HASIL ANALISIS CLUSTER HASIL DAN PEMBAHASAN

busa sintetis yang telah ada dipasaran. Walaupun demikian seperti yang telah diungkapkan sebelumnya bahwa ada beberapa atributkarakteristik busa sintetis yang belum bisa memenuhi keinginan konsumen dan dengan kelebihan yang dimiliki sebutret, diharapkan sebutret mempunyai daya saing tersendiri sehingga dapat diterima oleh pasar konsumen busa sintetisbahan pembuat jok dan kasur.

F. HASIL ANALISIS CLUSTER

Dalam penelitian ini segmentasi dilakukan dengan menggunakan variabel demografis dan pendekatan pembelian. Variabel demografis yang digunakan adalah ukuran perusahaan berdasarkan jumlah karyawan dan jumlah investasimodal. Sedangkan variabel pendekatan pembelian yang digunakan adalah kriteria pembelian yaitu hal utama yang menjadi pertimbangan dalam pembelian. Analisis kelompok ini dilakukan dengan menggunakan metode hierarchi cluster. Dari hasil segmentasi ini diperoleh empat kelompok konsumen yang disajikan pada tabel 30 dan hasil output analisis kelompok cluster secara keseluruhan disajikan pada lampiran 9. Tabel 30. Kelompok konsumen bahan pembuat jok dan kasur berdasarkan variabel demografi dan pendekatan pembelian No. Kelompok 1 2 3 4 1. Persentase 41 34 12,5 12,5 2. Jml Karyawan 1-4 orang dan 5-19 orang 5-19 orang dan 20-99 orang 1-4 orang 5-19 orang 3. Jml Investasi 200 juta dan 200 juta – 10 Milyar 200 juta – 10 Milyar 200 juta 200 juta dan 200 juta – 10 Milyar 4. Kriteria Pembelian Kualitas Kualitas Pelayanan atau Harga Harga 5. Nama Kelompok Kelompok perusahaan rumah tangga mikro, kecil dan Kelompok perusahaan kecil dan menengah Kelompok perusahaan rumah tangga mikro dan Kelompok perusahaan kecil dan menengah menengah sedang dengan Kualitas sebagai pertimbangan terpenting dalam pembelian sedang dengan Kualitas sebagai pertimbangan terpenting dalam pembelian kecil dengan harga atau pelayanan sebagai pertimbangan terpenting dalam pembelian dengan harga sebagai pertimbangan terpenting dalam pembelian Berdasarkan data dalam tabel 30 diperoleh empat segmen atau kelompok konsumen dengan ciri sebagai berikut: 1. Kelompok pertama yang berjumlah 41 adalah kelompok perusahaan rumah tangga, perusahaan kecil dan menengah dengan jumlah pekerja 1-4 orang dan 5-9 orang serta jumlah investasimodal 200 juta dan 200 juta – 10 milyar. Selain itu kelompok pertama ini juga mempunyai ciri mengutamakan kualitas dalam melakukan pertimbangan pembelian. 2. Kelompok kedua yang berjumlah 34 adalah kelompok perusahaan kecil dan menengah dengan jumlah karyawan 5-19 orang dan 20-99 orang serta jumlah investasimodal 200 juta – 10 milyar. Kelompok kedua ini juga mengutamakan kualitas dalam melakukan pertimbangan pembelian. 3. Kelompok ketiga yang berjumlah 12,5 adalah kelompok perusahaan rumah tangga dan perusahaan kecil dengan jumlah karyawan 1-4 orang dan jumlah investasimodal 200 juta serta mempunyai ciri mengutamakan harga sebagai pertimbangan pembelian. 4. Kelompok yang keempat berjumlah 12,5 adalah kelompok perusahaan kecil dan menengah dengan jumlah karyawan 5-19 orang dan jumlah investasimodal 200 juta dan 200 juta – 10 milyar serta mempunyai ciri mengutamakan harga dalam melakukan pertimbangan pembelian. G. PENGEMBANGAN MODEL PEMASARAN SEBUTRET G.1. STRATEGI PEMASARAN