Teknik Pengumpulan Data METODE PENELITIAN
35
menulis teks eksposisi digunakan sebagai instrumen penskoran untuk menentukan tingkat keberhasilan kemampuan menulis teks eksposisi siswa
kelas X-MIPA 1 SMA Negeri 1 Temanggung. 4. Catatan Lapangan
Catatan lapangan adalah catatan yang dibuat oleh peneliti atau mitra peneliti yang melakukan pengamatan terhadap subjek atau objek penelitian
tindakan kelas Kunandar, 2011: 197. Catatan kegiatan lapangan dalam penelitian ini digunakan untuk mengungkap secara deskriptif kegiatan
pembelajaran menulis teks eksposisi pada saat proses kegiatan belajar mengajar berlangsung.
5. Pedoman Wawancara Meliputi daftar pertanyaan wawancara dengan guru dan siswa yang
digunakan oleh peneliti untuk mendapatkan informasi mengenai proses pembelajaran di dalam kelas.
6. Alat Perekam Gambar Alat perekam gambar digunakan untuk mengabadikan kegiatan
yang terjadi selama proses belajar mengajar berlangsung.
3.7 Validitas dan Reliabilitas Data 3.7.1 Validitas Data
Pada penelitian tindakan kelas, validitas adalah keajekan proses penelitian. Burn dalam Sanjaya, 2009: 41 mengungkapkan ada lima jenis
validitas yang dapat diterapkan untuk menentukan keajekan pelaksanaan tindakan. Kelima validitas tersebut adalah validitas demokratik, validitas
hasil, validitas proses, validitas dialogis. Dalam penelitian tindakan kelas ini menggunakan empat validitas yaitu, validitas demokratik, validitas proses,
validitas dialogis, dan validitas hasil. Berikut akan dijelaskan mengenai validitas-validitas tersebut.
36
1. Validitas Demokratik Validitas ini dicapai apabila semua pihak yang terkait terlibat meliputi,
guru, peneliti, siswa, dosen pembimbing penelitian, serta keberhasilan seluruh objek untuk menyatakan pendapat. Pemberian kesempatan yang
sama untuk menyuarakan apa yang dipikirkan dan dirasakan selama awal proses penelitian sampai akhir penelitian kepada semua pihak yang
berkolaborasi dalam proses penelitian untuk peningkatan kemampuan menulis teks eksposisi pada siswa kelas X-MIPA 1 SMA Negeri 1
Temanggung. 2. Validitas Proses
Validitas proses dilakukan dengan pengamatan yang dilakukan dari awal hingga akhir pelaksanaan tindakan. Kriteria ini mengangkat tentang
keterpercayaan dan kompetensi dari penelitian terkait kompetensi peneliti dalam bidang yang diteliti dan dalam pengumpulan data melalui pengamatan
partisipan sangat menentukan kualitas proses tindakan dan pengumpulan data tentang proses tersebut. Hal ini dikuatkan dengan adanya catatan
lapangan dan penilaian yang ada dalam setiap siklus. 3. Validitas Dialogis
Kriteria ini berhubungan dengan pernyataan bahwa tindakan membawa hasil yang sukses dalam konteks penelitian. Adanya dialog antara
peneliti dengan guru kolaborator secara intensif selama proses penelitian dari awal sampai akhir menunjang agar tercapai tujuan peningkatan
kemampuan menulis teks eksposisi kelas X-MIPA 1 SMA Negeri 1 Temanggung.
4. Validitas Hasil Validitas ini mengandung pengertian bahwa suatu tindakan yang
bertujuan untuk penelitian membawa hasil yang maksimal. Hasil yang maksimal dicapai dengan refleksi yang dilakukan oleh guru dan peneliti
setiap akhir proses pembelajaran. Hasil refleksi tersebut memunculkan permasalahan baru, lalu diterapkan pemecahan masalah pada pemberian
37
tindakan berikutnya sebagai upaya perbaikan agar hasil pembelajaran tersebut maksimal.