SIKAP KONSUMEN 1. Evaluasi Konsumen Terhadap Tingkat Kepentingan Atribut Bahan

dalam jumlah yang besar, 33 responden membelinya di toko grosir dan 28 responden membeli langsung dari produsen seperti pada tabel 24. Untuk mendistribusikan sebutret bisa dilakukan dengan ketiga cara tersebut. Akan tetapi distribusi sebutret melalui produsen dan agen dirasa lebih efisien dan tepat sasaran dari pada melalui toko grosir. Hal ini disebabkan oleh produsen atau agen biasanya merupakan orang yang lebih mengerti tentang produk yang ditawarkan sebutret sehingga cocok untuk menyalurkan produk baru di pasar. Tabel.24. Tempat responden dalam membeli busa sintetis Tempat pembelian busa sintetis oleh responden Persentase Produsen 28 Agenpenyalur dalam jumlah besar. 39 Toko grosir 33 Lainnya - Total 100 E. SIKAP KONSUMEN E.1. Evaluasi Konsumen Terhadap Tingkat Kepentingan Atribut Bahan Pembuat Jok dan Kasur Informasi mengenai tingkat kepentingan konsumen terhadap atribut-atribut produk bahan pembuat jok dan kasur perlu diketahui untuk melihat atribut apa saja yang paling penting bagi konsumen dalam melakukan pertimbangan pemilihan bahan pembuat jok dan kasur guna dijadikan masukan dalam penyusunan strategi positioning produk sebutret sebagai bahan pembuat jok dan kasur. Selain itu menurut Rangkuti 2002 atribut-atribut yang ada pada suatu produk erat kaitannya dengan kualitas produk yang dirasakan oleh konsumen. Untuk itu perlu dilakukan pembobotan tingkat kepentingan terhadap atribut- atribut bahan pembuat jok dan kasur menurut pendapat konsumen agar dapat diketahui apa yang diinginkan oleh konsumen. Hasil pembobotan nilai evaluasi konsumen terhadap tingkat kepentingan atribut bahan pembuat jok dan kasur busa sintetis disajikan pada tabel 25 di bawah. Tabel 25. Nilai pembobotan evaluasi konsumen terhadap tingkat kepentingan atribut bahan pembuat jok dan kasur secara umum No Atribut Nilai Kepentingan Konsumen terhadap Atribut Bahan pembuat Jok dan Kasur A B c D E Skor Rangking -2 -1 0 1 2 1. Kualitas tahan lama 7 25 1.78 I 2. Kepegasanelastisitas 23 9 1.28 III 3. Harga 1 1 14 16 1.41 II 4. Merek 26 4 2 -0.75 XVI 5. Penampakan Luartekstur 1 4 25 2 0.88 VIII 6. Bentuk 5 4 22 1 0.59 XI 7. Macam-macam Ukuran 1 3 26 2 0.91 VII 8. Keamanan bagi kesehatan 2 3 23 4 0.91 VII 9. Massaberat bahan 16 7 9 -0.22 XV 10. Kemudahan Memperoleh 1 23 8 1.22 IV 11. Iklanpromosi yang menarik 10 3 14 5 0.44 XII 12. Panas atau tidaknya bahan sirkulasi udara bahan 9 4 17 2 0.38 XIII 13. Berisik tidak ketika dipakai 7 3 18 4 0.59 XI 14. Tingkat Keramahan lingkungan 3 7 19 3 0.69 X 15. Kemasan 1 12 5 13 1 0.03 XIV 16. Tingkat kemudahan dibentuk 1 25 6 1.16 V 17. Tingkat Ketahanan terhadap air 2 1 26 3 0.94 VI 18. Tingkat ketahanan terhadap bakteri, kutu dan serangga 1 2 27 2 0.94 VI 19. Tidak menimbulkanmengundang debu selama digunakan 2 5 25 0.72 IX Informasi di atas menunjukkan bahwa atribut paling penting yang menjadi pertimbangan konsumen dalam memilih produk adalah kualitas produk, harga, elastisitas atau kepegasan bahan, kemudahan memperoleh bahan dan tingkat kemudahan dibentuk. Sedangkan atribut-atribut yang