Pendekatan Penelitian Tempat Penelitian Subyek Penelitian

68

BAB III METODE PENELITIAN

A. Pendekatan Penelitian

Pendekatan penelitian dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Menurut Mohammad Ali 2014: 252 dan Creswell 2015: 31 pendekatan kualitatif merupakan riset yang berorientasi pada fenomena atau gejala yang bersifat alami maupun sentral. Penelitian kualitatif ini secara spesifik lebih diarahkan pada penggunaan metode eksploratif. Suharsimi Arikunto 2006:7, menjelaskan bahwa penelitian eskploratif merupakan penelitian yang bertujuan untuk menggali secara luas tentang sebab-sebab atau hal-hal yang mempengaruhi terjadinya sesuatu. Asumsi peneliti menggunakan penelitian eksploratif dalam penelitian ini dikarenakan peneliti ingin menggali secara luas tentang faktor- faktor yang mempengaruhi minat dan motivasi memanfaatkan layanan BK pada siswa SMA Negeri 10 Yogyakarta.

B. Tempat Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di SMA Negeri 10 Yogyakarta yang beralamat di Jalan Gadean No. 05, Ngupasan, Kota Yogyakarta. Penelitian dilakukan di sekolah tersebut dikarenakan sebelumnya, peneliti melaksanakan PPL Praktik Pengalaman Lapangan dan menemukan permasalahan yaitu belum optimalnya layanan BK di sekolah dimanfaatkan siswa serta ingin mengetahu faktor yang mempengaruhinya. Selain itu, pihak sekolah 69 mendukung tentang perkembangan pendidikan terkhusus layanan BK melalui penelitian.

C. Subyek Penelitian

Subyek penelitian merupakan benda, hal atau orang tempat variabel penelitian yang dipermasalahkan melekat Suharsimi Arikunto, 2005: 152. Permasalahan yang akan diteliti diambil dari subyek penelitian. Penentuan subyek dalam penelitian ini dilakukan dengan menentukan populasi yang akan dijadikan subyek penelitian. Jika subyek dalam populasi tersebut memiliki jumlah yang sangat banyak, maka langkah selanjutnya dilakukan teknik sampel dalam menentukan subyek penelitian. 1. Populasi Populasi adalah seluruh elemen atau anggota dari suatu wilayah yang menjadi sasaran penelitian atau merupakan keseluruhan dari objek penelitian Juliansyah Noor, 2011: 147. Menurut Saifuddin Azwar 2013: 77, populasi adalah kelompok subjek yang hendak dikenai generalisasi hasil penelitian. Dari pendapat di atas, populasi merupakan keseluruhan obyek penelitian yang hendak dikenai generalisasi hasil penelitian. Populasi juga mempunyai karakteristik yang sama dan dapat diamati serta dibedakan dari kelompok subjek yang lain. Karakteristik tersebut dapat berupa usia, jenis kelamin, tingkat pendidikan, atau yang lainnya. 70 Karakteristik subyek pada penelitian ini, yaitu: a. Remaja usia 15-18 tahun b. Peserta didik yang bersekolah di SMA Negeri 10 Yogyakarta Pada penelitian ini populasinya yaitu siswa SMA Negeri 10 Yogyakarta kelas X dan kelas XI yang berjumlah 318 siswa. Alasan peneliti mengambil sampel kelas X dan kelas XI dikarenakan ketika mengambil data, kelas XII sudah menempuh Ujian Nasional dan sudah dinyatakan lulus, sehingga tidak bisa dijadikan subyek penelitian. Selain itu subyek tersebut sudah bisa mewakili secara keseluruhan dari populasi. Secara rinci populasi penelitian dapat dilihat pada tabel berikut: Tabel 1. Distribusi Populasi Penelitian No Kelas Jumlah Siswa Per Kelas 1. X A 32 2. X B 32 3. X C 32 4. X D 30 5. X E 33 6. XI IPA 1 30 7. XI IPA 2 30 8. XI IPA 3 30 9. XI IPA 4 30 10. XI IPS 1 39 Jumlah Siswa 318 2. Sampel Sampel merupakan bagian obyek yang dapat mewakili populasi Sandjaja dan Heriyanto, 2011: 184. Menurut Endang Mulyatiningsih 71 2012: 10 sampel adalah cuplikan atau bagian dari populasi. Dari kedua pendapat tersebut sampel merupakan cuplikan obyek yang mewakili populasi. Teknik pemilihan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik stratified random sampling yaitu apabila di dalam populasi terdapat kelompok-kelompok subyek dan antara satu kelompok dengan kelompok lain terdapat adanya tingkatan Suharsimi Arikunto, 2005: 96. Lebih tepatnya menggunakan proportionate stratified random sampling, yaitu setiap strata diambil sampel yang sebanding dengan besaran setiap strata Ardial, 2014: 343. Pengambilan sampel pada penelitian ini hanya sebatas kelas X dan XI. Kelas XII saat pengambilan sampel sudah menempuh UNAS Ujian Nasional dan Ujian Sekolah, sehingga populasi yang diambil sebanyak 318 siswa. Teknik pengambilan sampel menggunakan tabel yang dikembangkan oleh penelitian Isaac dan Michael Endang Mulyatiningsih, 2012: 18. Jumlah siswa ada 318 diambil jumlah subyek dengan kesalahan 5. Pada tabel Isaac dan Michael jumlah 300 sudah mewakili subyek, sehingga kesalahan 5 harus mengambil jumlah sampel sebanyak 161 siswa. Adapun spesifikasi setiap kelas sebagai berikut: 72 Tabel 2. Distribusi Sampel Penelitian No Kelas Populasi Siswa Per Kelas Rumus Jumlah Sampel 1. X A 32 32318 x 161 = 16,20 16 2. X B 32 32318 x 161 = 16,20 16 3. X C 32 32318 x 161 = 16,20 16 4. X D 30 30318 x 161 = 15,1 15 5. X E 33 33318 x 161 = 16,7 17 6. XI IPA 1 30 30318 x 161 = 15,1 15 7. XI IPA 2 30 30318 x 161 = 15,1 15 8. XI IPA 3 30 30318 x 161 = 15,1 15 9. XI IPA 4 30 30318 x 161 = 15,1 15 10. XI IPS 1 39 39318 x 161 = 19,74 20 Jumlah 318 160,54 161

D. Metode Pengumpulan Data