LAKIP TIEM TAHUN 2015 Bab III
3
-1
3.6. Bidang Kelistrikan
3.6.1. Pengkajian Penerapan Teknologi PLTP Skala Kecil A.1 Uraian Kegiatan
Indonesia mempunyai potensi sumberdaya energi panas bumi sebesar 29.215 MW 40 potensi dunia, dan sampai dengan saat ini baru 1.480 MW 4,5
yang telah dimanfaatkan untuk menghasilkan listrik PLTP. PLTP yang ada
tersebut seluruhnya menerapkan teknologi dari luar negeri. Pemerintah
mendorong percepatan pemanfaatan energi terbarukan seperti panas bumi melalui program percepatan pembangunan pembangkit listrik 10.000 MW tahap
ke-2. Jika penguasaan teknologi PLTP tidak segera dilakukan oleh BPPT maka Indonesia hanya akan menjadi pasar yang sangat besar bagi teknologi asing. Di
Indonesia saat ini belum tersedia teknologi yang siap pakai dan proven untuk
PLTP skala kecil. Penguasaan teknologi PLTP skala kecil ini akan mampu
mengembangkan industri dalam negeri, meningkatkan Tingkat Kandungan
Dalam Negeri TKDN suatu produk komponen PLTP sampai dengan 60 lebih,
serta membuka lapangan kerja bagi tenaga kerja trampil di Indonesia.
Pemanfaatan potensi energi panas bumi skala kecil s.d. 5 MW yang jumlahnya sangat besar terutama di Indonesia Bagian Timur ini sangat diperlukan dan
mendesak untuk segera dilakukan, terutama dalam rangka program diversifikasi energi dan pemanfaatan energi lokal
indigenous energy yang sebesar-besarnya, serta program substitusi PLTD untuk menekan subsidi Pemerintah. Menurut hasil
studi yang dilakukan oleh BPPT bersama Kementerian Riset dan Teknologi, terdapat lebih dari 195 MW Pembangkit Listrik Tenaga Diesel PLTD di provinsi
NTB, NTT, Maluku dan Maluku Utara yang dapat disubstitusi dengan PLTP skala
kecil, dengan potensi penghematan BBM lebih dari 159.000 KLtahun yang setara lebih dari Rp. 1,0 trilyuntahun.
Di dalam Rencana Program Jangka Menengah Nasional RPJMN 2015 – 2019,
program layanan dan inovasi teknologi PLTP skala kecil meliputi kegiatan sbb:
1. Pengembangan PLTP teknologi binary cycle BC dengan kapasitas 100 kW dan 500 kW.
Pengembangan PLTP BC 100 kW dilakukan sepenuhnya oleh BPPT bekerjasama dengan industri lokal, sedangkan pilot plant PLTP BC 500 kW
dilakukan melalui kerjasama penelitian dengan GFZ, sebuah institusi riset
LAKIP TIEM TAHUN 2015 Bab III
3
-2
Jerman, dimana pihak BPPT mempunyai kewajiban untuk melakukan engineering design bersama tim GFZ, menyiapkan lokasi pilot plant, serta
melakukan supervisi pembangunan dan pengujian kinerja pilot plant bersama-sama dengan GFZ. Sumber panas untuk PLTP BC 500 kW tersebut
akan disediakan oleh pemilik sumber panas bumi, yaitu PT. Pertamina Geothermal Energy, di lapangan panas bumi Lahendong, Sulawesi Utara.
2. Pengembangan PLTP
teknologi condensing turbine dengan
kapasitas 3 MW dan 5 MW.
Pembangunan PLTP 3 MW telah diselesaikan di lapangan panas bumi Kamojang, Jawa Barat. Pengembangan PLTP 3 MW ini dilakukan sepenuhnya
oleh BPPT bekerjasama dengan industri manufaktur lokal. Komponen turbin dimanufaktur melalui proses
reverse engineering oleh PT. Nusantara Turbin dan Propulsi, generator dimanufaktur oleh PT. PINDAD,
pressure vessel dimanufaktur oleh PT. Boma Bisma Indra, dll.