lain seperti terasa panas, iklan atau promosi dan kemasan merupakan atribut dengan skor positif terkecil yaitu +0,44; +0,38, +0,03 dan -0,22 merupakan atribut yang dianggap cukup penting. Untuk atribut merek yang mendapatkan skor -0,75 merupakan atribut yang dianggap tidak penting. Hal ini disebabkan oleh pengalaman konsumen bahwa merek bahan pembuat jok dan kasur tidak menjadi jaminan kualitasnya. Menurut para responden mereka lebih suka mengamati secara langsung produk yang akan dibelinya kemudian menilainya berdasarkan pengalaman. E.2. Pengukuran Tingkat PenilaianKeyakinan Konsumen Terhadap Atribut Bahan Pembuat Jok dan Kasur khususnya Busa Sintetis Pengukuran tingkat penilaiankeyakinan terhadap bahan pembuat jok dan kasur yang digunakan selama ini perlu dilakukan untuk mengetahui tingkat kepuasan konsumen terhadap produk yang digunakan oleh konsumen. Selain itu dapat juga digunakan sebagai pembanding antara atribut terpenting menurut konsumen dan kemampuan busa sintetis dalam memenuhi keinginan konsumen. Dengan membandingkan antara apa yang diinginkan konsumen dengan penilaian konsumen terhadap bahan pembuat jok dan kasur yang digunakan selama ini busa sintetis maka dapat diketahui kekurangan busa sintetis yang mungkin dapat dipenuhi oleh produk lain. Tabel 26 di bawah ini merupakan hasil perhitungan yang menunjukkan tingkat penilaiankeyakinan konsumen terhadap busa sintetis sebagai bahan pembuat jok dan kasur oleh perusahaan-perusahaan furnitur. Tabel 26. Tingkat penilaiankeyakinan konsumen terhadap atribut bahan pembuat jok dan kasur khususnya busa sintetis No Atribut Nilai Keyakinan Konsumen terhadap Atribut Bahan pembuat Jok dan Kasur A B c D E Skor Rangking -2 -1 0 1 2 1. Kualitas tahan lama 2 10 19 1 0.59 VIII 2. Kepegasanelastisitas 2 7 22 1 0.69 VII 3. Harga 15 13 4 -0.34 XV 4. Merek 13 15 4 -0.28 XIV 5. Penampakan luartekstur 2 3 26 1 0.81 VI 6. Bentuk 27 5 1.16 II 7. Macam-macam ukuran 3 28 1 0.94 IV 8. Keamanan bagi kesehatan 8 3 21 0.41 X 9. Massaberat bahan 1 8 23 0.69 VII 10. Kemudahan memperoleh 2 2 23 5 0.97 III 11. Iklanpromosi yang menarik 23 5 3 1 -0.56 XVI 12. Panas atau tidaknya bahan sirkulasi udara bahan 17 4 10 1 -0.16 XIII 13. Berisik tidak ketika dipakai 1 4 26 1 0.84 V 14. Tingkat keramahan lingkungan 6 4 20 2 0.56 IX 15. Kemasan 12 5 15 0.09 XII 16. Tingkat kemudahan dibentuk 1 22 9 1.25 I 17. Tingkat Ketahanan terhadap air 14 1 15 2 0.16 XI 18. Tingkat ketahanan terhadap bakteri, kutu dan serangga 3 1 27 1 0.81 VI 19. Tidak menimbulkanmengundang debu selama digunakan 2 9 5 16 0.09 XII Berdasarkan data pada tabel 26 dapat diketahui bahwa keyakinan tertinggi konsumen terhadap atribut busa sintetis sebagai bahan pembuat jok dan kasur adalah atribut kemudahan dibentuk, bentuk, kemudahan memperoleh, macam- macam ukuran dan tidak berisik ketika dipakai. Atribut-atribut tersebut adalah atribut-atribut yang diyakini bagus menurut responden yang dimiliki oleh produk bahan pembuat jok dan kasur yang mereka gunakan. Atribut-atribut bahan pembuat jok dan kasur yang lain seperti atribut keamanan bagi kesehatan, tingkat ketahanan terhadap air, tidak