Bahan Baku Yang Digunakan

3.5 Bahan Baku Yang Digunakan

Bahan baku yang digunakan untuk pembuatan kucapi bapak Kami capah ini adalah bahan-bahan yang terdapat didaerah lingkungan tempat tinggal beliau. Walaupun demikian, bebrapa dari bahan baku dalam pembuatan kucapi ini sulit didapatkan. Hal ini menurut beliau dikarnakan banyaknya wilayah hutan yang dijadikan sebagai lahan perkebununan.

Berikut ini penulis akan menjelaskan mengenai bahan-bahan dalam pembuatan kucapi buatan bapak Kami Capah serta fungsi masing-masing dari bahan tersebut.

3.5.1 Kayu Pohon Ngeccih (Shizopheae sperrum)

Bahan baku utama yang dibutuhkan dalam pembuatan kucapi Pakpak buatan bapak Kami capah ini adalah kayu yang berasal dari pohon ngeccih

(Shizopheae sperrum). Hampir seluruh bagian dari kucapi ini berasal dari pohon tersebut, hanya bagian kupingan yang terbuat dari bahan lain. Kayu ini adalah kayu alternatif pengganti kayu yang biasa digunakan dalam pembuatan kucapi ini. Awalnya, bahan baku yang digunakan berasal dari pohon Purbari. Alasan utama kenapa kayu ini digunakan menurut bapak Kami Capah adalah selain sulitnya menemukan kayu yang biasa digunakan adalah karena kayu ngeccih ini memiliki serat yang padat dan mudah dibentuk. Walaupun demikian, menurut bapak kami capah adalah hal yang sulit untuk menemukan kayu ngeccih yang tepat untuk pembuatan kucapi ini. Menurut bapak Kami Capah, alasan kenapa sulit mendapatkan kayu ngeccih yang tepat adalah karena kayu ini memiliki banyak

unok 8 . Jika kayu yang diambil memiliki unok, menurut penuturnan beliau akan sangat sulit mengerjakannya. Hal ini dikarnakan bagian unok ini akan membuat

kayu sulit untuk di tipiskan. Menurut bapak Kami Capah, kayu yang digunakan harus berasal dari pohon yang sudah berumur tua, karena kayu yang berumur tua biasanya memiliki pohon yang besar serta kuat dan mudah dibentuk shingga hasil badan kucapi yang akan dibuat akan bersuara lebih nyaring, kuat dan tahan lama. Pemilihan pohon dilakukan didaerah hutan yang berada di dekat ladang persawahan bapak Kami Capah yang berada di desa Suka ramai. Pohon yang didapat biasnaya dibuat menjadi balok kayu yang berukuran 10 cm x 10 cm dan panjang dari balok tersebut adalah 90 cm.

8 Unok adalah calon batang baru yang terdapat pada batang pohon. Berbentuk lingkatan serta agak menonjol. Hasil wawancara dengan bapak Kami Capah pada tanggal 23 juli 2013.

Gambar 10 : Kayu Pohon Nggeccih (Dokumentasi Batoan L Sihotang).

3.5.2 Kayu Damar laut

Kayu dammar laut adalah bahan baku yang digunakan untuk membuat kupingan dari kucapi buatan bapak Kami Capah. Kayu ini dipilih karena kayu ini memilik tekstur yang lebih kuat dibandingkan dengan kayu ngeccih, sehingga kayu ini dapat dibentuk menjadi bagian yang kecil. Alasan lainnya kenapa kayu ini dipilih adalah karena kayu ini memiliki serat yang banyak dan kuat sehingga dapat di buat belahan kecil sebagai tempat melekatkan senar. Kayu yang digunakan biasnya berasal dari sisa-sisa kayu pertukangan ataupun dari kayu pembakaran yang digunakan sehari-hari, serta memiliki tekstur yang sangat kering.

Gambar 11 : Kayu Damar Laut (Dokumentasi Batoan L Sihotang)

3.5.3 Tali Pancing (Nilon)

Bahan berikutnya yang diperlukan dalam pembuatan kucapi ini adalah nilon (tali pancing). Bahan ini digunakan sebagai bahan pengganti senar yang biasa pada kucapi. Awalnya bahan yang digunakan sebagai senar pada kucapi ini adalah riman. Saat ini, bahan ini sudah susah didapatkan sehingga bahan ini diganti dengan nilon. Menurut bapak Kami Capah dan Dayo Sinamo, alasan penggunaan nilon ini adalah karena suara yang dihasilkan sangat mirip. Nilon yang digunakan adalah nilon yang mudah didapatkan pada tempat penjualan alat- alat pancing. Nilon yang digunakan adalah nilon yang berasal dari tali pancing yang berukuran sedang.

Gambar 12 : Nilon (Senar), (Dokumentasi Batoan L Sihotang)

3.5.4 Filter Rokok

Bahan terakhir yang diperlukan adalah filter rokok. Bahan ini biasanya digunakan oleh bapak kami Capah sebagai bahan tambahan untuk melekatkan senar pada bagian pusar (boncit). Bahan ini biasanya didapatkan dari sisa rokok yang dihisap oleh beliau.

Gambar 13 : Filter rokok (Dokumentasi Batoan L Sihotang)