cerpen pada penelitian tersebut diuji menggunakan strategi image streaming sedangkan penelitian ini menggunakan metode Sugestopedia.
Penelitian yang relevan selanjutnya dilakukan oleh Houtman yang dimuat pada jurnal Pembangunan Manusia Vol. 6 No. 3 tahun 2012 dengan
judul “Peningktan Kualitas Hasil Pembelajaran Sastra Siswa MTs Negeri di Kota Palembang Melalui Model Critical Discourse-Suggestopedia”.
Berdasarkan data dari MTs Negeri Palembang, rata-rata nilai dari siswa adalah 5,8. Untuk menyelesaikan masalah ini Houtman mencoba menerapkan
model Critical Discourse-Suggestopedia CDS pada 75 siswa. Data penelitian tersebut dilakukan dalam tiga siklus. Hasil siklus terakhir adalah
yang terbaik disbanding siklus pertama dan kedua. Pada siklus ketiga 88 dari 75 siswa mendapat nilai
≥6,5. Hal ini menunjukkan bahwa model CDS mampu meningkatkan hasil pembelajaran sastra di MTs Negeri Palembang.
C. Kerangka Pikir
Pembelajaran menulis cerpen dimaksudkan untuk melatih keterampilan peserta didik dalam mengungkapkan pengalaman diri sendiri, pengalaman
orang lain, maupun imajinasi kreatifnya dalam bentuk karangan narasi. Kemampuan menulis merupakan kemampuan seseorang dalam
menyampaikan ide, gagasan, pikiran, dan perasaan secara tertulis atau tidak langsung. Keterampilan menulis ditentukan oleh setiap manusia dalam
merefleksikan apa yang sedang di alami dalam bentuk tulisan.
Komponen yang memengaruhi proses pembelajaran di antaranya peserta didik, guru, tujuan pembelajaran, materi, metode, media, dan fasilitas
penunjang lainnya. Jika salah satu komponen tersebut kurang maksimal, maka pengaruhnya adalah proses pembelajaran pun menjadi kurang maksimal pula.
Metode sugestopedia ini dapat meningkatkan keterampilan peserta didik dalam menulis cerpen. Metode pembelajaran yang dapat membantu peserta
didik keluar dari kendala-kendala psikologis untuk merefleksikan pengalaman-pengalaman yang telah mereka alami secara langsung. Peserta
didik akan mempunyai ketertarikan dan motivasi dalam belajar sehingga dapat meningkatkan keterampilannya secara nyata dalam wujud menulis cerpen.
Gambar 2: Kerangka Pikir
D. Pengajuan Hipotesis
Berdasarkan kajian teoritis dan kerangka berpikir, maka hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini.
1. Ho: Penggunaan metode sugestopedia dalam pembelajaran menulis cerpen
tidak lebih efektif dibandingkan pembelajaran menulis cerpen tanpa menggunakan metode sugestopedia pada peserta didik kelas X MA
Muallimaat Muhammadiyah Yogyakarta. Ha: Penggunaan metode sugestopedia dalam pembelajaran menulis cerpen
efektif dibandingkan pembelajaran menulis cerpen tanpa menggunakan metode sugestopedia pada peserta didik kelas X MA
Muallimaat Muhammadiyah Yogyakarta. 2.
Ho: Tidak ada perbedaan kemampuan menulis cerpen antara peserta didik kelas X MA Muallimaat Muhammadiyah Yogyakarta yang diberi
perlakuan metode sugestopedia
pada pembelajaran menulis cerpen dan peserta didik kelas X yang diberikan perlakuan tanpa
menggunakan metode sugestopedia. Ha: Ada perbedaan kemampuan menulis cerpen antara peserta didik kelas
X MA Muallimaat Muhammadiyah Yogyakarta yang diberi perlakuan
metode sugestopedia pada pembelajaran menulis cerpen
dan peserta didik kelas X yang diberikan perlakuan tanpa menggunakan metode sugestopedia.
32
BAB III METODE PENELITIAN
A. Desain Penelitian
Penelitian ini menggunakan jenis penelitian eksperimen kuasi. Proses penelitian dilakukan dengan memberikan perlakuan kepada kelompok
eksperimen dan menyediakan kelompok kontrol sebagai pembanding. Desain yang dilakukan dalam penelitian eksperimen adalah prates
pascates dengan kelompok kontrol. Prates berfungsi untuk mengukur kemampuan awal peserta didik menulis cerpen, sedangkan pascates berfungsi
untuk mengukur kemampuan peserta didik dalam menulis cerpen setelah diberi perlakuan dengan metode sugestopedia
Tabel 2 : Prates Pascates dengan Kelompok Kontrol
Grup Prates Perlakuan
Pascates A Y1 X Y2
B Y3 - Y4 Keterangan.
A : Kelompok eksperimen B : Kelompok kontrol
Y1 : Keterampilan awal menulis cerpen kelompok eksperimen Y2 : Keterampilan akhir menulis cerpen kelompok eksperimen
Y3 : Keterampilan awal menulis cerpen kelompok kontrol Y4 : Keterampilan akhir menulis cerpen kelompok kontrol
X : Pembeljaran menulis cerpen dengan menggunakan metode sugestopedia