Pengujian Hipotesis Metode Analisis Data

2. Pengujian Hipotesis

Setelah persamaan regresi di atas terbebas dari asumsi dasar, dilakukan pengujian hipotesis. a. Logistic Regression Logistic regression merupakan analisis untuk menguji apakah probabilitas terjadinya variabel dependen dapat diprediksi dengan variabel independennya Ghozali, 2006. b. Analisis Regresi Berganda Multiple Regression Penelitian ini menggunakan analisis multiple regression dengan cara mengukur goodness of fit model regresi, untuk menilai ketepatan fungsi regresi sampel dalam menaksir nilai aktual. Secara statistik mengukur goodness of fit, dapat diukur dari nilai koefisien determnasi R 2 , nilai statistik F, dan nilai statistik t. Koefisien determinasi R 2 digunakan untuk mengetahui kemampuan variabel independen dalam menjelaskan perubahan variabel dependen secara bersama-sama. Nilai koefisien yang diperoleh akan berkisar 0R 2 ≤1 dimana jika nilai R 2 semakin mendekati 1, maka semakin kuat kemampuan variabel independen dalam menjelaskan variabel dependen. Adapun persamaan regresi untuk pengujian hipotesis dalam penelitian ini adalah : ICDI = ß + ß 1 Prop_DK + ß 2 Frek_DK + ß 3 Frek_KA +ß 4 LB_KA + ß 5 KI + ß 6 Type + ß 7 Size + ε 1  Dimana : Variabel Pengukuran Variabel Dependen ICDI = Intellectual Capital Disclosure Index ICDI Weighted indexs. Variabel Independen Prop_DK = Proporsi komisaris independen Prosentanse jumlah komisaris independen terhadap jumlah keseluruhan anggota dewan komisaris; Frek_DK = Frekuensi rapat dewan komisaris Jumlah rapat yang diselenggarakan dalam satu tahun; Frek_KA = Frekuensi rapat komite audit Jumlah rapat yang diselenggarakan dalam satu tahun; LB_KA = Latar belakang pendidikan komite audit Proporsi komite audit yang memiliki latar belakang pendidikan akuntansi, audit, atau keuangan; KI = Kepemilikan institusional Prosentase kepemilikan saham oleh institusi terhadap keseluruhan saham yang beredar. Variabel Kontrol Type = Tipe Industri 1= Service, 2= Finance, 3= Manufacture; Size = Ukuran perusahaan Log total aset. Tabel III.2 Pengukuran Variabel Dependen dan Independen Nilai statistik F dilakukan untuk mengetahui apakah variabel independen secara bersama-sama mempengaruhi variabel dependen. Hasil uji ini ditunjukkan dari hasil Tabel Anova. Untuk mengetahui signifikansi, kita bandingkan nilai probabilitas dengan nilai probabilitas signifikansi. Apabila p value ≤ Sig, maka H ditolak dan Ha diterima model regresi signifikan, dan sebaliknya. Nilai statistik t dilakukan untuk mengetahui apakah variabel independen secara individual mempengaruhi variabel dependen dengan asumsi variabel independen lainnya konstan. Hasil uji ini ditunjukkan dari hasil Tabel Coefficients. Untuk mengetahui signifikansi, kita bandingkan nilai probabilitas dengan nilai probabilitas signifikansi. Apabila p value ≤ Sig, maka H ditolak dan Ha diterima model regresi signifikan, dan sebaliknya.

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

Setelah membahas metodologi penelitian di Bab III, maka pada Bab IV akan dijelaskan mengenai deskripsi data, pengujian hipotesis, dan pembahasan hasil analisis yang dilakukan dalam penelitian ini.

A. Deskripsi Data

Deskripsi data dalam penelitian ini, terdiri dari dua bagian yaitu: seleksi sampel dan analisis deskriptif dari data yang telah diperoleh.

1. Seleksi Sampel

Penelitian ini menggunakan dua jenis data, data primer dan data sekunder. Data primer yang dipergunakan dalam penelitian diperoleh dari hasil survei kuesioner dan wawancara kepada narrow financial based stakeholders. Kuesioner yang berhasil terkumpul berjumlah 50 responden, yang terdiri dari: investor, direktur, manajer, kreditur, politisi, dan organisasi regional. Pada tabel di bawah ini akan disajikan hasil penyeleksian sampel penelitian. Tabel IV.1 Jumlah Sampel Data Sekunder Keterangan Jumlah Persentase Kuesioner yang tersebar 70 100,00 Kuesioner yang tidak kembali 18 25,71 Kuesioner yang kembali 52 74,29 Kuesioner yang rusak cacat 2 2,86