Instrumen Investasi Syariah Investasi

32 1 Tidak memperjualbelikan obligasi syariah pada harga diskon ataupun premium sebagaimana obligasi konvensional, karena secara syariat tidak diperbolehkan. 2 Yang diperbolehkan oleh syariat adalah melakukan mekanisme al- hawalah transfer service atau pengalihan piutang dengan tanggungan bagi hasil, dengan kata lain memperjual belikan hanya pada harga nominal pelunasan jatuh temponya. 3 Likuiditas obligasi syariah sangat bergantung kepada fluktuasi. c. Reksadana Syariah UU Pasar Modal No. 8 Tahun 1995 Pasal 1 Ayat 27, menyatakan bahwa Reksadana adalah wadah yang digunakan untuk menghimpun dana dari masyarakat pemodal untuk selanjutnya diinvestasikan dalam portofolio Efek oleh Manajer Investasi. 24 Fatwa DSN Dewan Syariah Nasional MUI No. 20DSN- MUIIX2000 mendefinisikan Reksa Dana syariah sebagai Reksa Dana yang beroperasi menurut ketentuan dan prinsip syariah Islam, baik dalam bentuk akad antara pemodal sebagai milik harta shahib al-malrab al-mal dengan Manajer Investasi sebagai wakil shahib al-mal, maupun antara Manajer Investasi sebagai shahib al-mal dengan pengguna investasi. 25 24 Nurul Huda dan Mustafa Edwin Nasution, Investasi pada Pasar Modal Syariah, Jakarta: Kencana, 2008, h. 109 25 Nurul Huda dan Mustafa Edwin Nasution, Investasi pada Pasar Modal Syariah, Jakarta: Kencana, 2008, h. 117 33 Fatwa DSN Dewan Syariah Nasional MUI No. 20DSN- MUIIX2000 ini memuat antara lain: 1 Dalam Reksadana konvensional masih terdapat unsur-unsur yang bertentangan dengan syariah baik dari segi akad, pelaksanaan investasi maupun dari segi pembagian keuntungan. 2 Investasi hanya dapat dilakukan pada instrument keuangan yang sesuai dengan syariah, yang meliputi saham yang sudah melalui penawaran umum dan pembagian dividen didasarkan pada tingkat laba usaha, penempatan pada deposito dalam bank umum syariah dan surat utang yang sesuai dengan syariah. 3 Jenis usaha emiten harus sesuai dengan syariah antara lain tidak boleh melakukan usaha perjudian dan sejenisnya, usaha pada lembaga keuangan ribawi, usaha memproduksi, mendistribusi, serta memperdagangkan makanan atau minuman haram serta barang-barang atau jasa yang merusak moral dan membawa mudharat. Pemilihan dan pelaksanaan investasi harus dilaksanakan dengan prinsip kehati-hatian dan tidak boleh ada unsur yang tidak jelas gharar. Diantaranya tidak boleh melakukan penawaran palsu, penjualan barang yang belum dimiliki, insider tradingmenyebarkan informasi yang salah dan menggunakan informasi orang dalam untuk keuntungan transaksi yang dilarang, serta melakukan investasi pada perusahaan yang tingkat utangnya lebih dominan dari modalnya. 34 4 Emiten dinyatakan tidak layak berinvestasi dalam Reksa Dana syariah jika struktur utang terhadap modal sangat bergantung pada pembiayaan dari utang, yang pada intinya merupakan pembiayaan yang mengandung unsur riba, emiten memiliki nisbah utang terhadap modal lebih dari 82 utang 45, modal 55, manajemen emiten diketahui bertindak melanggar prinsip usaha yang Islami. 5 Mekanisme operasional Reksa Dana syariah d. Saham Syariah Saham atau stocks adalah surat bukti atau tanda kepemilikan bagian modal pada suatu perusahaan terbatas. Dengan demikian si pemilik saham merupakan pemilik perusahaan. Semakin besar saham yang dimilikinya, maka semakin besar pula kekuasaannya di perusahaan tersebut. Keuntungan yang diperoleh dari saham dikenal dengan nama deviden. Pembagian deviden ditetapkan pada penutupan laporan keuangan berdasarkan RUPS ditentukan berapa deviden yang dibagi dan laba ditahan. 26 Produk investasi berupa saham pada prinsipnya sudah sesuai dengan ajaran Islam. Dalam teori percampuran, Islam mengenal akad syirkah atau musyarakah yaitu suatu kerjasama antara dua atau lebih pihak untuk melakukan usaha dimana masing-masing pihak menyetorkan sejumlah dana, barang atau jasa. 26 Andry Soemitra, Bank Lembaga Keuangan Syariah, Jakarta: Kencana, 2009, h. 137 35 Saham sebagai bukti kepemilikan suatu perusahaan, dapat dibedakan menurut kegiatan usaha dan tujuan pembelian saham tersebut. Saham menjadi halal jika saham tersebut kegiatan usahanya bergerak dibidang yang halal dan atau dalam niat pembelian saham tersebut adalah untuk investasi, bukan untuk spekulasi judi. Untuk lebih amannya, saham yang terdaftar dalam Jakarta Islamic Index merupakan saham-saham yang insya Allah sesuai syariah. 27

