F. Metode Penelitian
1. Batasan Operasional
Batasa operasional penelitian ini terbatas pada hubungan Working Capital Turnover, Total Assets Turnover, dan Debt to Assets Ratio sebagai
variabel bebas dengan Rentabilitas Return on Investment sebagai variable terikat pada Perusahaan Manufaktur di Bursa Efek Indonesia,
dengan memakai laporan keuangan tahun 2008 sampai dengan 2009 yang telah diaudit. Penelitian ini menggunakan analisis korelasi Pearson dengan
alat bantu program SPPS versi 16.0 for windows.
2. Defenisi Operasional
Parameter yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
a. Variabel bebas independent variable
1 Efektivitas Modal Kerja X
1
Efektivitas modal kerja ditunjukkan dengan Working Capital Turnover WCTO yaitu rasio yang memperlihatkan
adanya keefektifan modal kerja dalam pencapaian penjualan. Menurut Riyanto 2001:335 rumus untuk menghitung Working
Capital Turnover WCTO sebagai berikut :
kali x
s Liabilitie
Current Assets
Current Sales
WCTO 1
− =
2 Perputaran Total Aktiva X
2
Total Assets Turnover TATO mengukur perputaran dari semua aset yang dimiliki perusahaan. Total Assets Turnover
dihitung dari pembagian antara penjualan dengan asetnya. Rasio ini menunjukkan efisiensi dimana perusahaan menggunakan seluruh
aktivanya untuk menghasilkan penjualan. Untuk menghitung rasio TATO dapat digunakan rumus Horne dan Wachowicz, 2005:221
:
Total Assets Turnover =
kali x
Assets Total
Sales 1
3 Rasio Utang X
3
Rasio utang dapat diukur dengan menggunakan Debt to Assets Ratio DAR. Rasio ini mengukur berapa besar aktiva
perusahaan yang dibiayai oleh utang. Rumus untuk menghitung Debt to Assets Ratio adalah sebagai berikut Kasmir,2009:156:
Debt to Assets Ratio =
Assets Total
Debt Total
b. Variabel terikat dependent variable
Rentabilitas Y Menurut Harahap 2010:304, Rasio rentabilitas atau disebut juga
profitabilitas menggambarkan kemampuan perusahaan mendapatkan laba melalui semua kemampuan dan sumber yang ada
Harahap,2010:304. Salah satu jenis rasio rentabilitas adalah ROI
Return on Investment yang menunjukkan berapa persen diperoleh laba bersih bila diukur dari modal perusahaan. Semakin tinggi
nilainya, menunjukkan keefektivan pengelolaan modal perusahaan. Return on Investment ROI=
100 ×
TotalAset Lababersih
3. Populasi dan Populasi Sasaran Penelitian