menimbulkanmengundang debu selama digunakan, terasa panas atau tidak waktu digunakan, merek dan harga yang masing-masing mendapatkan skor +0,41; +0,16; +0,09; -0,16; -0,28; dan - 0,34 adalah atribut-atribut yang diyakini cukup bagus menurut responden untuk produk bahan pembuat jok dan kasur. Sedangkan atribut iklanpromosi yang menarik dengan skor -0,56 merupaka atribut yang dianggap tidak bagus. Hal ini disebabkan oleh tidak ada sedikit sekali iklanpromosi yang dilakukan oleh produsen bahan pembuat jok dan kasur busa sintetis. E.3. Penilaian Sikap Konsumen Terhadap Atribut Bahan Pembuat Jok dan Kasur Khususnya Busa Sintetis Penilaian sikap konsumen terhadap busa sintetis Ao perlu diketahui untuk memastikan atau melihat besarnya peluang atau ancaman yang mungkin ditimbulkan busa sintetis terhadap sebutret. Selain itu juga untuk mengetahui apakah busa sintetis sesuaicocok digunakan untuk contoh atau acuan arah pengembangan sebutret. Sedangkan penilaian sikap idealmaksimal konsumen Ao maks perlu diketahui untuk dibandingkan dengan nilai sikap konsumen terhadap busa sintetis Ao agar dapat diketahui atribut-atribut apa saja yang menjadi kekurangan busa sintetis di mata konsumen, sehingga perlu lebih diperhatikan dalam pengembangan produk sebutret agar bisa memuaskan keinginan konsumen. Hasil perhitungan nilai sikap konsumen Ao dan nilai sikap konsumen maksimum Ao maks disajikan pada tabel 27 dan tabel 28 di bawah ini. Tabel 27. Nilai sikap konsumen Ao terhadap atribut bahan pembuat jok dan kasur khususnya busa sintetis oleh 32 responden di Kabupaten dan Kota Bogor No Atribut Nilai Sikap Konsumen terhadap Atribut Bahan pembuat Jok dan Kasur Evaluasi ei Keyakinan bi Sikap Konsumen Ao = eibi 1. Kualitas tahan lama 1.78 0.59 1.057 2. Kepegasanelastisitas 1.28 0.69 0.881 3. Harga 1.41 -0.34 -0.483 4. Merek -0.75 -0.28 0.211 5. Penampakan luartekstur 0.88 0.81 0.711 6. Bentuk 0.59 1.16 0.686 7. Macam-macam ukuran 0.91 0.94 0.850 8. Keamanan bagi kesehatan 0.91 0.41 0.368 9. Massaberat bahan -0.22 0.69 -0.150 10. Kemudahan memperoleh 1.22 0.97 1.181 11. Iklanpromosi yang menarik 0.44 -0.56 -0.246 12. Panas atau tidaknya bahan sirkulasi udara bahan 0.38 -0.16 -0.058 13. Berisik tidak ketika dipakai 0.59 0.84 0.501 14. Tingkat keramahan 0.69 0.56 0.387 lingkungan 15. Kemasan 0.03 0.09 0.003 16. Tingkat kemudahan dibentuk 1.16 1.25 1.445 17. Tingkat ketahanan terhadap air 0.94 0.16 0.146 18. Tingkat ketahanan terhadap bakteri, kutu dan serangga 0.94 0.81 0.762 19. Tidak menimbulkanmengundang debu selama digunakan 0.72 0.09 0.067 Total 8.318 Tabel 28. Nilai sikap maksimum konsumen Ao terhadap atribut bahan pembuat jok dan kasur secara umum oleh 32 responden di Kabupaten dan Kota Bogor dan selisihnya terhadap nilai sikap konsumen No Atribut bi maks A ei B Ao maks AB Ao Ao maks - Ao Peringkat selisih 1. Kualitas tahan lama 2 1.78 3.56 1.057 2.503 II 2. Kepegasanelastisitas 2 1.28 2.56 0.881 1.679 IV 3. Harga 2 1.41 2.82 -0.483 3.303 I 4. Merek 2 -0.75 -1.50 0.211 -1.711 XIX 5. Penampakan luartekstur 2 0.88 1.76 0.711 1.049 X 6. Bentuk 2 0.59 1.18 0.686 0.494 XVI 7. Macam-macam ukuran 2 0.91 1.82 