Latar Belakang Masalah PENDAHULUAN

mulai berlaku pada tanggal 1 Oktober 1975, berisi XIV BAB, 64 Pasal dan 100 ayat. 3 Karena tujuan perkawinan tidak hanya terbatas pada hubungan syahwat maka sebelum melaksanakan pernikahan hendaknya para calon pengantin memiliki bekal yang cukup untuk menghadapi bahtera kehidupan. Adapun bekal yang dimaksud yakni pemahaman tentang pernikahan itu sendiri, hak dan kewajiban suami dan istri, kemampuan financial, dan kesiapan mental. Dengan bekal tersebut, diharapkan calon pengantin dapat menjadi keluarga sakinah mawadah dan rahmah. Dalam firman Allah pun dijelaskan bahwa            ………  “Hai manusia, sesungguhnya kami menciptakan kamu dari seseorang laki-laki dan seorang perempuan yang menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku- suku supaya kamu saling kenal-mengenal… .. Qs.An-Nisa: 1 Dalam firman Allah tersebut dikatakan bahwa manusia diciptakan berbeda-beda supaya kita bisa saling mengenal dan setelah kita mengenal diri pasangan kita masing-masing kita dapat melangsungkan hidup berumah tangga yang sakinah, mawaddah dan rahmah, terhindar dari perceraian, keributan, penganiayaan, dan hal-hal yang bertentangan dengan hukum dan dimurkai oleh Allah. KUA Pondok Aren adalah Kantor Urusan Agama yang melayani masyarakat dalam hal agama. Diantaranya yaitu tentang pernikahan, bimbingan 3 BP.4 KUA Kecamatan Pondok Aren, Materi Penataran Catin, Tangerang Selatan h. 1 haji dan umroh, informasi zakat, infak, shodaqoh, sarana ibadah, dan lain-lain. Banyak program di KUA yang ditujukan untuk pernikahan, pecatatan, pendidikan pra nikah, bimbingan pra nikah, dan lain-lain. Dengan berbagai program tersebut, KUA merasa perlu untuk mengadakan bimbingan pra nikah bagi calon pengantin untuk mengurangi angka perceraian dan memberikan pengetahuan kepada calon pengantin hal-hal yang perlu diketahui sebelum menuju jenjang pernikahan Bertitik tolak dari pemaparan di atas, maka penulis tertarik untuk mengadakan penelitian terhadap masalah tersebut yang dituangkan dalam skripsi yang berjudul ” Pelaksanaan Bimbingan Pra Nikah bagi pasangan calon pengantin di KUA Kecamatan Pondok Aren Kota Tangerang Selatan. ”

B. Pembatasan dan Perumusan Masalah 1. Pembatasan masalah

Berdasarkan latar belakang masalah diatas, maka penulis membatasi Pelaksanaan Bimbingan Pra Nikah di KUA Pondok Aren pada Empat Pembimbing, Materi Bimbingan, Tiga Terbimbing Tiga Pasang Calon Pengantin, dan Metode Bimbingan.

2. Perumusan masalah

Dari pembatasan masalah tersebut, maka penulis merumuskan masalah sebagai berikut: a. Bagaimana Pelaksanaan bimbingan Pra Nikah bagi calon pengantin di KUA Pondok Aren? b. Apa saja faktor pendukung dan penghambat Bimbingan Pra Nikah di KUA Pondok Aren?

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian

1. Tujuan Penelitian

Sesuai dengan perumusan masalah di atas maka tujuan dari penelitian ini adalah: a. Untuk mengetahui Pelaksanaan Bimbingan Pra Nikah di KUA Pondok Aren b. Untuk mengetahui faktor penghambat dan pendukung pelaksanaan Bimbingan Pra Nikah di KUA Pondok Aren

2. Manfaat Penelitian

Sesuai dengan tujuan diatas, maka manfaat dari penelitian ini yaitu: a. Manfaat Teoritis 1 Memberikan sumbangan bagi perkembangan ilmu pengetahuan khususnya pada Pelaksanaan Bimbingan Pra Nikah. 2 Dapat dijadikan sebagai bahan rujukan bagi peneliti selanjutnya pada kajian yang sama tetapi pada ruang lingkup yang lebih luas dan mendalam tentang Pelaksanaan Bimbingan Pra Nikah. b. Manfaat praktis 1 Bagi peneliti, dapat menambah pengalaman dalam Pelaksanaan Bimbingan Pra Nikah . 2 Bagi lembaga, dapat dijadikan pedoman dalam Pelaksanaan Bimbingan Pra Nikah. 3 Bagi jurusan, penelitian ini dapat menambah koleksi tentang kajian Pelaksanaan Bimbingan Pra Nikah 4 Bagi akademik, dapat menambah wawasan, informasi dan pengetahuan tentang Pelaksanaan Bimbingan Pra Nikah, khususnya bagi mahasiswa Fakultas Ilmu dakwah dan Ilmu Komunikasi Jurusan Bimbingan dan Penyuluhan Islam.

D. Metodologi Penelitian

1. Metode Penelitian

Dalam penelitian ini, penulis memilih penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Pendekatan deskriptif dapat diartikan sebagai prosedur pemecahan masalah yang diselidiki dengan menggambarkan atau melukiskan keadaan subjek atau objek penelitian pada saat sekarang berdasarkan fakta-fakta yang tampak. 4 Adapun dalam penelitian ini, peneliti berusaha mengungkapkan dan mendeskripsikan secara faktual, aktual dan sistematis mengenai Pelaksanaan Bimbingan Pra Nikah di KUA Pondok Aren.

2. Waktu dan Tempat Penelitian

a. Waktu Penelitian

Waktu penelitian dimulai dari tanggal 1 Juni sd 30 Juni 2014.

b. Tempat Penelitian

Kegiatan penelitian ini berlokasi di Kantor Urusan Agama Pondok Aren Jl. Komplek Perkantoran Kecamatan Pondok Aren No. 2 Tangerang Selatan Banten . 4 Hadari, Metode Penelitian Bidang Sosial, Yogyakarta: Gajah mada University Press, 1998, cet. Ke-8, h. 63.