Reliabilitas Uji Coba Instrumen

sedangkan 19 soal lainnya tidak valid karena r xy lebih kecil dari pada r tabel. Butir soal yang tergolong valid dan tidak valid dapat dilihat pada tabel 3.3. Tabel 3. 3 Analisis Validitas Soal No Item Soal r xy r tabel Kriteria No Item Soal r xy r tabel Kriteria 1 Item soal 1 0,61 0,339 Valid 21 Item soal 21 0,64 0,339 Valid 2 Item soal 2 0,53 0,339 Valid 22 Item soal 22 0,54 0,339 Valid 3 Item soal 3 0,31 0,339 Tidak 23 Item soal 23 0,72 0,339 Tidak 4 Item soal 4 0,48 0,339 Valid 24 Item soal 24 0,30 0,339 Tidak 5 Item soal 5 0,47 0,339 Valid 25 Item soal 25 0,339 Tidak 6 Item soal 6 0,62 0,339 Valid 26 Item soal 26 0,38 0,339 Tidak 7 Item soal 7 0,09 0,339 Tidak 27 Item Soal 27 0,50 0,339 Valid 8 Item soal 8 0,02 0,339 Tidak 28 Item soal 28 0,47 0,339 Valid 9 Item soal 9 0,05 0,339 Tidak 29 Item soal 29 0,45 0,339 Valid 10 Item soal 10 0,46 0,339 Valid 30 Item soal 30 0,11 0,339 Tidak 11 Item soal 11 0,15 0,339 Tidak 31 Item soal 31 0,63 0,339 Valid 12 Item soal 12 0,48 0,339 Valid 32 Item soal 32 0,00 0,339 Tidak 13 Item soal 13 0,46 0,339 Tidak 33 Item soal 33 0,50 0,339 Valid 14 Item soal 14 0,55 0,339 Valid 34 Item soal 34 0,56 0,339 Valid 15 Item soal 15 0,09 0,339 Valid 35 Item soal 35 0,43 0,339 Valid 16 Item soal 16 0,12 0,339 Tidak 36 Item soal 36 -0,06 0,339 Tidak 17 Item soal 17 0,58 0,339 Valid 37 Item soal 37 0,30 0,339 Tidak 18 Item soal 18 0,22 0,339 Tidak 38 Item soal 38 0,54 0,339 Valid 19 Item soal 19 0,57 0,339 Valid 39 Item soal 39 -0,18 0,339 Tidak 20 Item soal 20 0,13 0,339 Tidak 40 Item soal 40 -0,03 0,339 Tidak Sumber : Analisis Data Penelitian Tahun 2016

