BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN
6.1. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, maka dapat diambil beberapa kesimpulan sebagai berikut :
1. Perilaku menyikat gigi murid:
a. Perilaku murid dalam hal waktu menyikat gigi masih sebagian besar belum
melakukannya dengan tepat dan penggunaan pasta gigi dengan fluor masih kurang.
b. Pengetahuan anak tentang sumber informasi pemeliharaan kesehatan gigi
melalui media cetak dan elektronik serta penyebab karang gigi dan perawatan gigi berlubang masih rendah.
2. Status kesehatan gigi dan mulut murid :
a. Rata-rata DMFT 1,43 dengan D rata-rata 1,14, M 0,23 dan F 0,06 yang
termasuk kategori WHO rendah. b.
Rata-rata sekstan sehat murid 3,32, sekstan gingivitis 0,88 dan sekstan kalkulus 1,70, sesuai target WHO 2010 yaitu sekstan sehat
≥ 3, gingivitis 0,3-0,9 dan kalkulus 1,3-3,0.
c. Rata-rata OHI 1,71 termasuk kategori sedang.
Natalina Hutabarat : Peran Petugas Kesehatan, Guru Dan Orang Tua Dalam Pelaksanaan UKGS Dengan Tindakan Pemeliharaan Kesehatan Gigi Dan Mulut Murid Sekolah Dasar Di Kota Medan Tahun 2009, 2009.
3. Peran petugas kesehatan, guru orkes dan orang tua dalam pelaksanaan UKGS :
a. Peran petugas kesehatan dalam melakukan monitoring kegiatan UKGS dan
sosialisasi program UKGS masih rendah. b.
Peran guru orkes dalam memimpin sikat gigi massal dan melaksanakan kumur-kumur dengan fluor masih rendah.
c. Peran orang tua di dalam pengawasan menyikat gigi dan membawa anak
memeriksakan gigi ke dokter gigi masih rendah. 4.
Hubungan peran petugas kesehatan, guru orkes dan orang tua dalam pelaksanaan UKGS dengan perilaku menyikat gigi dan status kesehatan gigi dan mulut :
a. Peran petugas kesehatan dan guru orkes tidak ada hubungannya dengan
perilaku menyikat gigi murid. Peran orang tua dalam pelaksanaan UKGS ada hubungannya dengan perilaku menyikat gigi murid.
b. Peran petugas kesehatan dalam pelaksanaan UKGS ada hubungannya
dengan status pengalaman karies gigi dan oral hygiene murid. Peran petugas kesehatan tidak ada hubungan dengan status periodontal murid.
c. Peran guru orkes dalam pelaksanaan UKGS ada hubungan dengan status
pengalaman karies gigi dan oral hygiene murid. Peran guru orkes tidak memiliki hubungan dengan status periodontal.
d. Peran orang tua dalam pelaksanaan UKGS ada hubungannya dengan status
pengalaman karies gigi, status periodontal dan oral hygiene murid.
Natalina Hutabarat : Peran Petugas Kesehatan, Guru Dan Orang Tua Dalam Pelaksanaan UKGS Dengan Tindakan Pemeliharaan Kesehatan Gigi Dan Mulut Murid Sekolah Dasar Di Kota Medan Tahun 2009, 2009.
6.2. Saran