Distribusi Peran Bidan sebagai Pelaksana dalam Tugas rujukan

Tabel 5.5 Distribusi Frekuensi Peran Bidan sebagai Pelaksana dalam Tugas Kolaborasi pada Perawatan Bayi Berat Lahir Rendah BBLR di Wilayah Kerja Puskesmas Sering Medan Tahun 2014 n=33 Peran bidan sebagai pelaksana dalam tugas kolaborasi Frekuensi Persentase Baik Cukup Kurang 22 9 2 67 27 6 Dari tabel 5.5 diatas dapat dilihat bahwa dari 33 bidan yang menjadi responden menunjukkan bahwa peran bidan sebagai pelaksana dalam tugas kolaborasi mayoritas berperan baik sebanyak 22 orang 67, melaksanakan peran dalam tugas kolaborasi cukup sebanyak 9 orang 27 dan melaksanakan peran dalam tugas kolaborasi kategori kurang sebanyak 2 orang 6.

4. Distribusi Peran Bidan sebagai Pelaksana dalam Tugas rujukan

Dalam tugas rujukan ini bidan memberikan pertolongan pertama pada bayi berat lahir rendah yang memerlukan rujukan dan memberikan asuhan kebidanan dengan tindakan, mengirim BBLR untuk keperluan intervensi lebih lanjut kepada petugasinstitusi pelayanan kesehatan yang berwenang dengan dokumentasi yang lengkap, serta membuat pencatatan dan pelaporan serta mendokumentasikan seluruh kejadian dan intervensi. Universitas Sumatera Utara Tabel 5.6 Distribusi Frekuensi Pernyataan Peran Bidan sebagai Pelaksana dalam Tugas Rujukan pada Perawatan Bayi Berat Lahir Rendah BBLR di Wilayah Kerja Puskesmas Sering Medan Tahun 2014 n=33 No Pernyataan Ya Tidak f f 16 17 18 19 20 Bidan mengkaji asuhan kebidanan yang memerlukan tindakan diluar lingkup kewenangan bidan dan memerlukan rujukan. Bidan memberikan asuhan kebidanan pada BBL dengan kelainan tertentu dan kegawatdaruratan yang memerlukan konsultasi dan rujukan. Bidan memberikan pertolongan pertama pada bayi berat lahir rendah dengan kegawatdaruratan yang memerlukan rujukan. Bidan mengirim bayi berat lahir rendah untuk keperluan intervensi lebih lanjut kepada petugasinstitusi pelayanan kesehatan yang berwenang dengan dokumentasi yang lengkap. Bidan mendampingi keluargabayi berat lahir rendah saat menuju tempat pelayanan kesehatan yang berwenang. 22 26 32 27 33 67 79 97 82 100 11 7 1 6 33 21 3 18 Berdasarkan tabel 5.6 dijabarkan peran bidan sebagai pelaksana dalam tugas rujukan didapatkan bahwa bidan mendampingi keluargabayi berat lahir rendah saat menuju tempat pelayanan kesehatan yang berwenang menyatakan sebanyak 33 orang 100, peran bidan memberikan pertolongan pertama pada bayi berat lahir rendah dengan kegawatdaruratan yang memerlukan rujukan sebanyak 32 orang 97 dan pada pernyataan bidan mengirim bayi berat lahir rendah untuk keperluan intervensi lebih lanjut kepada petugasinstitusi pelayanan kesehatan yang berwenang dengan dokumentasi yang lengkap sebanyak 27 orang 82. Universitas Sumatera Utara Tabel 5.7 Distribusi Frekuensi Peran Bidan sebagai Pelaksana dalam Tugas Rujukan pada Perawatan Bayi Berat Lahir Rendah BBLR di Wilayah Kerja Puskesmas Sering Medan Tahun 2014 n=33 Peran bidan sebagai pelaksana dalam tugas rujukan Frekuensi Persentase Baik Cukup Kurang 25 8 76 24 Dari tabel 5.6 diatas dapat dilihat bahwa dari 33 bidan yang menjadi responden diperoleh bahwa peran bidan sebagai pelaksana dalam tugas rujukan mayoritas berperan baik sebanyak 25 orang 76, melaksanakan peran dalam tugas rujukan cukup sebanyak 8 orang 24 dan melaksanakan peran dalam tugas rujukan kategori kurang tidak ada 0.

B. Pembahasan