Struktur Persamaan – I : Struktur Persamaan – II : Struktur Persamaan – III :

Sumber : Lampiran 4, 5 dan 6. Gambar 5.5. Hasil Uji Autokorelasi 5.3.2. Model Analisis Data Penelitian ini merupakan explanatory research berdimensi hubungan kausal causal effect yang dimodifikasi dengan variabel intervening. Hubungan kausal dalam penelitian ini akan dijelaskan melalui koefisien regresi dari masing – masing variabel ke dalam persamaan regresi linier berstruktur. Berdasarkan output SPSS sebagaimana ditunjukkan pada Lampiran 4, 5 dan 6, dapat dibentuk 3 tiga struktur persamaan, yaitu :

1. Struktur Persamaan – I :

Struktur persamaan – I ini digunakan untuk mengestimasi pengaruh desentralisasi fiskal dan fiscal stress terhadap pertumbuhan ekonomi KabupatenKota se – Propinsi Aceh. Formula yang digunakan : Y = 8.410 – 0.236X 1 – 0.209X 2................................................... 5.1 Ho diterima no serial correlation Autokorelasi + Autokorelasi - 4 2.37 2.28 1.72 1.63 DW=1.770 DW=1.773 DW=1.775 Universitas Sumatera Utara

2. Struktur Persamaan – II :

Struktur persamaan – II ini digunakan untuk mengestimasi pengaruh desentralisasi fiskal dan fiskal stress terhadap Kinerja Keuangan KabupatenKota se – Propinsi Aceh. Formula yang digunakan : X 3 = 126.556– 0.333X 1 + 0.195X 2................................................................. 5.2

3. Struktur Persamaan – III :

Struktur persamaan – III ini digunakan untuk mengestimasi pengaruh Kinerja Keuangan terhadap Pertumbuhan KabupatenKota se – Propinsi Aceh. Formula yang digunakan : Y = 4.976 + 0.193X 3................................................................................................ 5.3 Keterangan : Y : Pertumbuhan Ekonomi X 1 : Desentralisasi Fiskal X 2 : Fiskal Stress X 3 : Kinerja Keuangan Daerah Struktur persamaan – I di atas menginterpretasikan bahwa pertumbuhan ekonomi KabupatenKota se-Propinsi Aceh memiliki nilai konstanta sebesar 8.410 tanpa dipengaruhi oleh desentralisasi fiskal dan fiskal stress. Desentralisasi fiskal berpengaruh negatif terhadap pertumbuhan ekonomi, hal ini terlihat dari nilai koefisien regresi -0.236, artinya setiap pertambahan 1 tingkat desentralisasi fiskal diestimasi dapat menurukan pertumbuhan ekonomi KabupatenKota se-Propinsi Aceh sebesar 0.236. Demikian halnya dengan fiskal stress juga berpengaruh negatif terhadap pertumbuhan ekonomi Universitas Sumatera Utara dengan nilai koefisien regresi sebesar -0.209, yang berarti setiap pertambahan 1 fiskal stress diestimasi dapat menurukan pertumbuhan ekonomi KabupatenKota se-Propinsi Aceh sebesar 0.209. Struktur persamaan – II menginterpretasikan bahwa kinerja keuangan daerah KabupatenKota se-Propinsi Aceh memiliki nilai konstanta sebesar 12.556 tanpa dipengaruhi oleh desentralisasi fiskal dan fiskal stress. Desentralisasi fiskal berpengaruh negatif terhadap kinerja keuangan daerah, hal ini terlihat dari nilai koefisien regresi - 0.333, artinya setiap pertambahan 1 tingkat desentralisasi fiskal diestimasi dapat menurukan kinerja keuangan KabupatenKota se-Propinsi Aceh sebesar 00.333. Fiskal stress berpengaruh negatif terhadap kinerja keuangan daerah, hal ini terlihat dari nilai koefisien regresi sebesar 0.195, yang berarti setiap pertambahan 1 fiskal stress diestimasi dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi KabupatenKota se-Propinsi Aceh sebesar 0.195. Struktur persamaan – III menginterpretasikan bahwa pertumbuhan ekonomi KabupatenKota se-Propinsi Aceh memiliki nilai konstanta sebesar 4.976 tanpa dipengaruhi oleh kinerja keuangan daerah. Kinerja keuangan daerah berpengaruh positif terhadap pertumbuhan ekonomi, hal ini terlihat dari nilai koefisien regresi 0.193, artinya setiap pertambahan 1 kinerja keuangan daerah diestimasi dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi KabupatenKota se-Propinsi Aceh sebesar 0.193. Universitas Sumatera Utara

5.3.3. Pengujian Hipotesis

Sebagaimana diuraikan pada Bab III terdahulu, bahwa penelitian ini mengungkap 4 empat hipotesis, yaitu: 5. Desentralisasi fiskal dan fiscal stress berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi KabupatenKota se-Propinsi Aceh . 6. Desentralisasi fiskal dan fiscal stress berpengaruh terhadap kinerja keuangan KabupatenKota se-Propinsi Aceh . 7. Kinerja keuangan berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi KabupatenKota se- Propinsi Aceh . 8. Desentralisasi fiskal dan fiscal stress berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi KabupatenKota se- Propinsi Aceh melalui kinerja keuangan. Keempat hipotesis di atas selanjutnya akan dibuktikan dengan menggunakan 3 tiga pendekatan, masing – masing Uji F uji secara simultan dan Uji t uji secara parsial untuk menjustifikasi “menerima” atau “menolak” hipotesis 1 sampai dengan hipotesis 3, sedangkan untuk hipotesis 4 akan dijustifikasi dengan menggunakan analisis jalur. Universitas Sumatera Utara

1. Uji F secara simultan