52
BAB III METODE PENELITIAN
A. Pengertian Metode Penelitian
Metode adalah cara yang teratur dan terpikir baik-baik untuk mencapai suatu maksud dan tujuan Poerwadarminta 1976:649. Metode penelitian
merupakan suatu upaya yang dilaksanakan untuk menemukan, mengembangkan dan menguji kebenaran suatu pengetahuan dengan
memberikan fakta yang kongkrit. Metode penelitian dalam pelaksanaannya harus menempuh cara-cara yang bersifat ilmiah, sistematika dan logis
mencapai hasil yang memuaskan. Dalam kegiatan ilmiah peneliti berpedoman pada metode yang dapat
dipertanggungjawabkan kebenaranya. Dalam penelitian ini akan dibahas hal yang berkaitan dengan metode penelitian.
B. Pendekatan Penelitian
Penelitian ini menggunakan metode penelitian dengan pendekatan kuantitatif dan bersifat eksperimental. Dalam penelitian dengan menggunakan
metode kuantitatif sebagai prosedur, penelitian akan menghasilkan data yang akan dianalisis dengan statistika untuk memperoleh kesimpulan. Karena dalam
penelitian ini peneliti ingin mengetahui suatu sampel mana yang paling baik, maka pendekatan yang sesuai adalah eksperimen.
Metode eksperimen merupakan kegiatan percobaan untuk meneliti suatu peristiwa atau gejala yang muncul, yang diamati dan dikontrol secermat
52
53
mungkin sehingga dapat diketahui hubungan akibat munculnya gejala tersebut Ali 1987:130. Penelitian eksperimen meliputi penelitian satu variabel terikat
dan satu variabel bebas yang diduga mempunyai hubungan sebab akibat. Dalam penelitian ini menggunakam eksperimen kuasi, peneliti ingin meneliti
pengaruh variabel tertentu terhadap suatu kelompok dalam kondisi yang dikontrol secara ketat. Dalam desain eksperimen terdapat kelompok yang
disebut kelompok eksperimen yaitu kelompok yang sengaja di pengaruhi oleh variabel-variabel tertentu dalam hal ini model GI. Di samping itu ada pula
kelompok kontrol, yaitu kelompok yang tidak dipengaruhi oleh variabel- variabel itu yaitu tidak model GI namun menggunakan model konvensional
seperti ceramah. Adanya kelompok kontrol di maksud sebagai pembanding hingga manakah terjadi perubahan akibat variabel-variabel eksperimen itu.
Dalam metode eksperimen perlu memperhatikan tiga hal, yaitu : 1.
kondisi khusus yang sengaja diciptakan hendaknya dibersihkan dari variabel-variabel lain, selain variabel yang akan dipelajari pengaruhnya,
sehingga kemungkinan adanya pengaruh dari variabel-variabel lain itu dapat dihindari atau dinetralisasi.
2. variabel eksperimen dan variabel kontrol harus memiliki kesamaan ciri
khas tertentu seperti usia, pekerjaan, kedudukan sosial, intelegensi, latar belakang penelitian, dan sebagainya.
3. uji coba harus dapat diuji ulang dalam kondisi yang serupa dengan hasil
yang tetap sama Nasution 2007 : 34
54
Dalam penelitian bersifat eksperimen ini menggunakan pola M-G Matched Group Designs
, yaitu dengan mengadakan keseimbangan kondisi terhadap kedua kelompok kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Pola
M-G ini menggunakan teknik pembandingan nilai rata-rata nilai pretes kelompok kontrol dan kelompok eksperimen sebaelun diadakan perlakuan
atau eksperimen lebih lanjut Sudjana 1996:249. Adapun rancangan penelitian yang akan dilakukan oleh peneliti adalah
sebagai berikut :
C. Lokasi dan Objek Penelitian