4.2 Analisis Univariat 4..2.1 Karakteristik Responden Berdasarkan Umur, Pendidikan, Pekerjaan,
Jumlah Anak dan Jenis Metode Kontrasepsi
Pada Tabel 4.2. menunjukkan karaktersitik responden pada kelompok perlakuan dan kontrol terdapat jumlah frekuensi umur, pendidikan, pekerjaan, jumlah
anak dan jenis metode kontrasepsi digunakan yang beragama. Pada kelompok perlakuan dan kontrol, berdasarkan umur, responden lebih banyak berumur 25-35
tahun yaitu 39 orang 81,3 dan 36 orang 75. Pada kelompok perlakuan dan kontrol berdasarkan pendidikan, responden dan lebih banyak berpendidikan
SMPsederajat yaitu 30 orang 62,5 dan 24 orang 50. Pada kelompok perlakuan dan kontrol berdasarkan pekerjaan lebih banyak
sebagai ibu rumah tangga 22 orang 45,8 dan 22 orang 45,8, serta berdasarkan jumlah anak, responden lebih banyak memiliki anak lebih dari 2 orang yaitu 40 orang
83,3 dan 36 orang 75. Sedangkan kelompok perlakuan,dan kontrolkeseluruhan responden tidak menggunakan metode kontrasepsi IUD 48 orang 100 dan 48
orang 100.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.2 Karakteristik Responden Berdasarkan Umur, Pendidikan, Pekerjaan, Jumlah Anak dan Jenis Metode Kontrasepsi
No. Karakteristik
Responden Kelompok
Perlakuan Kelompok
Kontrol n
n
1. Umur
25 tahun 4
8,3 6
12,5 25-35 tahun
39 81,3
36 75,0
35 tahun 5
10,4 6
12,5
Total 48
100,0 48
100,0
2. Pendidikan
Tidak tamat SD 2
4,2 2
4,2 SDSederajat
5 10,4
4 8,3
SMPsederajat 30
62,5 24
50,0 SMAsederajat
8 16,7
14 29,2
DiplomaPT 3
6,2 4
8,3
Total 48
100,0 48
100,0
3.
Pekerjaan
PNSswasta 3
6,3 4
8,3 Wiraswasta
7 14,6
4 8,3
Petani 16
33,3 18
37,6 IRT
22 45,8
22 45,8
Total 48
100,0 48
100,0
4. Jumlah Anak
2 orang 8
16,7 12
25,0 2 orang
40 83,3
36 75,0
Total 48
100,0 48
100,0
5. Jenis Metode Kontrasepsi
Bukan akseptor KB IUD 48
100 48
100
Total 48
100,0 48
100,0 4.2.2.
Pre Test Pengetahuan dan Niat Responden pada Kelompok Perlakuan dan Kontrol
Pada Tabel 4.3 diketahui distribusi pengetahuan dan niat responden tentang metode kontrasepsi IUD sebelum dilakukan perlakuan pre test bahwa pengetahuan
responden cenderung kurang baik dan tidak berniat dalam memilih atau
Universitas Sumatera Utara
menggunakan metode kontrasepsi IUD dalam menjarangkan anak. Pada kelompok perlakuan dan kontrol lebih banyak responden berpengetahuan kurang 27 orang
56,3 dan 25 orang 52,1. Pada kelompok perlakuan dan kontrol, responden lebih banyak tidak berniat menggunakan IUD dengan masing-masing frekuensi 45
orang 93,8 dan 46 orang 95,8.
Tabel 4.3 Pres Test Pengetahuan dan Niat pada Kelompok Perlakuan dan
Kontrol
No. Variabel
Kelompok Perlakuan
Kelompok Kontrol
n n
1. Pengetahuan
Baik 0,0
0,0 Cukup
21 43,7
23 47,9
Kurang 27
56,3 25
52,1
Total 48
100,0 48
100,0
2. Niat
Berniat 3
6,2 2
4,2 Tidak berniat
45 93,8
46 95,8
Total 48
100,0 48
100,0 4.2.3.
Post Test Pengetahuan dan Niat Responden pada Kelompok Perlakuan dan kontrol
Pada Tabel 4.4 diketahui distribusi pengetahuan dan niat responden tentang
metode kontrasepsi IUD pada kelompok perlakuan post test oleh petugas Dinas Kesehatan Kabupaten Aceh Tengah bahwa hasil frekuensi menunjukkan
meningkatkan pengetahuan dan niat untuk memilih metode kontrasepsi IUD. Pada kelompok perlakuan, responden berpengetahuan baik meningkat menjadi 17 orang
35,4. Demikian juga niat responden pada kelompok perlakuan mengalami peningkatan yaitu 15 orang 31,3. Pada kelompok kontrol pengetahuan dan niat
Universitas Sumatera Utara
setelah dilakukan post test tidak mengalami peningkatan. Responden berpengetahuan kurang 26 orang 54,2 dan tidak berminat 46 orang 95,8
Tabel 4.4 Post Test Pengetahuan dan Niat Responden pada Kelompok
Perlakuan dengan Kelompok Kontrol
No. Variabel
Kelompok perlakuan
Kelompok Kontrol n
n
1. Pengetahuan
Baik 17
35,4 Cukup
26 54,2
22 45.8
Kurang 5
10,4 26
54.2
Total 48
100,0 48
100,0
2. Niat
Berniat 15
31.3 2
4,2 Tidak berniat
33 68.7
46 95,8
Total 48
100,0 48
100,0
4.3 Analisis Bivariat 4.3.1