Sejarah Kereta Api Kota Binjai Struktur Organisasi Pengelola Stasiun Kereta Api

15 Ruth S. P. | 110406057 Perancangan Stasiun Mixed-Use di Kawasan Transit Oriented Perancangan Stasiun Mixed-Use di Kawasan Transit Oriented Development TOD Binjai

2.3.2. Sejarah Kereta Api Kota Binjai

Pada tanggal 23 Januari 1883 dikeluarkanlah tanah konsesi untuk kereta api jalur Medan ke Binjai No.17, tgl 23 Jan 1883 dengan jarak 20,888 km. 1 Maret 1887 barulah tahap pengerjaannya dimulai. Stasiun yang terletak pada ketinggian ±29,52 m dpl ini sekarang berada di Divisi Regional 1 Sumatera Utara dan NAD. Tidak seperti kebanyakan stasiun lain di Sumatera Utara yang sudah berganti arsitektur, Stasiun Binjai ini masih mempertahankan gaya bangunan kolonial semenjak masa pembangunannya dulu. Sebelum sampai ke Binjai, dibangun pula 4 stasiun yaitu: Sikambing, Sunggal, Sungai Semayang, dan Diski. Stasiun Binjai ini dibangun menjadi stasiun persimpangan antara jalur ke Besitang dan jalur ke Kuala. Namun saat ini jalur KA ke Kuala sudah mati dan yang tersisa hanyalah bekas-bekasnya saja. Jalur KA menuju Kuala dan Besitang terdapat di sebelah Utara stasiun Binjai. Stasiun Binjai memiliki 6 jalur KA, namun sekarang hanya tersisa 3, yang menggunakan rel R25 R33. Di ujung utara stasiun ini juga masih terdapat sisa menara air dan sumurnya, serta corong pipa pancuran pengisian air untuk lokomotif uap di ujung utara dan selatan emplasemen stasiun ini. Universitas Sumatera Utara 16 Ruth S. P. | 110406057 Perancangan Stasiun Mixed-Use di Kawasan Transit Oriented Perancangan Stasiun Mixed-Use di Kawasan Transit Oriented Development TOD Binjai

2.3.3. Struktur Organisasi Pengelola Stasiun Kereta Api

Diagram 2.28 Struktur Organisasi Pengelolaan Stasiun PT. Kereta Api Persero Dari struktur organisasi di atas dapat diperkirakan jumlah personel pengelola stasiun kereta api Binjai, yaitu : Jumlah Personel Pengelola Universitas Sumatera Utara 17 Ruth S. P. | 110406057 Perancangan Stasiun Mixed-Use di Kawasan Transit Oriented Perancangan Stasiun Mixed-Use di Kawasan Transit Oriented Development TOD Binjai No Jabatan Jumlah 1 Kepala Stasiun 1 orang 2 Wakil Kepala Stasiun 1 orang 3 Bendahara 4 orang 4 Sekretaris 1 orang 4 Administrasi 12 orang 6 Staff Loket 14 orang 7 KADIV 8 orang 8 PPKA 2 orang 9 Telekomunikasi 3 orang 10 Teknisi 8 orang 11 Kondektur 4 orang 12 Staff Teleks - 58 orang Tabel 2.2 Jumlah Personel Pengelola Sedangkan pengertian dan fungsi tugas personel yang terdapat pada stasiun kereta api Binjai adalah : a. Kepala Stasiun : orang yang bertanggung jawab atas urusan perjalanan kereta api, berkuasa atas aktivitas kereta api dan penanggung jawab keuangan. b. Wakil Kepala Stasiun : bertugas membantu tugas-tugas kepala stasiun, jabatan ini hanya ada pada stasiun besar. c. Bendahara : bertugas mengurusi masalah administrasi keuangan stasiun kereta api. d. Pimpinan Perjalanan Kereta Api PPKA : mengatur operasional perjalanan kereta api. e. Kondektur : orang yang bertugas sebagai pemimpin dalam perjalanan kereta api dan bertanggung jawab penuh. f. Administrasi : mengurus surat menyurat kepala stasiun. Universitas Sumatera Utara 18 Ruth S. P. | 110406057 Perancangan Stasiun Mixed-Use di Kawasan Transit Oriented Perancangan Stasiun Mixed-Use di Kawasan Transit Oriented Development TOD Binjai

2.3.4. Jaringan Eksisting Kereta Api Medan