34
Adapun teknik pembagian kelompok dengan cara
ordinal pairing
menurut Sutrisno Hadi 1995:485 adalah sebagai berikut: Kelompok 1
Kelompok 2 1
2 4
3 5
6 8
7
Gambar 3.3
Ordinal Pairing
Pembagian kelompok
eksperimen didasarkan
pada prestasi
kemampuan smash kedeng pada tes awal. Setelah hasil tes awal diurutkan menurut hasil, kemudian subjek yang memilik prestasi setara dipasangkan ke
dalam kelompok I dan kelompok II. Dengan demikian kedua kelompok tersebut sebelum diberi perlakuan merupakan kelompok yang sama. Jika pada
akhirnya terdapat suatu perbedaan, maka perbedaan itu disebabkan oleh pengaruh dari perlakuan yang diberikan.
C. Subyek Penelitian
Subyek dalam penelitian ini adalah seluruh mahasiswa pembinaan prestasi sepak takraw Prodi PENJASKESREK-PENKEPOR FKIP UNS yaitu sebanyak 36
siswa putra.
D. Teknik Pengumpulan Data
Pengumpulan data dalam penelitian ini diperoleh berdarkan diadakannya tes dan pengukuran. Untuk mengukur ketepatan smash kedeng digunakan alat
ukur ketepatan smash kedeng dari Direktorat Olahraga Pelajar dan Mahasiswa Direktorat Jendral Olahraga Departement Pendidikan Nasional 2002. Petunjuk
pelaksanaan tes terlampir. dan seterusnya
9
35
E. Variabel Penelitian
Variabel adalah segala yang akan menjadi objek penelitian atau apa saja yang menjadi titik perhatian dari suatu penelitian Suharsimi Arikunto, 2006:
118. Dalam penelitian ini terdapat dua variabel bebas independent variable
dan satu variabel terikat dependent variable. Variabel bebas independent variable yaitu variabel yang mempengaruhi variabel lain. Yang termasuk variabel
bebas dalam penelitian ini adalah cara latihan latihan dengan metode drill dan metode bermain.
Variabel terikat dependent variable adalah variabel yang dipengaruhi variabel lain. Variabel terikat dalam penelitian ini adalah hasil ketepatan smash
kedeng sepak takraw.
F. Teknik Analisis Data
1. Uji Reliabilitas
Untuk mencari reliabilitas data dalam penelitian ini yaitu dengan menggunakan rumus analisi varian satu jalan dari Mulyono BA 2010:48
sebagai berikut:
Keterangan: R
: Koefisien Reliabilitas MS
A
: Jumlah rata-rata dalam kelompok MS
W
: Jumlah rata-rata antar kelompok
Hasil penghitungan korelasi di atas kemudian dimasukkan kedalam rumus reliabilitas dari Superman Brown sebagai berikut:
MS
A
MS
W
R = MS
A
2.
r
Y
1
Y
2
r = 1 +
r
Y
1
Y
2