Destilasi Cracking Reforming Polimerisasi Treating

25 3. Oksigen = 0,06 – 0,4 terdapat sebagai R-COOH asam karboksilat 4. Organologam = Vanadium dan nikel sedikit Suyatno, dkk, 2007: 229.

2.4.3 Pengolahan Minyak Bumi

2.4.3.1 Destilasi

Distilasi atau penyulingan merupakan cara pemisahan campuran senyawa berdasarkan pada perbedaan titik didih komponen-komponen penyusun campuran tersebut. Minyak mentah mengandung campuran senyawa hidrokarbon yang memiliki titik didih bervariasi. Dengan distilasi ini, minyak mentah dipanaskan pada suhu 370 C, kemudian uap yang dihasilkan dialirkan dan diembunkan pada suhu yang sesuai. Fraksi minyak mentah yang tidak menguap menjadi residu. Residu minyak bumi meliputi parafin, lilin, dan aspal. Minyak mentah yang menguap akan naik ke bagian atas kolom dan selanjutnya terkondensasi pada suhu yang berbeda-beda. Fraksi minyak bumi yang tidak terkondensasi terus naik ke bagian atas kolom sehingga keluar sebagai gas alam. Cara distilasi dengan menggunakan beberapa tingkat suhu pendinginan atau pengembunan disebut distilasi bertingkat.

2.4.3.2 Cracking

Cracking adalah penguraian pemecahan molekul-molekul senyawa hidrokarbon yang besar menjadi molekul-molekul senyawa yang lebih kecil. Contoh cracking adalah pengubahan minyak solar atau minyak tanah kerosin menjadi bensin. 26 Terdapat dua cara proses cracking, yaitu: 1. Cara panas thermal cracking adalah proses cracking dengan menggunakan suhu tinggi serta tekanan rendah. 2. Cara katalis catalytic cracking adalah proses cracking dengan menggunakan bubuk katalis platina atau molibdenum oksida. Proses pemecahan ini menghasilkan bensin dalam jumlah besar dan berkualitas lebih baik.

2.4.3.3 Reforming

Reforming adalah pengubahan bentuk molekul bensin yang bermutu kurang baik rantai karbon lurus menjadi bensin yang bermutu lebih baik rantai karbon bercabang. Reforming dilakukan dengan menggunakan katalis dan pemanasan.

2.4.3.4 Polimerisasi

Polimerisasi adalah proses penggabungan molekul-molekul kecil menjadi molekul-molekul besar. Misalnya penggabungan molekul isobutena dengan senyawa isobutana yang menghasilkan bensin berkualitas tinggi, yaitu isooktana.

2.4.3.5 Treating

Treating adalah proses pemurnian minyak bumi dengan cara menghilangkan pengotor-pengotornya. Cara-cara proses Treating sebagai berikut: 1. Copper sweetening dan doctor treating adalah proses penghilangan pengotor yang dapat menimbulkan bau tidak sedap. 2. Acid treatment adalah proses penghilangan lumpur dan perbaikan warna. 3. Desulfurizing desulfurisasi adalah proses penghilangan unsur belerang. 27

2.4.3.6 Blending

Dokumen yang terkait

Penerapan Pendekatan Pembelajaran Contextual Teaching And Learning (Ctl) Dalam Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran IPS

0 5 205

Pengaruh pendekatan contextual teaching and learning (CTL) terhadap hasil belajar siswa: kuasi ekspereimen di SMP Al-Ikhlas Cipete Jakarta Selatan

0 11 152

Pengaruh pendekatan contextual teaching and learning (CTL) terhadap hasil belajar fisika siswa pada konsep bunyi

2 12 149

Peningkatan Hasil Belajar Siswa Pada Konsep Sumber Energi Gerak melalui Pendekatan Contextual Teaching and Learning (CTL) ( Penelitian Tindakan Kelas di MI Muhammadiyah 2 Kukusan Depok)

0 14 135

Peningkatan hasil belajar siswa pada konsep sumber energi gerak melalui pendekatan Contextual Teaching and Learning (CTL): penelitian tindakan kelas di MI Muhammadiyah 2 Kukusan Depok

2 3 135

Penagruh pendekatan contextual teaching laering (CTL) terhadap hasil bejaran biologi siswa kuasi Ekperimen di SMPN 1 Cisauk

0 7 208

Pengaruh pendekatan contextual teaching and learning (ctl) melalui metode eksperimen terhadap hasil belajar siswa

0 14 195

Penerapan pendekatan pembelajaran contextual teaching and learnig/CTL untuk meningkatkan hasil belajar PKN pada siswa kelas IV MI Miftahussa’adah Kota Tangerang

0 10 158

Upaya meningkatkan hasil belajar IPA pada konsep perkembangbiakan tumbuhan melalui pendekatan kontekstual: penelitian tindakan kelas di MI Hidayatul Athfal Gunungsindur

0 19 141

PENGARUH PENDEKATAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING MELALUI STRATEGI THINKING EMPOWERMENT BY QUESTIONG TERHADAP HASIL BELAJAR AKUTABSI SISWA KELAS X DO SMK YAYASAN PENDIDIKAN KELUARGA MEDAN TAHUN PEMBELAJARAN 2014/2015.

0 2 25