pokok terkecil adalah perangkat desa yang hanya 2 orang 5 . Responden dalam penelitian ini sebagian besar petani karena latar belakang pendidikan yang
dimiliki hanya dari lulusan sekolah dasar. Pekerjaan sebagai petani pada umumnya sudah ditekuni sejak lama dan berlangsung turun temurun untuk
mengembangkan usahatani keluarga.
B. Distribusi Responden Berdasarkan Faktor Internal dan Eksternal
a. Faktor Internal
1. Usia
Usia petani responden dalam penelitian sangat beragam dan dapat digolongkan dalam lima kelompok kategori yang berbeda. Distribusi usia
petani responden berdasarkan usia dapat dilihat pada tabel 5.6. Tabel 5.6. Distribusi petani responden berdasarkan usia
Jenjang Pendidikan Skor
Jumlah orang
Persentase ·
£ 40 tahun ·
41-50 tahun ·
51-60 tahun ·
61-70 tahun ·
³ 71 tahun 1
2 3
4 5
4 8
12 13
3 10
20 30
32,5
7,5 Jumlah
40 100
Sumber : analisis data primer
Keterangan : Skor 1 : sangat rendah
Skor 2 : rendah Skor 3 : sedang
Skor 4 : tinggi Skor 5 : sangat tinggi
Berdasarkan tabel 5.6 diketahui bahwa mayoritas usia petani responden dalam penelitian ini antara 61-70 tahun, yaitu sebanyak 13 orang 32,5 .
Tingkat usia tersebut dapat mempengaruhi responden dalam memberikan penilaian, merespon suatu informasi atau inovasi yang diterimanya, serta
aktifitas dalam berusaha tani wijen. Petani wijen sebagian besar tergolong dalam usia tua, namun masih aktif melakukan budidaya, fisiknya masih kuat,
serta terbuka dalam menerima informasi maupun inovasi yang terkait dengan budidaya wijen.
2. Pendidikan Formal
Pendidikan formal petani responden dilihat dari jenjang pendidikan yang telah ditamatkan, dimana terdiri dari tamatan SD Sekolah Dasar sampai
tamat SLTA. Tingkat pendidikan yang ditempuh seseorang dapat mempengaruhi cara berpikir, menyikapi masalah yang terjadi, serta
memberikan pengetahuan sehingga mendukung usahatani yang dilakukan. Distribusi petani responden berdasarkan tingkat pendidikan formal dapat
dilihat pada Tabel 5.7. Tabel 5.7. Distribusi petani responden berdasarkan pendidikan formal
Jenjang Pendidikan Skor
Jumlah orang
Persentase ·
Tidak sekolah ·
Tamat SD ·
Tamat SLTP ·
Tamat SLTA ·
Tamat PT D3, S1 1
2 3
4 5
- 28
6 6
- -
70 15
15 -
Jumlah 40
100 Sumber : analisis data primer
Keterangan : Skor 1 : sangat rendah
Skor 2 : rendah Skor 3 : sedang
Skor 4 : tinggi Skor 5 : sangat tinggi
Tabel 5.7 menunjukkan bahwa sebagian besar pendidikan formal responden yaitu tamat SD sebanyak 28 orang 70 dan termasuk kategori
rendah. Tingkat pendidikan formal responden akan mempengaruhi pola pikir terhadap pengelolaan usahataninya dan permasalahan yang dihadapi. Kondisi
responden yang sebagian besar berpendidikan formal tamat SD akan cenderung memiliki pola pikir yang sederhana dalam mengelola usahatani.
Rendahnya tingkat pendidikan responden tidak terlepas dari masa lalu yang kurang memperhatikan pentingnya pendidikan, petani responden tinggal di
daerah pedesaan, serta kurangnya biaya untuk meneruskan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.
3. Pendidikan Non Formal