siswa heterogen dengan mempertimbangkan keakraban dan minat yang sama dalam topik tertentu. Siswa memilih sendiri topik yang akan dipelajari, dan
kelompok merumuskan penyelidikan dan menyepakati pembagian kerja untuk menangani konsep-konsep penyelidikan yang telah dirumuskan. Dalam
diskusi kelas ini diutamakan keterlibatan pertukaran pemikiran para siswa. Berdasarkan uraian diatas, maka penelitian ini mengambil judul
Perbedaan Model Pembelajaran Kooperatif Group Investigation Terhadap Prestasi Belajar Sosiologi Siswa kelas X Semester II SMA Negeri 1 Sampang
Kabupaten Cilacap.
B. Perumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas maka pokok permasalahan dalam penelitian ini sebagai berikut :
1. Seberapa jauh perbedaan hasil belajar siswa antara menggunakan model
pembelajaran konvensional dan model pembelajaran kooperatif group investigation pada mata pelajaran sosiologi?
C. Tujuan Penelitian
Berdasarkan permasalahan diatas, maka tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :
1. Untuk mengetahui perbedaan hasil belajar siswa antara menggunakan
model pembelajaran konvensional dan model pembelajaran kooperatif group investigation pada mata pelajaran sosiologi?
D. Manfaat Penelitan
1. Manfaat Teoritis
Hasil penelitian ini di harapkan dapat menambah pustaka ilmu pengetahuan
akan perkembangan
model pembelajaran
untuk meningkatkan hasil dan prestasi belajar siswa.
2. Manfaat Praktis
a. Siswa
Siswa dapat menerima pengalaman belajar yang lebih bervariasi sehingga dapat meningkatkan motivasi dan hasil belajar pada mata pelajaran
Sosiologi. b.
Sekolah Dapat memberikan alternativ dalam menentukan pengguaan metode
pembelajaran yang sesuai. c.
Peneliti Menambah wawasan, pengetahuan, dan pengalaman yang sangat berguna
bila saat mengajar nanti.
E. Penegasan Istilah
Untuk memperjelas dan menghindari kesalah pahaman dalam penelitian ini maka dipaparkan penegasan istilah sebagai berikut :
1. Group Investigation
Group Investigationn merupakan salah satu bentuk model pembelajaran kooperatif yang menekankan pada partisipasi dan aktivitas siswa untuk
mencari sendiri materi informasi pelajaran yang akan dipelajari melalui bahan-bahan yang tersedia, misalnya dari buku pelajaran atau siswa dapat
mencari melalui internet. 2.
Prestasi belajar Prestasi belajar adalah hasil dari pencapaian seseorang ketika
mengerjakan tugas atau menguasai materi. Prestasi belajar merupakan hasil kegiatan belajar yang dinyatakan dengan angka, simbol, maupun kalimat
sehingga hasil belajar, disebut prestasi belajar Prayitno 2003: 8. Jadi prestasi belajar merupakan bukti yang ditunjukan oleh siswa setelah
memperoleh materi atau mempelajari sesuatu.
F. Sistematika Skripsi