BAB III GAMBARAN UMUM KOTAMADYA MEDAN
3.1 Letak Geografis
Kota Medan terletak antara 3º, 27´ - 3º, 47´   Lintang Utara dan 98º, 35´ - 98º, 44´  Bujur Timur, dengan ketinggian 2,5 - 37,5 meter di atas permukaan
laut.    Kota  Medan  berbatasan  dengan  sebelah  utara,  selatan,  barat  dan  timur dengan Kabupaten Deli Serdang.
Kota Medan merupakan salah satu dari  30 Daerah Tingkat II di Sumatera Utara  dengan  luas  daerah  sekitar 265,10  km.  Kota Medan ini  merupakan  pusat
pemerintahan  Daerah  Tingkat  I Provinsi Sumatera  Utara  yang  berbatasan langsung  dengan  Kabupaten  Deli  Serdang  di  sebelah  utara,  selatan,  barat dan
timur.  Sebagian  besar  wilayah  Kota  Medan  merupakan  dataran  rendah yang merupakan tempat pertemuan dua sungai penting, yaitu Sungai Babura dan Sungai
Deli. Kabupaten Deli Serdang merupakan salah satu daerah yang kaya dengan
sumber  daya  alam  SDA,  khususnya  di  bidang  perkebunan  dan  kehutanan. Karena  secara  geografis Kota Medan  didukung  oleh  daerah-daerah  yang  kaya
sumber  daya  alam,  seperti  Deli  Serdang,  Labuhan  Batu,  Simalungun,  Tapanuli Utara, Tapanuli Selatan, Mandailing Natal, Karo, Binjai dan lain-lain. Kondisi ini
menjadikan  Kota  Medan  secara  ekonomi  mampu  mengembangkan  berbagai kerjasama dan kemitraan yang sejajar, saling menguntungkan, saling memperkuat
dengan daerah-daerah sekitarnya.
Universitas Sumatera Utara
Di  samping  itu  sebagai  daerah  pinggiran  jalur  pelayaran  Selat  Malaka, Kota Medan  memiliki  posisi  strategis  sebagai  gerbang  pintu  masuk  kegiatan
perdagangan  barang  dan  jasa,  baik  perdagangan  domestik  maupun  luar  negeri ekspor-impor. Posisi geografis Kota Medan ini telah mendorong perkembangan
kota dalam dua kutub pertumbuhan secara fisik, yaitu daerah Belawan dan pusat Kota Medan saat ini.
3.2 Keadaan Alam dan Iklim
Kota Medan  yang  berprovinsikan  Sumatera  Utara  terdiri  dari  beberapa pantai,  dataran  rendah,  dataran  tinggi  serta  daearah  pegunungan.    Di tengah-
tengah  daerah  pegunungan  dari  utara  ke  selatan  membujur  bukit  barisan  yang ditumbuhi dengan hutan lebat. Provinsi Sumatera Utara juga terdapat beberapa
gunung  berapi  yang    masih  aktif  seperti  Gunung  Sibayak,  Gunung  Sinabung, Gunung  Dolok  Martimbang,  Gunung  Sibual-buali  dan  Gunung  Sorik  Merapi.
Selain  gunung  berapi  di Provinsi Sumatera  Utara  terdapat  sebuah  danau  yang sangat indah dan sangat besar yang terkenal di seluruh dunia yaitu Danau Toba
yang  terkenal  dengan  keindahannya.    Ditengah-tengah danau  yang  indah  ini terletak Pulau Samosir dengan berbagai jenis kebudayaan tradisional yang indah
sehingga selalu dikunjungi oleh para wisatawan luar dan dalam negeri. Kota  Medan  mempunyai  iklim  tropis  dengan  suhu  minimum.    Menurut
Stasiun  Polonia  pada  tahun  2009  berkisar  antara  20, 8°C 24, 4°C  dan  suhu maksimum berkisar antara 33, 5°C 36, 5°C, serta menurut Stasiun Sampali suhu
minimumnya  berkisar  antara  21, 00°C 23, 6°C  dan  suhu  maksimum  berkisar antara 32, 6°C 34, 2°C.
Universitas Sumatera Utara
Selanjutnya mengenai kelembaban  udara di wilayah Kota Medan rata-rata 76-83 dan kecepatan angin rata-rata sebesar 1,73 msec sedangkan rata-rata total
laju penguapan tiap bulannya 115,48 mm.  Hari hujan di Kota Medan pada tahun 2010 per bulan 45 hari dengan rata-rata curah hujan menurut Stasiun Sampali per
bulannya 182 mm dan pada Stasiun Polonia per bulannya 228,6 mm.
3.3     Kependudukan