Pengertian potensi Potensi Diri

88 PKn Kelas IX mengikuti jejaknya. Ia pun membagi rahasia sukses kepada teman-temannya. Ia mengatakan kalau kunci keberhasilannya di berbagai bidang adalah karena ia selalu berusaha mengembangkan potensi. Apa yang dimaksud potensi? Sebelum membicarakan pengertian potensi, terlebih dahulu perlu kita pahami istilah potensi. Potensi berasal dari bahasa Inggris to potent yang berarti keras, kuat. Istilah lain potensi adalah kemampuan, kekuatan, kesanggupan atau daya baik sudah terwujud atau belum terwujud. Menurut kamus umum Bahasa Indonesia potensi berarti kemampuan yang mempunyai kemungkinan untuk dikembangkan. Berdasarkan pengertian di atas potensi merupakan daya yang dimiliki oleh setiap manusia. Hanya saja, daya itu belum terwujud atau belum dimanfaatkan secara maksimal. Dalam penjelasan di atas telah disinggung bahwa manusia dianugerahi cipta, rasa, dan karsa. Ketiga hal tersebut yang disebut potensi dasar. Dengan daya cipta, manusia mampu menciptakan sesuatu yang bermanfaat bagi kehidupan diri sendiri atau dimanfaatkan oleh or- ang lain. Melalui perasaan, manusia mampu merasakan atau membedakan mana yang baik atau mana yang buruk. Sedangkan dengan karsa, manusia mempunyai kemauan untuk melakukan sesuatu atau tidak melakukan sesuatu. Dengan memanfaatkan potensi dasar secara optimal manusia dapat mencapai prestasi yang bermanfaat bagi kehidupan.

2. Macam-macam potensi diri

Telah kita ketahui bersama bahwa setiap manusia memiliki potensi diri yang berbeda- beda. Dengan adanya potensi yang berbeda-beda, maka harus saling memahami bahwa setiap manusia memiliki kelebihan dan juga memiliki kekurangan. Dengan sikap yang saling memahami kehidupan manusia menjadi lebih harmonis. Gambar 4.6 Candi Borobudur merupakan salah satu kea- jaiban dunia. Kita dapat belajar bahwa dengan daya cipta, manusia mampu menciptakan sesuatu yang bermanfaat bagi kehidupan diri sendiri maupun orang lain. Sumber :www.google.co.id Untuk memahami potensi diri yang dimiliki setiap manusia ada baiknya kita pahami terlebih dahulu macam-macam potensi. Secara umum, Budiyanto 2006:3 menyebutkan bahwa potensi diri setiap manusia terdiri dari: a. Potensi fisik psychomotoric adalah organ fisik manusia yang dapat dipergunakan dan diberdayakan untuk berbagai kepentingan pemenuhan kebutuhan hidup. Setiap potensi fisik yang dimiliki manusia mempunyai fungsi 89 PKn Kelas IX Howard Gardner 1985 seorang tokoh teori multiple intellligence dalam bukunya Frame of Mind, menyatakan bahwa bahwa ada delapan jenis kecerdasan. Setiap orang akan memiliki semua jenis kecerdasan dan akan memprioritaskan kecerdasan sebagai pilihan pribadi. Kedelapan kecerdasan tersebut adalah sebagai berikut: a. Kecerdasan logis matematis logical mathematicaal intellegence kecakapan untuk menghitung, mengkuantitatif, merumuskan proposisi dan hipotesis serta memecahkan perhitungan-perhitungan matematis yang komplek. Ilmuwan, akuntan, ahli ekonomi, Insinyur, programer komputer menekankan kecerdasan ini. b. Kecerdasan linguistik verbal verbal-linguistic intelligence, kecakapan berpikir melalui kata-kata, menggunakan bahasa untuk menyatakan dan memaknai arti yang kompleks. Para penulis atau pembicara profesional menekankan jenis kecerdasan ini. c. Kecerdasan interpersonal interpersonal intelligence kecerdasan untuk ber- komunikasi dengan baik dan mengamati isyarat nonverbal merupakan dasar kecerdasan ini. Seorang guru atau penasehat selalu mempergunakan kecerdasan ini dengan baik. sendiri-sendiri. Misalnya: kaki untuk berjalan, mulut untuk berbicara, telinga untuk mendengar dan lain sebagainya. b. Potensi mental intelektual intellectual quotient adalah potensi kecerdasan yang ada dalam otak manusia. Potensi ini berfungsi untuk menganalisis, merencanakan, menghitung dan lain sebagainya. c. Potensi emosional emotional quotient, adalah potensi kecerdasan yang ada pada otak manusia otak belahan kanan. Potensi berfungsi untuk mengendalikan marah, bertanggung jawab, motivasi, kesadaran diri dan lain sebagainya. d. Potensi mental spiritual spiritual quotient, adalah potensi kecerdasan dalam diri sendiri yang berhubungan dengan kearifan di luar jiwa sadar bukan hanya mengetahui nilai tetapi menemukan nilai. Spiritual quotient dapat terbentuk melalui pendidikan agama formal. e. Potensi Ketahanmalangan adversity quotient, adalah potensi kesadaran manusia yang bersumberkan pada bagian dalam diri manusia yang berhubungan dengan keuletan, ketangguhan dan daya juang. Adversity quotient AQ adalah faktor spesifik sukses prestasi seseorang karena mampu merespon berbagai kesulitan. Melalui AQ manusia mampu mengubah suatu rintangan sebagai penghalang menjadi peluang.