0.850 0.97 XII 8. Keamanan bagi kesehatan 2 0.91 1.82 0.368 1.452 V 9. Massaberat bahan 2 -0.22 -0.44 -0.150 -0.29 XVIII 10. Kemudahan memperoleh 2 1.22 2.44 1.181 1.259 VII 11. Iklanpromosi yang menarik 2 0.44 0.88 -0.246 1.126 VIII 12. Panas atau tidaknya bahan sirkulasi udara bahan 2 0.38 0.76 -0.058 0.818 XIV 13. Berisik tidak ketika dipakai 2 0.59 1.18 0.501 0.679 XV 14. Tingkat keramahan lingkungan 2 0.69 1.38 0.387 0.993 XI 15. Kemasan 2 0.03 0.06 0.003 0.057 XVII 16. Tingkat kemudahan dibentuk 2 1.16 2.32 1.445 0.875 XIII 17. Tingkat ketahanan terhadap air 2 0.94 1.88 0.146 1.734 III 18. Tingkat ketahanan terhadap bakteri, kutu dan serangga 2 0.94 1.88 0.762 1.118 IX 19. Tidak menimbulkanmengundang debu selama digunakan 2 0.72 1.44 0.067 1.373 VI Total +27.80 +8.319 +19,481 Berdasarkan data dalam tabel 28 di atas dapat diketahui selisih terbesar antara Ao maks dan nilai Ao secara berurutan yaitu atribut harga, kualitas, tingkat ketahanan terhadap air, kepegasanelastisitas dan keamanan bagi kesehatan. Atribut-atribut ini merupakan atribut busa sintetis yang paling belum bisa memenuhi keinginan konsumen, dengan kata lain konsumen menginginkan atribut tersebut ada pada bahan pembuat jok dan kasur yang mereka gunakan. Kondisi ini merupakan peluang bagi sebutret karena sebutret memiliki beberapa kelebihan pada karakteristik yang diinginkan konsumen tersebut. Sedangkan untuk melihat posisi sikap konsumen bahan pembuat jok dan kasur khusunya busa sintetis terhadap bahan pembuat jok dan kasur secara umum dapat dilihat pada tabel 29. Berdasarkan data dalam tabel 29 juga dapat diketahui bahwa nilai sikap maksimum diperoleh pada skor +27,80. Dengan demikian, nilai sikap minimum didapat pada skor -27,80. Sedangkan nilai sikap konsumen terhadap bahan pembuat jok dan kasur yang selama ini digunakan konsumen khususnya busa sintetis adalah +8,32. Tabel 29. Rentang skor nilai sikap konsumen dan posisi sikap konsumen terhadap atribut bahan pembuat jok dan kasur secara umum Skala Penilaian Kategori Produk +27,80 Sangat Bagus +13,90 Bagus 0 Cukup Bagus -13,90 Tidak Bagus -27,80 Sangat Tidak Bagus Skor nilai sikap konsumen terhadap busa sintetis ini di atas nilai 0 dan mendekati nilai +13,90, dengan demikian konsumen menilai busa sintetis tergolong kategori “Bagus”. Nilai sikap yang bagus ini dimungkinkan karena kinerja atau kemampuan produk itu sendiri telah cukup memenuhi keinginan konsumen sehingga produk tersebut tetap digunakan oleh konsumen sampai sekarang. Penilaian konsumen terhadap busa sintetis sebagai bahan pembuat jok dan kasur yang termasuk dalam kategori “Bagus” dapat menjadi ancaman bagi produk sebutret. Hal ini membuktikan bahwa konsumen telah cukup puas dengan produk busa sintetis yang telah ada dipasaran. Walaupun demikian seperti yang telah diungkapkan sebelumnya bahwa ada beberapa atributkarakteristik busa sintetis yang belum bisa memenuhi keinginan konsumen dan dengan kelebihan yang dimiliki sebutret, diharapkan sebutret mempunyai daya saing tersendiri sehingga dapat diterima oleh pasar konsumen busa sintetisbahan pembuat jok dan kasur.

F. HASIL ANALISIS CLUSTER