d.Kebutuhan untuk mewujudkan diri sendiri, yakni mengembangkan bakatdenganusaha
mencapaihasildalambidang pengetahuan,sosial danpembentukanpribadi.Kebutuhan-
kebutuhantersebutmenurut Maslowharusterpenuhi,sebabkebutuhanyang lamatidakterpenuhi, tidak
dapat menjadi active motivator. Jika kebutuhan tersebut terblokadedan
tidak dapat menjaddiactivemotivator,makausaha
manusiahanyabertahan padalevelsebelumnyadantidak ada peningkatan. Oleh karenaitu,pemenuhan kebutuhanmerupakan hal penting untuk
meningkatkan motivasi
seseorang termasuk dalam
konteksmotivasibelajar.
2.1.3 Teori-Teori Motivasi
Adabeberapateori yangmemberikangambarantentangseberapajauh peranan stimulusinternaldan eksternal.Teori-teori tersebut antaralain:
2.1.3.1 Teoriinstinginsticnttheory,merupakanpredisposisiyangalami untuk berbuatapabilamenghadapistimulustertentu.
2.1.3.2Teoridorongan drive theory,teoriberdasarkan atasdasar biologis yaitu berkaitan dengandriveataudrivereduction.
2.1.3.3 Teori gejolak arousal theory, pada teori ini asumsinya ialah organisme mencari atau mengurangi ketegangan tension,
sehinggadengandemikianorganismeini mempertahankangejolak
atauarousalinidalamkeadaan yangrelatif rendah. 2.1.3.4Teoriinsentifincentivetheory,adalahmendasarats keadaan
internalorganimismeyaitumendasaratasfaktorbiologis.Teoriini
Universitas Sumatera Utara
berpijakpadafaktoreksternalyangdapatmemicuataumendorong organimismeberbuatdanmenstimuluseksternal.
2.1.4 Ciri- CiriMotivasiBelajar
Motivasimerupakandayapenggerakpsikis dalamdirisiswayang menimbulkan kegiatan, menjamin kelangsungan belajar demi mencapai
satu tujuan.MenurutSardiman,2011
mengemukakanbahwamotivasi dalamdirisetiap orangmemilikiciri-cirisebagaiberikut:
2.1.4.1Tekunmenghadapitugasdapatbekerjaterusmenerusdalam waktuyang
lamadan tidakpernahberhentisebelumselesai.
TekunmenurutKBBI adalahrajin,berkerashati,dansungguh-
sungguh. Seoranganaktelahtermotivasiuntukbelajarsesuatu akan berusahamempelajarinyadenganbaik dan tekun dengan harapan
memperoleh hasil yang baik. Dalam hal ini tampak bahwa untuk motivasi untuk belajar menyebabkan
seseorang tekunbelajar,sebaliknyaapabilaseseorang kurang
atautidak memiliki motivasiuntukbelajar makaseseorang tersebuttidak akan
tahan lamabelajar, iniberarti motivasisangatberpengaruh terhadap ketahanan dan ketekunan belajar.
2.1.4.2Tidak cepat putus asa. Tidak memerlukan dorongan dari luar untukberprestasisebaik mungkin.Siswadenganmotivasibelajar yang
tinggidantidakmudahputusasa, kerjakerasdanwaktu untuk kegiatan belajar, sepertipergikeperpustakaan.
Universitas Sumatera Utara
2.1.4.3Berminat terhadap bermacam- macam masalah untuk orang dewasamasalah pembangunan
agama, politik, ekonomi,
pemberantasankorupsi, dansebagainya.Halinidapatdikatakan rasaingintahu yang adadalamdiriseseorang.Rasaingintahu dapat
dilihat dari perilaku yang aktif, suka mengeksplorasi sesuatu,danpenerimaanterhadaphal-
halyang tidakbiasadapat
mendorongrasa ingin tahu siswa. 2.1.4.4Cepatbosan pada tugas- tugasyang rutinhal- halyang bersifat
mekanis,berulang- ulang begitusaja,sehinggatidakmenciptakan suasanayangkreatif.
2.1.4.5Tidak mudah melepaskan hal yang diyakininya. Keyakinan individuatasapayang
terjadidalamhidupnyayang disebabkan karenakemampuansendiriataudariluar dirilingkungan.Jika
siswapercayabahwakesuksesandanpenghargaanyang mereka
raihdikarenakankemampuan merekasendiri,maka mereka telah dianggap mampu untuk mengendalikan tujuan mereka.
Apabilaseseorang telahmemilikiciri-
ciritersebut,dapat diartikanorang tersebutmemiliki motivasiyang cukupkuat.Ciri-
cirimotivasitersebutsangatpentingdalamprosespembelajaran dilingkungansekolah.Sehinggaprosespembelajaranyang terjadi pun
dapatmemberikan hasilyangbaik.
Universitas Sumatera Utara
2.1.5 Fungsi MotivasiBelajar