91
a. Terjadinya perombakan, pembaharuan, pemulihan dan penataan model
pembangunan kebudayaan nasional dan internasional, agar tercipta peri kehidupan budaya yang berkemanusiaan, adil dan beradab.
b. Peri kehidupan kebudayaan tersebut hanya dapat dicapai jika petani,
rakyat, bangsa dan Negara mengembangkan kebudayaan yang berkepribadian, mempunyai harkat, martabat dan harga diri baik dalam
kebijakan maupun dalam kenyataan hidup sehari-hari dalam pergaulan nasional dan internasional.
4.4.4. Dewan Pengurus Basis DPB Serikat Petani Indonesia SPI Mekar Jaya
Dewan Pengurus Basis DPB Serikat Petani Indonesia SPI Mekar Jaya merupakan organisasi petani yang berbasis di Desa Mekar Jaya Kecamatan Wampu
Kabupaten Langkat, Sumatera Utara. Dalam struktur Organisasi SPI, Dewan Pengurus Basis DPB merupakan tingkatan paling bawah dalam struktur unitaris
organisasi Serikat Petani Indonesia SPI. Termasuk juga diantaranya Dewan Pengurus Basis DPB Serikat Petani Indonesia SPI Mekar Jaya yang merupakan
bagian atau tingkatan paling bawah dalam struktur organisasi Serikat Petani Indonesia SPI. DPB SPI Mekar Jaya terbagi lagi menjadi Badan Pelaksana Basis
BPB Serikat Petani Indonesia SPI Mekar Jaya yang diketuai oleh Suriono dan Majelis Basis Petani MBP Serikat Petani Indonesia SPI Mekar Jaya yang
dijabat oleh Legimin dan Supinah. Pada awalnya, sebelum SPI berubah bentuk menjadi unitaris dari FSPI yang
berbentuk federatif, DPB SPI Mekar Jaya adalah kelompok tani yang bernama OTL Persada. OTL Persada merupakan anggota dari Serikat Petani Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
92
SPSU yang juga merupakan bagian dari FSPI. OTL Persada terbentuk pada tahun 2003 sebagai wadah pergerakan petani Desa Mekar Jaya yang sedang dalam
memperjuangkan lahan tanah peninggalan orang tua mereka yang sedang dikelola oleh PTPN II untuk dapat kembali mereka kuasai sebagai lahan pertanian mereka
sendiri. Dengan berjalannya waktu pada tahun 2007, perubahan bentuk organisasi FSPI yang berbentuk federatif menjadi organisasi SPI yang berbentuk unitaris,
maka dengan hal tersebut juga membawa perubahan bentuk OTL Persada menjadi Dewan Pengurus Basis DPB Serikat Petani Indonesia SPI Mekar Jaya.
Hingga saat penulis melaukan observasi di lokasi penelitian, adapun yang menjadi komoditi pertanian anggota SPI Basis Mekar Jaya di lokasi lahan
perjuangan hanyalah tanaman-tanaman palawija yang berupa karetrambung, sawit, mahoni, durian, rambutan, kelapa, mangga, coklatkakau, cempedak, nangka,
pisang, dan jagung.
Universitas Sumatera Utara
93
BAB V PENYAJIAN DAN ANALISA DATA
Pada bab ini penulis akan menyajikan dan menganalisis data-data yang diperoleh melalui observasi, wawancara, dan kuisioner yang berjalan selama proses
penelitian ini. Dalam bab ini, pembahasan dalam penyajian dan analisis data akan disesuaikan dengan tujuan penelitian yang telah dijelaskan pada bab I. Adapun
yang menjadi tujuan penelitian ini adalah untuk dapat mengetahui proses pengorganisasian dan pengembangan masyarakat Serikat Petani Indonesia di Desa
Mekar Jaya kecamatan Wampu kabupaten Langkat dan juga untuk mengetahui sejauh mana pengaruh pengorganisasian dan pengembangan masyarakat Serikat
Petani Indonesia terhadap kondisi sosial ekonomi petani di Desa Mekar Jaya kecamatan Wampu kabupaten Langkat. Sebelum menganalisis pengaruh
pengorganisasian dan pengembangan masyarakat Serikat Petani Indonesia SPI terhadap kondisi sosial ekonomi petani di Desa Mekar Jaya kecamatan Wampu
kabupaten Langkat, terlebih dahulu akan menyajikan dan menganalisis data untuk mengetahui bagaimana proses pengorganisasian dan pengembangan masyarakat
Serikat Petani Indonesia di Desa Mekar Jaya.
5.1 Proses Pengorganisasian dan Pengembangan Masyarakat Serikat Petani Indonesia SPI di Desa Mekar Jaya Kecamatan Wampu
Kabupaten Langkat.
Dalam penyajian dan analisis data untuk mengetahui proses
Pengorganisasian dan Pengembangan Masyarakat Serikat Petani Indonesia SPI di Desa Mekar Jaya, peneliti menggunakan metode wawancara kepada beberapa
Universitas Sumatera Utara