59
4. Tujuan Bimbingan dan Konseling
Tujuan  bimbingan  dan  konseling  memiliki  kesamaan  atau  sejalan dengan tujuan pendidikan. Pendidikan dan bimbingan saling melengkapi
dalam  upaya  menciptakan  generasi  yang  cerdas  secara  kognitif  dan perilaku.  Tujuan  bimbingan  dan  konseling  di  sekolah  adalah  membantu
siswa untuk mencapai  tujuan-tujuan perkembangan  yang meliputi  aspek pribadi,  sosial,  belajar,  dan  karir.  Tohirin  2007:  36-37  menyampaikan
tujuan dari bimbingan dan konseling adalah agar konseli: a.
Memperoleh pemahaman yang lebih baik terhadap dirinya. b.
Mengarahkan dirinya sesuai  dengan potensi  yang dimilikinya ke arah tingkat perkembangan yang optimal.
c. Mampu memecahkan sendiri masalah yang dihadapinya.
d. Mempunyai  wawasan  yang  lebih  realistis  serta  penerimaan
yang objektif tentang dirinya. e.
Dapat  menyesuaikan  diri  secara  lebih  efektif  baik  terhadap dirinya  sendiri  dari  maupun  lingkungannya  sehingga
memperoleh kebahagaian dalam hidupnya. f.
Mencapai  taraf  aktualisasi  diri  sesuai  dengan  potensi  yang dimilikinya.
g. Terhindar  dari  gejala-gejala  kecemasan  dan  perilaku  salah
suai. Dapat  ditegaskan  dari  pendapat  di  atas  tujuan  dari  layanan
bimbingan  dan  konseling  ialah  supaya  konseli  memahami  dirinya,
60
mengarahkan  dirinya  berdasarkan  potensi  yang  dimiliki,  mandiri  dalam pemecahan  masalah,  memiliki  wawasan  tentang  pribadinya,  mampu
menyesuaikan diri dengan lingkungan, serta mampu mengaktualisasikan diri untuk menanggulangi kecemasan yang muncul.
Permendikbud  No.  111  tahun  2014  menjelaskan  bahwa  tujuan umum layanan bimbingan dan konseling adalah membantu peserta didik
atau  konseli  agar  dapat  mencapai  kematangan  dan  kemandirian  dalam kehidupannya  serta  menjalankan  tugas-tugas  perkembangannya  yang
mencakup  aspek  pribadi,  sosial,  belajar,  karier  secara  utuh  dan  optimal. Tujuan  khusus  layanan  bimbingan  dan  konseling  adalah  membantu
konseli  agar  mampu:  1  memahami  dan  menerima  diri  dan lingkungannya;  2  merencanakan  kegiatan  penyelesaian  studi,
perkembangan  karier  dan  kehidupannya  di  masa  yang  akan  datang;  3 mengembangkan  potensinya  seoptimal  mungkin;  4  menyesuaikan  diri
dengan  lingkungannya;  5  mengatasi  hambatan  atau  kesulitan  yang dihadapi  dalam  kehidupannya  dan  6  mengaktualiasikan  dirinya  secara
bertanggung jawab. Berdasarkan  beberapa  pendapat  di  atas,  tujuan  bimbingan  dan
konseling  ialah  membantu  konseli  atau  peserta  didik  dalam  mencapai kematangan  diri,  penyesuaian  diri,  pengembangan  potensi  diri  dan
menjalankan  tugas  perkembangan  dengan  baik  secara  mandiri  dan seoptimal mungkin dalam bidang pribadi, sosial, belajar dan karir.
61
D. Kajian Hasil Penelitian Relevan