Prinsip-prinsip dalam pembelaan negara

17 PKn Kelas IX b. Pembelaan negara dapat diwujudkan dengan keikutsertaan dalam upaya pertahanan negara merupakan tanggung jawab dan kehormatan setiap warga negara. c. Bangsa Indonesia adalah bangsa yang cinta damai, tetapi lebih cinta kemerdekaan dan kedaulatan. Segala perselisihan dan pertikaian yang timbul dari hubungan antarbangsa atau antarnegara penyelesaian melalui cara damai. Bagi bangsa Indo- nesia, kekerasan perang merupakan jalan terakhir untuk menyelesaikan pertikaian dan perselisihan jika secara damai tidak berhasil. Prinsip demikian ini menunjukan pandangan bahwa bangsa Indonesia tentang perang dan damai d. Bangsa Indonesia menentang segala macam bentuk penjajahan dan menerapkan politik bebas aktif. Untuk pertahanan negara keluar bersifat defensif aktif yang berarti tidak agresif dan tidak ekspansif sejauh kepentingan nasional tidak terancam. e. Bentuk pertahanan negara bersifat semesta yang berarti melibatkan seluruh rakyat dan segenap sumber daya nasional, sarana dan prasarana nasional, serta seluruh wilayah negara sebagai kesatuan pertahanan f. Pertahanan negara disusun berdasarkan prinsip demokrasi, hak asasi manusia, kesejahteraan umum, lingkungan hidup, ketentuan hukum nasional, hukum internasional dan kebiasaan internasional, serta prinsip hidup berdampingan secara damai dengan memperhatikan kondisi geografis Indonesia sebagai negara kepulauan. Atas dasar prinsip tersebut, bangsa Indonesia tidak terikat atau tidak turut serta dalam suatu pakta pertahanan yang ada pada saat ini. Indonesia menjadi anggota negara-negara non blok.

4. Hak dan kewajiban warga negara

Dari penjelasan di atas kalian tentu memahami bahwa setiap warga negara mempunyai hak dan kewajiban untuk mempertahankan kemerdekaaan dan kedaulatan negara. Mengapa kita harus ikut serta dalam upaya pembelaan negara? Keikutsertaan dalam upaya pembelaan negara telah tertuang dalam UUD 1945 Aman- demen keempat pasal 27 ayat 3 yang menye- butkan “Setiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam upaya pembelaan negara”. Mem- bela negara merupakan sikap dan perilaku warga negara yang dijiwai oleh rasa cinta kepada tanah air Indonesia. Selain sebagai hak dan kewajiban membela negara merupakan suatu kehormatan bagi setiap warga negara yang diberikan oleh negara. UUD 1945 amandemen keempat pasal 27 ayat 3 : “Setiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam upaya pembelaan negara” 18 PKn Kelas IX Pasal 30 ayat 1 UUD 1945, juga menyatakan bahwa tiap-tiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam usaha pertahanan dan keamanan negara. Dengan demikian dalam penyelenggaraan pertahanan negara mengandung prinsip bahwa bangsa Indonesia mempunyai hak dan kewajiban membela, mempertahankan, dan menegakkan kemerdekaan dan kedaulatan negara, keutuhan wilayah serta keselamatan bangsa dan negara.

C. Bentuk-Bentuk Usaha Pembelaan Negara

1. Hakikat pertahanan negara

Kalian tentu telah memahami bahwa salah satu fungsi dari pemerintah adalah mengatur dan menyelenggarakan seluruh upaya untuk menjamin keberadaan bangsa dan negara serta keutuhan wilayah Indonesia. Berbagai cara bisa dilakukan, salah satunya melalui pemeliharaan dan peningkatan keamanan nasional yang dilaksanakan dengan penyelenggaraan upaya pertahanan negara secara berkelanjutan. Bangsa Indonesia meyakini bahwa untuk mempertahankan kehidupan kene- garaan, aspek pertahanan merupakan faktor yang sangat mutlak untuk menja- min kelangsungan hidup bernegara. Hal ini didasari pertimbangan bahwa letak Indonesia yang berada di antara dua be- nua dan dua samudra menempatkan negara kita pada posisi silang yang strategis. Dari sisi wilayah Indonesia memiliki wilayah kedaulatan yang luas, terdiri dari puluhan ribu pulau kecil dan besar yang tersebar dan terpisah. Indonesia juga memiliki wilayah laut yang luas dengan potensi sumber daya alam yang besar. Inilah tantangan yang dihadapi bangsa Indonesia sejak merdeka sampai saat ini. Kita patut bersyukur Indonesia mempunyai wilayah yang sangat luas, dengan potensi kekayaan alam yang melimpah dan jumlah penduduk yang besar. Potensi ini bisa dilihat sebagai anugerah yang takternilai harganya. Namun, potensi ini juga bisa berubah menjadi Gambar 1.12 Untuk mempertahankan kehidupan kenegaraan, aspek pertahanan merupakan faktor yang sangat mutlak untuk menjamin kelangsungan hidup negara. Sumber :www.google.co.id Pasal 30 ayat 1 UUD 1945, juga menyatakan bahwa tiap-tiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam usaha pertahanan dan keamanan negara. Dengan demikian dalam penyelenggaraan pertahanan negara mengandung prinsip bahwa bangsa Indonesia mempunyai hak dan kewajiban membela, mempertahankan, dan menegakkan kemerdekaan dan kedaulatan negara, keutuhan wilayah serta keselamatan bangsa dan negara.

C. Bentuk-Bentuk Usaha Pembelaan Negara

1. Hakikat pertahanan negara

Kalian tentu telah memahami bahwa salah satu fungsi dari pemerintah adalah mengatur dan menyelenggarakan seluruh upaya untuk menjamin keberadaan bangsa dan negara serta keutuhan wilayah Indonesia. Berbagai cara bisa dilakukan, salah satunya melalui pemeliharaan dan peningkatan keamanan nasional yang dilaksanakan dengan penyelenggaraan upaya pertahanan negara secara berkelanjutan. Bangsa Indonesia meyakini bahwa untuk mempertahankan kehidupan kene- garaan, aspek pertahanan merupakan faktor yang sangat mutlak untuk menja- min kelangsungan hidup bernegara. Hal ini didasari pertimbangan bahwa letak Indonesia yang berada di antara dua be- nua dan dua samudra menempatkan negara kita pada posisi silang yang strategis. Dari sisi wilayah Indonesia memiliki wilayah kedaulatan yang luas, terdiri dari puluhan ribu pulau kecil dan besar yang tersebar dan terpisah. Indonesia juga memiliki wilayah laut yang luas dengan potensi sumber daya alam yang besar. Inilah tantangan yang dihadapi bangsa Indonesia sejak merdeka sampai saat ini. Kita patut bersyukur Indonesia mempunyai wilayah yang sangat luas, dengan potensi kekayaan alam yang melimpah dan jumlah penduduk yang besar. Potensi ini bisa dilihat sebagai anugerah yang takternilai harganya. Namun, potensi ini juga bisa berubah menjadi Bagaimana menurut pendapatmu, setujukah jika pembelaan negara itu diserahkan sepenuhnya kepada TNI? Berikan alasannya Presentasikan pendapatmu di depan kelas 1.3