A.2 Tabel Ringkasan
Sasaran Strategis 2 :
Meningkatnya kemandirian bangsa melalui inovasi dan layanan teknologi.
Indikator Kinerja Utama IKU :
Jumlah teknologi PLTP skala kecil, yaitu PLTP condensing turbine 3 MW dan PLTP binary cycle 100 kW
Target : 2 jenis teknologi, yaitu PLTP condensing turbine dan PLTP binary cycle,
dapat dikuasai
Penjelasan Target IKU :
Yang memanfaatkan hasil inovasi teknologi ini adalah perusahaan pengembang panas bumi dan PT. PLN Persero
ProgramKegiatan Capaian Kinerja Outcome
Bukti Pendukung
Inovasi dan Layanan Teknologi PLTP
Skala Kecil Sistem PLTP condensing
turbine 3 MW hasil desain SDM BPPT telah berhasil
dioperasikan.
Pengujian jangka panjang dengan koneksi ke jaringan
listrik PT.PLN belum dapat terlaksana karena masih
terjadinya vibrasi di turbine island.
Catatan hasil pengoperasian
PLTP 3 MW.
PKS antara BPPT dengan PT.
Pertamina Geothermal
Energy
LAKIP TIEM TAHUN 2015 Bab III
3
-3
A. Capaian Kinerja Organisasi
Indikator Kinerja Utama : Jumlah teknologi PLTP skala kecil, yaitu PLTP condensing turbine 3 MW dan PLTP binary cycle 100 kW.
Pemenuhan kriteria indikator kinerja untuk IKU diatas adalah sebagai berikut: Specific spesifik :
Pilot plant PLTP condensing turbine 3 MW dan pilot plant PLTP binary cycle 100 kW.
Measurable dapat diukur:
Penerapan teknologi PLTP condensing turbine 3 MW ini akan meningkatkan TKDN sampai
dengan 60, sedangkan penerapan teknologi PLTP binary cycle akan meningkatkan produksi
listrik dari pemanfaatan
brine yang selama ini sama sekali tidak dimanfaatkan.
Achievable dapat dicapai:
Potensi sumber panas bumi sangat besar, sehingga kapasitas PLTP sebesar 3 MW akan
dapat dicapai di semua lapangan panas bumi.
Relevant relevan :
Penerapan teknologi PLTP skala kecil ini di 4 provinsi di Indonesia Bagian Timur akan
mampu menghemat penggunaan bahan bakar minyak di PLTD sampai dengan Rp. 1
Trilyuntahun.
Time Bond kurun waktu : Penguasaan teknologi PLTP skala kecil ini akan
dicapai dalam 5 tahun.
Capaian Kinerja BPPT untuk Indikator Kinerja Utama :
Sistem PLTP condensing turbine 3 MW hasil desain SDM BPPT telah berhasil
dioperasikan.
Pengujian jangka panjang dengan koneksi ke jaringan listrik PT.PLN belum dapat
terlaksana karena masih terjadinya vibrasi di turbine island.
Individual test tiap-tiap komponen PLTP binary cycle 100 kW telah berhasil
dilakukan.
Pengujian system PLTP binary cycle belum dapat dilakukan karena terjadi bencana alam tanah longsor di area lapangan panas bumi Wayang Windu sehingga produksi
uap dan brine terhenti total.
LAKIP TIEM TAHUN 2015 Bab III
3
-4
1 Perbandingan antara target dan realisasi kinerja tahun ini
Presentase Capaian Kinerja = x 100 Presentase Capaian Kinerja = x 100
Indikator Kinerja Target Realisasi ProgramKegiatan
Mitra
Jumlah teknologi
PLTP skala kecil 2
1 50 - PLTP Condensing
Turbine - PLTP Binary Cycle
PT. PGE Star Energy,
Ltd.
2 Perbandingan antara realisasi kinerja serta capaian kinerja tahun ini dengan tahun lalu dan beberapa tahun terakhir
Kinerja yang telah dicapai di tahun 2015 ini adalah sbb:
a. Pengujian Kinerja Pilot Plant PLTP Condensing Turbine 3 MW