3.3 Jenis Data yang Dikumpulkan
Data yang diambil dalam penelitian ini berupa data dari hasil wawancara dan pengisian kuisioner oleh responden yang meliputi kondisi sosial ekonomi
masyarakat, perilaku dan persepsi masyarakat terhadap pemanfaatan sumberdaya Karst Citatah serta, interaksi dan kontribusi masyarakat terhadap perlindungan
Karst Citatah. Selain itu, didapatkan juga data dari buku-buku, jurnal, majalah, artikel ilmiah, tesis, serta laporan statistik kabupaten, kecamatan dan potensi desa
tempat penelitian Tabel 1. Tabel 1 Data yang dikumpulkan.
Parameter Variabel
Sumber data Kondisi sosial
ekonomi masyarakat Desa Gunung Masigit
Jumlah dan komposisi penduduk, asal masyarakat, sumber mata pencaharian utama dan sampingan
saat ini dan sejarah pekerjaan Wawancara,
observasi lapang dan
studi pustaka Persepsi masyarakat
TentangKarst Citatah Pengetahuan masyarakat tentang fungsi Karst
Citatah, motif pemanfaatan Karst Citatah dan sumber informasi pemanfaatan Karst Citatah
Wawancara dan observasi lapang
Persepsi masyarakat tentang pengelolaan
Karst Citatah Pengetahuan tentang kebijakan pengelolaan
kawasan Karst Citatah, pengetahuan tentang rencana pengelolaan Karst Citatah, keterlibatan
masyarakat dalam pengelolaan Karst Citatah, kompensasi kepada masayarakat sebagai dampak
kebijakan pengelolaan Karst Citatah dan penyuluhan tentang pengelolaan Karst Citatah
Wawancara dan observasi lapang
Aktifitas kegiatan sosial, ekonomi,
masyarakat di dalam kawasan karst
Bentuk aktifitas yang dilakukan terhadap Karst Citatah, frekuensiintensitas kegiatan, dampak yang
ditumbulkan terhadap Karst Citatah, inisiatif masyarakat terhadap perlindungan Karst Citatah,
motivasi masyarakat dalam perlindungan Karst Citatah, kendala yang dihadapi
Wawancara dan observasi lapang
3.4 Teknik Penentuan Responden
Pengambilan sampel menggunakan teknik disproporsional sampling yaitu teknik pengambilan sampel berdasarkan pertimbangan jumlah masing-masing
kelompok subjek, dengan karakteristik responden usia produktif dan jenis kelamin laki-laki dengan asumsi bahwa, laki-laki yang bekerja memiliki peluang
berinteraksi lebih tinggi dengan kawasan. Responden penelitian meliputi: • Masyarakat penambang yaitu masyarakat yang berprofesi sebagai penambang,
pembakaran maupun penjual batu gamping untuk memenuhi kebutuhan hidupnya dalam selang waktu 5 tahun terakhir.
• Masyarakat alih profesi yaitu kelompok masyarakat yang pada awalnya bekerja di sektor tambang dan kemudian beralih profesi ke sektor non tambang seperti
pertanian dan perdagangan. • Masyarakat non-tambang yaitu masyarakat yang tidak pernah bekerja di sektor
tambang termasuk sebagai penambang, pembakar maupun penjual sumberdaya batu gamping.
Monografi Desa Gunung Masigit tahun 2010 menunjukkan, jumlah laki-laki usia produktif sebanyak 2472 orang masyarakat penambang 1523 orang dan
masyarakat non tambang 923 orang. Berdasarkan wawancara dengan kepala Desa Gunung Masigit, terdapat sekitar 26 orang masyarakat alih profesi, sehingga
jumlah responden dalam penelitian ini ditentukan berdasarkan persamaan Slovin yaitu:
Jumlah sampel
N N
.
=
96,11 ≈ 96 orang
Jumlah sampel per kelompok masyarakat ditentukan berdasarkan pertimbangan jumlah masyarakat alih profesi.
a. Masyarakat penambang
= 35 orang b.
Masyarakat alih profesi = 26 orang
c. Masyarakat yang tidak menambang = 35 orang
3.5 Metode Pengumpulan Data
Metode penelitian yang digunakan untuk mengumpulkan data yang diperlukan dalam penelitian ini adalah :
1. Metode sensus dilakukan untuk mengidentifikasi semua masyarakat alih
profesi. 2.
Observasi dilakukan untuk melihat secara langsung keadaan fisik tempat penelitian, pemanfaatan sumberdaya alam karst serta kegiatan yang dilakukan
oleh masyarakat. Hasil dari observasi dideskripsikan sesuai keadaan yang sebenarnya.
Dimana: N: Jumlah total populasi
e: Sampling error 0,1 dengan selang kepercayaan 90
3. Wawancara dilakukan kepada masing-masing kelompok masyarakat
menggunakan teknik wawancara mendalam In-depth Interview. Tahapan wawancara yang dilakukan dalam penelitian ini antara lain, wawancara
dengan masyarakat penambang, masyarakat non-tambang serta masyarakat alih profesi.
4. Studi pustaka, yaitu mengumpulkan data-data yang sudah ada sebelumnya
berupa buku-buku, majalah, jurnal ilmiah, tesis yang berkaitan dengan penelitian, serta laporan statistik dari pihak kabupaten, kecamatan maupun
desa tempat penelitian.
3.6 Pengolahan dan Analisis Data