Masukan Sistem Pembayaran Kredit Pemilikan Rumah KPR Dalam Penerapan

commit to user 81

a. Masukan

Input Sistem Pembayaran Kolektif 1 Unit-unit terkait a Branch Manager Memiliki wewenang dan tanggung jawab untuk menandatangani berbagai dokumen yang dibutuhkan dalam proses pembayaran kolektif, seperti persetujuan pembentukan kode kolektor baru, pembukaan rekening giro penampung, Daftar Debitur Kolektif DDK realisasi baru SPD5, Surat perjanjian kerja sama tentang pembayaran angsuran KPR BTN dan atau fasilitas kredit lainnya secara kolektif, dll. b Ritel Service Section Head Ritel Service Section Head mrupakan unit yang membawahi Loan Service dan Teller Service . Ritel Service Section Head berperan dalam memberikan suara atau menentukan dalam persetujuan pembentukan kode kolektor baru dan pembukaan rekening giro penampung. c Loan Service Unit ini merupakan bagian pelayanan kredit yang pertama kali menyarankan debitur untuk melakukan pembayaran secara kolektif dan unit ini berperan juga dalam melakukan plag debitur kolektif dalam Daftar Debitur Kolektif realisasi baru SPD5 yang diberikan kepada petugas kolektif. commit to user 82 d Teller Service Unit yang bertugas untuk menerima pembayaran debitur melalui kolektor atau petugas kolektif dalam membayar angsuran KPR secara kolektif. Teller Service juga bertugas dalam melakukan pengecekan antara kas masuk dan keluar yang salah satunya berdasarkan pada bukti setor pembayaran KPR kolektif. e Bookkeeping and Control Unit Merupakan unit kerja di bawah Accounting Control yang bertugas untuk melakukan pembukuan ke dalam general ledger atas transaksi pembayaran angsuran KPR berdasarkan bukti setoran yang diberikan oleh bagian Teller Service. 2 Dokumen yang digunakan a Daftar Debutir Kolektif realisasi baru SPD5 Dokumen ini merupakan dokumen yang diberikan oleh unit Loan Service kepada petugas kolektif yang sebelumnya telah ditandatangani oleh Branch Manager sebagai dasar dibuatnya surat pemberitahuan angsuran ke-2 kepada debitur. b Memorandum of Understanding MOU Memorandum of Understanding MOU adalah surat perjanjian kerja sama tentang pembayaran angsuran KPR BTN dan atau fasilitas kredit lainnya secara kolektif. Surat ini dibuat oleh petugas angsuran kolektif yang di dalamnya berisi tentang ketentuan- ketentuan mengenai pembayaran secara kolektif yang commit to user 83 ditandatangani oleh Branch Manager kemudian diserahkan kepada instansi kolektor sebagai bentuk kerja sama di antara kedua lembaga, yakni BTN dan Instansi kolektor. c Daftar pembayaran angsuran debitur kolektif Dokumen ini merupakan bukti bayar atau rekapan dari bukti setor ke teller oleh petugas kolektif yang nantinya akan diserahkan oleh petugas kolektif kepada debitur melalui kolektor. d Slip setoran Slip ini merupakan form setoran yang akan digunakan oleh teller dalam mengakomodir pembayaran angsuran kredit oleh kolektor maupun petugas kolektif. e Bukti setoran Bukti setoran adalah dokumen yang diberikan kepada kolektor atau petugas kolektif dan pihak bank, di mana pihak bank akan menggunakannya sebagai bukti pembukuan atau transaksi pembayaran yang berlangsung. f Surat perihal angsuran potong gaji Surat yang diberikan oleh petugas kolektif kepada bendahara instansi debitur untuk melakukan pemotongan gaji atas debitur dimaksud. g Surat perihal penyesuaian suku bunga kredit Surat yang dibuat oleh petugas kolektif untuk memberitahukan kepada debitur bahwa ada penyesuaian suku bunga kredit dan hal ini yang berlaku untuk pembayaran angsuran bulan berikutnya. commit to user 84 h Surat Kuasa Pemotongan Gaji SKPG Surat kuasa yang diberikan oleh debitur kepada unit Loan Service pada saat akan mengajukan permohonan kredit yang memuat kuasa pegawai kepada bendaharawan gaji yang diketahui pimpinan instansi untuk memotong gaji sebagai angsuran kredit. i Daftar tagihan angsuran debitur kolektif Merupakan dokumen yang akan digunakan oleh petugas kolektif untuk menagih pembayaran debitur kepada bendaharawan gaji instansi debitur. 3 Sistem Akuntansi yang Digunakan Sistem akuntansi yang digunakan Bank BTN adalah sistem SIBS Sylvester Integrated Banking Sistem , yakni merupakan sistem yang bekerja secara online dari BTN pusat, sehingga petugas Bookkeeping and Control Unit dari masing-masing cabang termasuk cabang Solo hanya tinggal memasukkan data saja dan otomatis general ledger yang akan dicetak tiap harinya akan keluar secara otomatis.

b. Proses Sistem Pembayaran Kolektif