4. Investasi dalam Asuransi Syariah

Kegiatan investasi pada perusahaan asuransi dan perusahaan reasuransi syariah diatur dalam peraturan yang dikeluarkan oleh Direktorat Jenderal Lembaga Keuangan, yaitu melalui Keputusan Direktur Jenderal Lembaga Keuangan Nomor Kep. 4499LK2000 tentang Jenis, Penilaian dan Pembatasan Investasi Perusahaan Asuransi dan Perusahaan Reasuransi dengan Sistem Syariah. Berdasarkan peraturan ini, jenis investasi bagi perusahaan asuransi dan perusahaan reasuransi dengan prinsip syariah terdiri dari: 28 a. Deposito dan sertifikat deposito syariah b. Sertifikat Wadiah Bank Indonesia c. Saham syariah yang tercatat di bursa efek d. Obligasi syariah yang tercatat di bursa efek e. Surat berharga syariah yang diterbitkan atau dijamin oleh pemerintah 27 Ahmad Rodoni, Investasi Syariah, Jakarta: Lembaga Penelitian UIN Jakarta, 2009, h.61 28 Gemala Dewi, Aspek-aspek Hukum Dalam Perbankan dan Perasuransian di Indonesia, Jakarta: Kencana, 2007 hal.142-143 36 f. Unit penyertaan reksadana syariah g. Penyertaan langsung syariah h. Bangunan atau tanah dengan bangunan untuk investasi i. Pembiayaan kepemilikan tanah dan atau bangunan, kendaaraan bermotor, dan barang modal dengan skema murabahah jual beli dengan pembayaran ditangguhkan j. Pembiayaan modal kerja dengan skema mudharabah bagi hasil k. Pinjaman polis 37

BAB III PROFIL PERUSAHAAN

A. Gambaran Umum Asuransi Kerugian Sinarmas Cabang Syariah

1. Sejarah Asuransi Kerugian Sinarmas Cabang Syariah

PT AsuransiSinar Mas didirikan pada tanggal 27 Mei 1985 dengan nama PT. Asuransi Kerugian Sinar Mas Dipta. Kemudian di tahun 1991 berubah nama menjadi PT. Asuransi Sinarmas. PT. Asuransi Sinar Mas ASM merupakan salah satu perusahaan asuransi umum terbesar di Indonesia. Sepanjang perjalanannya, ASM menunjukkan pertumbuhan yang berkesinambungan. Premi bruto dan total asset Perusahaan secara konsisten meningkat dari tahun ke tahun, termasuk di tahun-tahun dimana terjadigoncanganekonomi global. Sebagai Perusahaan Asuransi Umum terbesar di Indonesia dari sisi Gross Premium Written, ASM telah membuktikan komitmen pelayanan kepada para nasabahnya melalui pembayaran klaim yang cepat dan tepat untuk berbagai produk yang dipasarkan nya. Selainitu Perusahaan juga memberikan kemudahan bagi para nasabah, rekanan dan partneragen untuk mengakses segala hal yang berhubungan dengan pertanggungan asuransi melalui website, 24-hour Customer Care, Call Center, dan lain. Untukmelayanikebutuhanmasyarakatakan asuransi, ASM mempunyai jaringan pemasaran yang luas di seluruh Indonesia. Total Kantor 38 CabangKantor Pemasaran ASM per September 2011 adalah 97 Kantor CabangKantor Pemasaran terdiri dari 31 Kantor Cabang, 65 Kantor Pemasaran, dan 1 Kantor Syariah. Dan dalam melakukan promosinya perusahaan dengan cara melakukan penyebaran brosur yang telah dibagikan kepada beberapa agen, mengadakan event di setiap acara-acara besar, dan melakukan promosi melalui media periklanan yang menampilkan iklan dengan visual yang menarik dan penyampaian kata-kata dalam iklan yang berpesan untuk menarik minat masyarakat dalam menggunakan produk asuransi sinarmas. Dari sisiproduk, ASM memiliki banyak variasi produk untuk melindungi assetproperty, kesehatan dan diri nasabah baik nasabah individu maupun nasabah perusahaan. Selain produk konvensional yang telah ada seperti Asuransi Property, MarinePengangkutan, RekayasaEngineering, BondingPenjaminan, Kecelakaan dan Kesehatan, Kendaraan Bermotor, Tanggung GugatLiability dan AnekaMiscellaneous, ASM juga memiliki produk-produk baru seperti asuransi proteksi PHK, asuransi simas ukm untuk proteksi kredit ukm, asuransi sepeda simas sepeda, asuransi simas expatriate, asuransi simas hole in one dan simas golf insurance, serta yang terbaru adalah simas mobil bonus, produk asuransi kendaraan bermotor pertama yang memberikan no claim bonus sampai dengan 100 dari premi yang sudah dibayarkan.