52
pedagang yang tidak meneruskan sekolahnya, sehingga sudah banyak yang
bekerja di usia muda. 5.5.2.2 Tingkat Pendidikan
Pendidikan formal berpengaruh terhadap pemikiran dan pola pikir seseorang dalam melakukan suatu pekerjaan dan tindakan yang akan diambil
untuk memenuhi kelangsungan hidupnya. Pada Gambar 8 dapat terlihat tingkat pendidikan pedagang, sebesar 50 atau sebanyak 15 orang memiliki latar
belakang pendidikan SD, sebesar 43,33 atau sebanyak 13 orang memiliki pendidikan terakhir SMP dan SMA sebesar 6,67 atau sebanyak 2 orang.
Berdasarkan hasil wawancara yang telah dilakukan, dapat dilihat pada Gambar 8 berikut tingkat pendidikan pedagang masih sangat rendah.
Sumber: Data Primer Diolah, 2011
Gambar 8. Karakteristik Pedagang Berdasarkan Tingkat Pendidikan
Tingkat pendidikan yang masih rendah ini disebabkan oleh keadaan perekonomian yang tergolong masih rendah dan fasilitas pendidikan yang kurang
ketika itu. Rendahnya pendidikan pedagang menyebabkan pemahaman, pola pikir serta keterampilan mereka masih sangat rendah.
5.5.2.3 Status Pernikahan dan Jumlah Tanggungan
Status perkawinan pedagang yang sudah menikah sebesar 83,33 atau sebanyak 25 orang, sedangkan sisanya sebesar 16,67 atau sebanyak 5 orang
53
belum menikah. Jumlah tanggungan pedagang yang sudah menikah dapat dilihat pada Gambar 9 sebagai berikut.
Sumber: Data Primer Diolah, 2011
Gambar 9. Karakteristik Pedagang Berdasarkan Jumlah Tanggungan
Pedagang yang memiliki jumlah tanggungan sebanyak tiga orang sebesar 40 atau sebanyak 10 orang, jumlah tanggungan empat orang orang sebesar 32
atau sebanyak 8 orang, pedagang dengan jumlah tanggungan dua orang sebesar 20 atau sebanyak 5 orang dan masing-masing sebesar 4 atau 1 orang jumlah
pedagang dengan jumlah tanggungan masing-masing sebanyak lima dan lebih dari lima orang.
5.5.2.4 Lama Berdagang
Lama berdagang responden mempengaruhi persepsi pedagang mengenai kondisi cuaca di Pantai Bandulu Anyer selama 5 tahun terakhir serta bagaimana
pengaruhnya terhadap pendapatan mereka. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan dengan teknik wawancara langsung dengan pedagang diperoleh sebaran
lama berdagang di sekitar Pantai Bandulu Anyer.
54 Sumber: Data Primer Diolah, 2011
Gambar 10. Karakteristik Pedagang Berdasarkan Lama Berdagang
Gambar 10 menjelaskan mengenai lama berdagang pedagang di Pantai Bandulu Anyer. Sebagian besar pedagang telah berdagang di sekitar Pantai
Bandulu Anyer selama antara 6-10 tahun sebesar 46,67 atau sebanyak 14 orang, selama antara 1-5 tahun sebesar 40 atau sebanyak 12 orang dan selama lebih
dari 10 tahun sebesar 13,33 atau sebanyak 4 orang.
55
VI. HASIL DAN PEMBAHASAN 6.1 Identifikasi Fenomena Perubahan Iklim Lokal di Kawasan Pantai Anyer,
Banten serta Pengaruh Fenomena Tersebut terhadap Keputusan Pengunjung dalam Melakukan Kegiatan Wisata di Pantai
6.1.1 Jumlah Hari Hujan
Berdasarkan data dari Stasiun Klimatologi dan Meteorologi Staklim Pondok Betung, jumlah hari hujan di Pantai Anyer, Kecamatan Anyer, Kabupaten
Serang, Provinsi Banten dari tahun 2006 hingga tahun 2010 berfluktuatif. Pada tahun 2006, jumlah hari hujan di Pantai Anyer, Kabupaten Serang sebanyak 98
hari hujan. Jumlah hari hujan terus meningkat hingga tahun 2008 menjadi sebanyak 102 dan 112 hari hujan. Namun, pada tahun 2009, jumlah hari hujan di
Pantai Anyer turun menjadi 85 hari hujan. Tahun 2010, hari hujan di Pantai Anyer kembali meningkat drastis menjadi sebanyak 129 hari hujan.
Hujan sering terjadi pada bulan Desember hingga bulan Maret dari data yang diperoleh. Berdasarkan data dari Stasiun Klimatologi dan Meteorologi
Pondok Betung telah terjadi pergeseran bulan jumlah hari hujan terbanyak puncak musim hujan. Pada tahun 2007, puncak musim hujan ini terjadi pada
bulan Desember. Namun, pada tahun 2006 jumlah hari hujan terbanyak terjadi pada bulan Maret, yang seharusnya sudah masuk musim pancaroba pergantian
musim dari musim hujan ke musim kemarau. Pada tahun 2008 hingga 2010, jumlah hari hujan terbanyak terjadi pada bulan Januari dan Februari.