3.6.2. Reliabilitas

Reliabilitas adalah suatu instumen cukup dapat dipercaya sebagai alat pengumpul data karena instrumen tersebut sudah baik. Reliabel artinya dapat dipercaya jadi dapat diandalkan Arikunto, 2006: 178. Rumus yang digunakan adalah rumus Alpha, yaitu: r 11 = � � Keterangan : K : Banyaknya butir soal pq : Jumlah dari pq S 2 : Varians total Setelah r 11 diketahui, kemudian dibandingkan dengan harga r tabel yang diperoleh dari r Product Moment taraf signifikan 5. Apabila r 11 r tabel, maka dikatakan instrument tersebut reliable. Hasil perhitungan reliabilitas 32 responden diperoleh r 11 = 0,942 sedangkan r tabel =0,339. Karena r 11 r tabel maka dapat disimpulkan bahwa instrumen penelitian reliabel. Sehingga item soal tersebut dapat digunakan sebagai alat penelitian. 3.6.3.Tingkat Kesukaran Menurut Arikunto 2006, soal yang baik adalah tidak terlalu mudah dan tidak terlalu sulit. Bilangan yang menunjukan sulit dan mudahnya suatu soal disebut indeks kesukaran. Besarnya indeks kesukaran antara 0,00 sampai 1,00. Taraf kesukaran tes dihitung dengan cara membandingkan siswa yang menjawab dengan benar terhadap jumlah peserta seluruhnya. Rumusnya : P= B JS Keterangan : P = Taraf kesukaran soal B = Jumlah siswa yang menjawab soal dengan benar JS= Jumlah seluruh peserta tes Klasifikasi : Soal dengan P antara 0,00-0,30 = sukar Soal dengan P antara 0,31-0,70 = sedang Soal dengan P antara 0,71-1,00 = mudah. Berdasarkan perhitungan yang telah dilakukan, diperoleh hasil uji tingkat kesukaran soal yang tertera pada table 3.4. Tabel 3. 4 Analisis Tingkat Kesukaran Soal No Kriteria Nomor Soal Jumlah 1. Mudah 1,2,22,25, 4 10 2. Sedang 3,4,5,6,7,8,11,12,13,16,17,19,20,21,23,24, 27, 29,31,32,35,37, 22 55 3. Sukar 9,10, 14,15,18,22,25,26,28,30,33,34,36,38,39,40 14 35 Jumlah 40 100 Sumber : Pengolahan data penelitian Tahun 2016 3.6.4.Daya Pembeda DP Analisis daya beda, bertujuan untutk melihat kemampuan soal yang antara siswa yang kemampuannya di atas rata-rata dengan siswa yang kemampuannya di bawah rata-rata, dengan rumus: Arikunto, 2013:228 Keterangan: D : daya pembeda soal BA: banyaknya siswa yang menjawab benar pada kelompok atas BB: banyaknya siswa yang menjawab benar pada kelompok bawah Ja : jumlah siswa pada kelompok atas Jb : jumlah siswa pada kelompok bawah P A : proporsi peserta kelompok atas yang menjawab benar ingat P sebagai indeks kesukaran. P B : proporsi peserta kelompok bawah yang menjawab benar. Klasifikasi daya pembeda: D: 0,00 - 0,20 : jelek poor D:0,21- 0,40 : cukup sufficient D:0,41 – 0,70 : baik good D: 0,71 – 1,00 : baik sekali excelent D: negatif, semuanya tidak baik, jadi semua butir soal yang mempunyai nilai D negatif sebaiknya dibuang saja. Arikunto, 2013: 225 Berdasarkan perhitungan yang telah dilakukan, diperoleh hasil daya pembeda soal yang tertera pada table 3.5. Tabel 3. 5 Analisis Pembeda Soal No Kriteria Nomor Soal Jumlah 1 Baik Sekali - 2 Baik 4,14,17,21,27, 6 15 3 Cukup 1,2,5,6,10,11,12,13,18,19,22,23,24,26 ,28,29,31,33,34,38 20 50 4 Jelek 3,7,8,9,15,16,20,25,30,35 10 25 5 Negatif 8,9,30,32,34,36,39,40 8 20 Jumlah 40 Soal 100 Sumber : Analisis Data Penelitian Tahun 2016

3.7. Analisi Data Statistik

Dokumen yang terkait

Pengaruh model pemeblajaran berbasis proyek terhadap hasil belajar fisika siswa; studi quasi eksperimen di SMPN 48 Jakarta

0 3 192

EFEKTIVITAS METODE FIELD TRIP DI SUNGAI KALIGARANG SEMARANG TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA MATERI PENGELOLAAN LINGKUNGAN

0 12 207

EFEKTIVITAS LKS MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS PROYEK (PBP) PADA MATERI INTERAKSI MAKHLUK HIDUP DENGAN LINGKUNGAN DI SMPN 3 BREBES

0 6 21

PERBEDAAN HASIL BELAJAR BIOLOGI ANTARA PEMBELAJARAN BERBASIS PROYEK DENGAN PEMBELAJARAN BERBASIS Perbedaan Hasil Belajar Biologi Antara Pembelajaran Berbasis Proyek Dengan Pembelajaran Berbasis Masalah Pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri 2 Kartasura Tahun

0 1 11

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTUAN KOMPUTER TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI POKOK CAHAYA KELAS VIII SMP NEGERI 11 MEDAN.

0 4 24

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN EXAMPLES NON EXAMPLES TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI PELESTARIAN LINGKUNGAN HIDUP DI KELAS XI SMA NEGERI 10 MEDAN T.A 2011/2012.

0 0 22

Pengaruh Model Pembelajaran Problem Based Instruction terhadap Hasil Belajar Siswa pada Materi Pengelolaan Lingkungan di SMP Negeri 1 Ampelgading.

0 0 1

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS PROYEK TERHADAP KREATIVITAS SISWA PADA PEMBELAJARAN SENI TARI KELAS VIII SMP

0 0 14

EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN TALKING STICK DISERTAI PENEMUAN TERBIMBING TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 11 YOGYAKARTA

0 0 8

Peningkatan Hasil Belajar IPA Melalui Pembelajaran berbasis Proyek pada Materi Gaya Siswa Kelas VIII A SMP Negeri 2 Kesesi Tahun Pelajaran 20142015

0 0 8