Perumusan Masalah Perubahan Fungsi Istana Ōsaka Ōsaka Jo No Kinou No Henka

jauh-jauh dari daerah cuma untuk sekedar berdoa di dalam istana atau berjalan- jalan menikmati bunga sakura di sekeliling istana. Berdasarkan uraian diatas, mengenai perubahan fungsi istana saka sejak jaman Azuchi Momoyama kekuasaan Toyotomi Hideyoshi, jaman Edo shogun Ieyasu Tokugawa, dan jaman modern jaman Meiji, Showa, Heisei ini sangat menarik bagi penulis untuk membahasnya dalam skripsi ini. Diharapkan dapat memberi informasi dan wawasan bagi penulis dan pembaca untuk mencontohnya pada warisan budayanya sendiri. Oleh karena itu penulis berminat membahasnya sebagai bagian dari khasanah yang bernilai tinggi, melalui skripsi ini dengan judul “PERUBAHAN FUNGSI ISTANA SAKA”.

1.2 Perumusan Masalah

Istana saka merupakan simbol kota saka dan juga merupakan peninggalan sejarah yang menjadi bagian peristiwa penyatuan negara Jepang menjadi satu pemerintahan. Istana didirikan oleh Toyotomi Hideyoshi yang termasuk tiga tokoh besar Oda Nobunaga, Toyotomi Hideyoshi dan Ieyasu Tokugawa . Maka istana saka menjadi saksi bisu yang nyata dalam pembangunan negara Jepang. Istana saka memiliki peranan penting dalam pertahanan saka, karena istana berfungsi sebagai benteng pertahanan maka seluruh urusan pemerintahan berda di istana saka. Nilai strategis keberadaan istana saka selalu menjadi sasaran perang untuk merebut kekuasaan saka. Istana saka dimanfaatkan sebagai istana sekaligus benteng pertahanan sejak zaman Azuchi Momoyama hingga zaman Edo. Universitas Sumatera Utara Namun setelah kekalahan yang terjadi pada klan Toyotomi sehingga tidak dapat lagi mempertahankan istana saka. Hal ini menjadi awal istana saka mengalami perubahan fungsi. Walaupun jaman Edo dan jaman Meiji fungsi istana saka tidak terlalu berbeda, masih digunakan sebagai basis pertahanan tapi . hanya digunakan sebagai tempat penyimpanan peralatan pertahanan. Sehingga istana saka bolak-balik mengalami kehancuran dan pulih. Dijaman Showa istana saka tidak lagi sebagai sarana peperangan dalam negeri, tetapi menjadikan bagian dari sejarah lampau, pendidikan, hiburan dan ekonomi, begitu pula dengan jaman Heisei. Di abad 21 ini istana saka masih kokoh dan menjadi kebangaan rakyat saka. Berdasarkan uraian diatas penulis membuat permasalahannya dalam pertanyaan sebagai berikut: 1. Bagaimana perubahan fungsi istana saka sesuai dengan masa kekuasaan jaman Azuchi Momoyama kekuasaan Toyotomi Hideyoshi, jaman Edo shogun Ieyasu Tokugawa ? 2. Bagaimana perubahan fungsi istana saka sesuai dengan masa kekuasaan jaman Restorasi Meiji kaisar Meiji, jaman Showa kaisarHirohito, jaman Heisei kaisar Akihito ?

1.3 Ruang Lingkup Permasalahan