Perumusan Masalah Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian

Ekowisata di kawasan Mangrove Pantai Tanjung Bara dapat menjadi alternatif pengembangan ekowisata dalam kerangka pengelolaan dan pengembangan wisata baik oleh pihak pengelola kawasan pertambangan batubara maupun pihak pengelola pascatambang setelah masa konsesi pertambangan berakhir tahun 2021. Berdasarkan potensi ekowisata yang ada sekarang ekosistem mangrove di Pantai Tanjung Bara maka untuk pengembangannya sebagai kawasan ekowisata perlu dilakukan penelitian potensi daya tarik ekowisata guna merumuskan strategi pengembangan ekowisata Pantai Tanjung Bara secara berkelanjutan, terutama saat pascatambang.

1.2. Perumusan Masalah

Pantai Tanjung Bara selama ini menjadi salah satu obyek wisata masyarakat Kutai Timur dan sekitarnya. Kawasan mangrove di Pantai Tanjung Bara pada satu sisi mempunyai peluang untuk dikembangkan menjadi obyek daya tarik ekowisata, namun pada sisi yang lain kawasan mangrove yang juga berfungsi sebagai buffer kawasan pertambangan PT. KPC sebagai Obyek Vital Nasional OBVITNAS ini tetap memerlukan pengelolaan kawasan secara konservatif untuk menjaga eksistensi kawasan. Pihak pengelola kawasan pada konteks ini belum mempunyai strategi pengembangan ekowisata di kawasan mangrove Pantai Tanjung Bara. Hal tersebut disebabkan karena potensi penawaran dan permintaan ekowisata di kawasan mangrove Pantai Tanjung Bara sebagai dasar perencanaan pengelolaan dan strategi pengembangan ekowisata di kawasan mangrove belum teridentifikasi. Strategi pengembangan ekowisata di kawasan mangrove Pantai Tanjung Bara perlu diarahkan pada pengelolaan dan pemanfaatan kawasan mangrove sebagai kawasan ekowisata untuk menjaga fungsi kawasan mangrove sebagai buffer sekaligus sebagai bagian dari kawasan OBVITNAS saat ini dan kelestarian kawasan mangrove Pantai Tanjung Bara pada periode pascatambang.

1.3. Tujuan Penelitian

Penelitian ini bertujuan untuk merumuskan strategi pengembangan ekowisata di kawasan mangrove Pantai Tanjung Bara, Sangatta dengan aspek penelitian mencakup : 1. Mengidentifikasi potensi penawaran ekowisata di kawasan mangrove Pantai Tanjung Bara; 2. Mengidentifikasi potensi permintaan ekowisata di kawasan mangrove Pantai Tanjung Bara; 3. Merumuskan strategi pengembangan ekowisata mangrove di kawasan mangrove Pantai Tanjung Bara.

1.4. Manfaat Penelitian

Hasil penelitian ini diharapkan dapat digunakan untuk pengembangan dan pengelolaan ekowisata di kawasan mangrove saat dikelola PT. KPC maupun pemda atau pihak lain secara terpadu dan berkelanjutan.

1.5. Kerangka Pemikiran