarga. Faktor kedua adalah faktor sekolah, meliputi metode ajar yang diterapkan guru, kurikulum, hubungan antara siswa dengan guru, hubungan
antar siswa, keadaan sekolah baik berupa fisik dan peraturan seperti disiplin, waktulamanya belajar, nilai standar KKM, metode belajar siswa, dan adanya
tugas rumah. Faktor ketiga adalah faktor masyarakat meliputi kegiatan dalam masyarakat, media massa, teman bermain dan bentuk kehidupan masyarakat.
2. Faktor yang mempengaruhi prestasi atau keberhasilan belajar menurut
Ahmadi dan Widodo 2002:60. a
Faktor Internal 1
Faktor Jasmaniah berupa Penglihatan, Pendengaran, struktur tubuh dan sebagainya.
2 Faktor Psikologis meliputi faktor intelektual berupa kecerdasan, bakat,
kecakapan atau prestasi yang telah didapat. Faktor non intelektual berupa unsur kepribadian seperti, sikap, kebiasaan, minat, kebutuhan, motivasi,
emosi serta penyesuaian diri. 3
Kematangan fisik dan psikis
12 b
Faktor Eksternal 1
Faktor sosial meliputi lingkungan kerja, lingkungan sosial, lingkungan masyarakat dan lingkungan kelompok.
2 Faktor budaya, seperti adat istiadat, iptek dan kesenian.
3 Faktor lingkungan fisik, seperti fasilitas rumah, belajar, maupun iklim.
4 Faktor lingkungan spiritual atau keamanan.
3. T. H. Handoko 2001:193 menjabarkan beberapa faktor yang
mempengaruhi prestasi kerja meliputi motivasi, kepuasan kerja, tingkat stress, kondisi fisik pekerjaan, sistem kompensasi serta desain pekerjaan.
Faktor yang mempengaruhi prestasi kerja juga dijelaskan oleh Kuswandi 2004:27. Faktor-faktor tersebut dijabarkan pada penjelasan berikut:
a Kepuasan karyawan
b Kemampuan karyawan
c Kepemimpinan
d Motivasi
e Lingkungan kerja
c. Pengertian Praktik Industri