commit to user
xliv
3. Pengertian Sarana dan Prasarana Perkeretaapian
Dalam UU No. 23 Tahun 2007 tentang pengelolaan perkeretaapian dalam pasal 1 disebutkan bahwa, sarana perkeretaapian adalah kendaraan yang dapat
bergerak di jalan rel. Menurut jenisnya sarana perekeretaapian seperti yang disebutkan dalam pasal 96 terdiri dari :
a. lokomotif;
b. kereta;
c. gerbong; dan
d. peralatan khusus.
Berdasarkan pengertian di atas, bahwa sarana kereta api adalah segala sesuatu yang dapat dijalankan dalam kegiatan perekeretaapian dan sebagai faktor
utama terselenggaranya kegiatan perkeretaapian, seperti kereta api dan lokomotif. Dalam hal ini, kereta api dan lokomotif sebagai sarana transportasi dapat bergerak
berpindah-pindah dari satu tempat ke tempat lain. Sarana kereta api merupakan penyelenggara utama dan pokok dalam kegiatan perkeretaapian, maka kegiatan
perkeretaapian dapat terlaksana dengan baik tergantung dari pengelolaan sarana kereta api tersebut.
Berdasarkan ketentuan umum UU No. 23 Tahun 2007 tentang pengelolaan perkeretaapian dalam pasal 1 disebutkan prasarana perekeretaapian
adalah jalur kereta api dan fasilitas operasi kereta api agar kereta api dapat
commit to user
xlv dioperasikan. Jalur kereta api sendiri adalah jalur yang terdiri dari rangkaian petak
jalan rel yang meliputi ruang manfaat jalur kereta api, ruang milik jalur kereta api, dan ruang pengawas jalur kereta api, termasuk bagian atas dan bawahnya yang
diperuntukkan bagi lalu lintas kereta api Penyelenggara prasarana perkeretaapian sendiri adalah pihak yang
menyelenggarakan prasarana
perkeretaapian. Penyelenggara
prasarana perkeretaapian umum sebagaimana dimaksud dalam pasal 18 UU No. 23 Tahun
2007 dilakukan oleh Badan Usaha sebagai penyelenggara, baik secara sendiri-sendiri maupun melaui kerja sama. Dalam hal tidak ada Badan Usaha yang
menyelenggarakan prasarana perkeretaapian umu, Pemerintah atau Pemerintah Daerah dapat menyelenggarakan prasarana perkeretaapian.
Dapat disimpulkan bahwa prasarana kereta api adalah segala sesuatu yang dibutuhkan dalam kegiatan perekeretaapian dan sebagai faktor utama
terselenggaranya kegiatan perkeretaapian yang sifatnya permanen, seperti jalur kereta api dan fasilitas operasi kereta api lainnya. Artinya, prasarana bersifat
permanen tidak dapat dipindah-pindahkan dari satu tempat ke tempat lain. Menurut pasal 1 dalam UU No. 23 Tahun 2007 tentang Perkeretaapian
dijelaskan bahwa fasilitas operasi kereta api adalah segala fasilitas yang diperlukan agar kereta api dapat dioperasikan. Fasilitas pengoperasian kereta api meliputi :
peralatan persinyalan dan peralatan telekomunikasi. Prasarana kereta api merupakan penunjang penyelenggaraan kegiatan perkeretaapian.
commit to user
xlvi Berdasarkan uraian diatas sarana dan prasarana perkeretaapian dapat
didefinisikan sebagai segala sesuatu yang berbentuk fasilitas dan alat yang digunakan untuk menunjang terselenggaranya kegiatan perkeretaapian yang
sifatnya dapat bergerak yaitu kereta api dan lokomotif dan yang sifatnya permanen
seperti jalur kereta api, dan fasilitas operasi kereta api lainnya.
C. Manajemen Sarana dan Prasarana Perkeretaapian