Kerajaan Pajang Surah At-Ti
88
Pendidikan Agama Islam Kelas IX
selanjutnya berhasil merdeka dan melepaskan diri dari Kerajaan Demak. Setelah merdeka dari Kerajaan Demak,
Sultan Hasanuddin yang merupakan anak dari Sultan Fatahillah, diangkat sebagai raja 1552-1570. Kerajaan
Banten mengalami kemajuan yang sangat penting pada masa kekuasaan Sultan Ageng Tirtayasa. Akan tetapi, kemajuan
Kerajaan Banten semakin melemah, ketika Sultan Ageng Tirtayasa ditangkap oleh VOC.
3. Kerajaan Islam di Luar Sumatra dan Jawa
Selain di Jawa dan Sumatra, kerajaan Islam juga berdiri di Kalimantan dan Sulawesi. Di wilayah selatan pulau Kalimantan
pernah berdiri Kerajaan Banjarmasin yang sebelumnya menjadi daerah kekuasaan Majapahit. Menurut sumber sejarah, Islam
pertama kali masuk ke Banjarmasin pada abad XVI. Saat itu proses islamisasinya kebanyakan dilakukan oleh Kerajaan
Demak. Dalam waktu yang tidak cukup lama, Islam bahkan banyak dianut oleh orang dari Suku Bugis, di kawasan sungai
bagian timur Kalimantan.
Islam juga telah diperkenalkan kepada Kerajaan Sukadana di wilayah barat pulau Kalimantan pada tahun 1550. Meskipun
yang berkuasa pada saat itu belum sempat memeluk agama Islam, tetapi penerus kerajaan tersebut selanjutnya memeluk
agama Islam. Bahkan, pada tahun 1600 Islam telah menjadi agama yang sangat populer di sepanjang pesisir pantai pulau
tersebut.
Bagaimanakah perkembangan Islam di Sulawesi? Islamisasi di Sulawesi terjadi lebih akhir jika dibandingkan dengan daerah-
daerah lainnya, yaitu pada akhir abad XVI atau awal XVII. Di Sulawesi, khususnya Makasar banyak berdiri kerajaan-
kerajaan Hindu seperti Gowa, Bone, Tallo, Waju, dan Sopeng. Selanjutnya, kerajaan-kerajaan ini banyak didatangi para mubalig
dari Sumatra. Di antara mubalig yang terkenal adalah Dato’ri Bandang dan Sulaeman dari Minangkabau.
Selanjutnya, kerajaan Gowa dan Tallo berubah menjadi kerajaan Islam. Dalam perkembangannya, kedua kerajaannya ini
bergabung menjadi satu. Salah satu Raja muslim terkenal yang memimpin kerajaan ini adalah Sultan Hasanuddin 1653-1669.
Dia adalah raja yang dikenal sangat tegas terhadap penjajah sehingga mendapat julukan Ayam Jantan dari Timur. Selain di
kedua kerajaan ini, Islam juga berkembang di kerajaan-kerajaan lain di wilayah Nusa Tenggara, seperti Bima, Sumbawa, Dompu,
dan Tambora.
Di Maluku juga berdiri banyak kerajaan seperti Ternate, Tidore, Bacaan, Jailolo, Obi, dan lainnya. Ternate dan Todore
merupakan kerajaan yang terbesar dan memiliki pengaruh dibandingkan dengan yang lain. Kedua kerajaan ini selanjutnya
menjadi kerajaan Islam. Sebagai daerah yang subur dengan penghasilan bumi yang melimpah ruah, Ternate dan Tidore
menjadi tempat tujuan perdagangan. Oleh karena itu, lahir banyak pedagang di sana yang saling berinteraksi dengan para
pedagang dari Eropa, Jawa, dan Melayu. Selain berdagang, para pedagang juga menyiarkan agama Islam.
Sumber: www.hassanudin.foto-foto.com
▲ ▲
▲ ▲
▲ Gambar 7.5
Dialah Sultan Hasanuddin, pahlawan muslim yang mendapat julukan Ayam Jantan dari
Timur.