Uji Normalitas Data Uji Asumsi Klasik

3.6. Metode Analisis Data

Dalam penelitian ini, metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis statistik dengan menggunakan software SPSS Statistical Package for Sosial Science. Dalam penelitian ini, α atau tingkat kesalahan ditetapkan sebesar 5. Adapun metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini antara lain pengujian asumsi klasik yang kemudian dilanjutkan dengan analisis regresi dan pengujian hipotesis.

3.7.1 Uji Asumsi Klasik

Salah satu syarat yang mendasari penggunaan model regresi adalah dipenuhinya semua asumsi klasik agar hasil pengujian bersifat tidak bias dan efisien Best Linier Unbiased Estimator BLUE. Menurut Ghozali 2011:123 “beberapa asumsi-asumsi klasik harus dipenuhi agar suatu penggunaan persamaan regresi linier dapat dipergunakan dalam suatu penelitian ilmiah”. Uji asumsi klasik yang dilakukan adalah uji normalitas data, uji multikolonieritas, uji heteroskedastisitas dan uji autokorelasi.

3.7.1.1 Uji Normalitas Data

Menurut Erlina 2007:103 Uji normalitas dapat berguna dan bermanfaat untuk tahap awal dalam metode pemilihan analisis data. Jika data normal akan digunakan statistik parametik dan jika data tidak normal digunakan statistik non-parametik atau lakukan treatment agar data normal. Pengujian ini diperlukan karena untuk melakukan uji t dan uji F perlu mengasumsikan bahwa nilai residual mengikuti distribusi normal. Menurut Ghozali 2011:110, cara mendeteksi apakah residual berdistribusi normal atau tidak ada dua yaitu: analisis grafik dan analisis statistik. Normalitas dapat dideteksi dengan menlihat penyebaran data titik pada sumbu diagonal dan grafik dengan menlihat histogram dari residualnya. Dasar pengambilan keputusan dalam uji normalitas sebagai berikut: 1. Jika data menyebar disekitar garis diagonal dan mengikuti arah garis diagonal atau grafik histogramnya menunjukkan pola distribusi normal, maka model regresi memenuhi asumsi normalitas, dan 2. Jika data menyebar jauh dari diagonal dan atau tidak mengikuti arah garis diagonal atau grafik histogram tidak menunjukkan pola distribusi normal, maka model regresi tidak memenuhi asumsi normalitas. Menurut Ghozali 2011:115 Uji statistik yang dapat digunakan untuk menguji normalitas residual adalah uji Kolmogorov-Smirnov K-S. Uji K-S dibuat dengan membuat hipotesis: 1. Jika Z hitung Kolmogrov Smirnov Z tabel 1,96 atau angka signifikan signifikansi α 0,05 maka distribusi data dikatakan normal. 2. Jika Z hitung Kolmogrov Smirnov Z hitung 1,96 atau angka signifikansi signifikansi α 0,05 maka distribusi data dikatakan tidak normal. Menurut Situmorang, et.al 2009:62 ada beberapa cara yang dapat dilakukan bila data ternyata tidak menyebar secara normal, antara lain: 1. Melakukan transformasi data, misalnya mengubah data menjadi bentuk logaritma Log10 atau logaritma natural Ln 2. Menambah jumlah data 3. Menghilangkan data yang dianggap sebagai penyebab tidak normalnya data 4. Menerima data apa adanya.

3.7.1.2 Uji Multikolinieritas

Dokumen yang terkait

Pengaruh Modal Kerja, Perputaran Modal Kerja, Operating Asset Turnover dan Inventory Turnover terhadap Return On Equity (ROE) pada perusahaan Perkebunan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode tahun 2010-2013

1 50 91

Pengaruh Return on Asset (ROA), Earning per Share (EPS) dan Debt to Equity Ratio terhadap Harga Saham : Studi Empiris di Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2008-2012

0 35 85

Pengaruh Return On Assets, Earning Per Share dan Debt to Equity Ratio terhadap Harga Saham dengan Dividen Tunai Sebagai Variabel Moderating Studi Empiris Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

1 42 137

Analisisis Pengaruh Price Earning Ratio, Return on Equity dan Net Profit Margin Terhadap Harga Saham pada Industri Kimia dan Dasar yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia

4 57 85

Pengaruh Quick Ratio, Banking Ratio, Dan Return On Equity Terhadap Perubahan Harga Saham Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

0 100 91

Pengaruh Rasio Likuiditas, Profitabilitas dan Solvabilitas terhadap Harga Saham (Studi Empiris pada Industri Perbankan yang Terdaftar Di Bursa Efek

1 6 102

Pengaruh faktor-faktor fundamental terhadap risiko saham pada perusahaan LQ 45 periode 2004-2009

0 7 116

Analisis pengaruh rasio likuiditas, profitabiltas, aktivitas, leverage, dan frim size terhadap return saham: studi kasus pada perusahaan yang terdaftar di LQ 45

1 5 70

Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Tingkat Underpricing Harga Saham pada Perusahaan yang Melakukan IPO di Bursa Efek Indonesia Periode 2010-2014

0 6 137

SKRIPSI ANALISIS PENGARUH LIKUIDITAS (CURRENT RATIO), PROFITABILITAS (RETURN ON EQUITY, RETURN ON INVESTMENT, EARNING PER SHARE) DAN INVENTORY TURNOVER TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN TEKSTIL DAN GARMEN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

0 0 11