Analisis Data Produk ANALISIS DATA

Taraf kesukaran Nilai P Sukar 0,00 – 0,30 Sedang 0,31 - 0,70 Mudah 0,71 - 1,00 Sumber : Suharsimi Arikunto 2013: 223 Untuk mengetahui taraf kesukaran soal yang valid, peneliti menggunakan software SPSS 16.0. Berikut hasilnya: Tabel 3.9 Hasil Analisis Kesukaran Butir Soal Taraf Kesukaran Nomor soal Jumlah Mudah 9, 12, 33, 37, 38, dan 39 6 Sedang 1, 3, 7, 10, 11, 24, 34, 35, 40, 41, 43, 45, 50, dan 54 14 Soal-soal yang berjumlah 20 dalam klasifikasi baik tersebut digunakan peneliti sebagai soal evaluasi saat penelitian pada uji kelompok kecil dan besar. Dapat disimpulkan, peneliti mengambil 20 soal yang valid, reliabel, dengan daya beda yang baik, dan dua macam taraf kesukaran, sebagai berikut: Tabel 3.10 Taraf Kesukaran dan Daya Beda Soal Evaluasi Taraf Kesukaran Daya Beda Nomor soal Jumlah Mudah Baik 9, 12, 33, 37, 38, dan 39 6 Sedang Baik 1, 3, 7, 10, 11, 24, 34, 35, 40, 41, 43, 45, 50, dan 54 14

3.9. ANALISIS DATA

3.9.1. Analisis Data Produk

P = S N × 3.9.1.1.Analisis Kelayakan Media Pembelajaran Berbasis Multimedia dengan Menggunakan Adobe Flash Instrumen penilaian kelayakan media oleh para ahli dianalisis dengan rumus persentase diadaptasi dari Eka dkk, 2013 sebagai berikut: Keterangan: P = persentase S = jumlah skor hasil penelitian N = jumlah skor maksimum Dari persentase yang telah diperoleh kemudian dikonversikan ke tabel kriteria di bawah ini Sudjana, 2005: 91. Kriteria tersebut diperoleh dengan cara sebagai berikut: 1. Menentukan persentase skor maksimum skor ideal = 100 2. Menentukan persentase skor minimum skor terendah = 20 3. Menentukan range = 100-20 = 80 4. Menentukan interval yang dikehendaki = 5 sangat layak, layak, cukup layak, 5. kurang layak, dan tidak layak 6. Menentukan lebar interval = 805 = 16 Tabel 3.11 Kriteria Penilaian Validasi Ahli Persentase Kriteria 85-100 Sangat Layak 69-84 Layak 53-68 Cukup Layak 37-52 Kurang Layak 20-36 Tidak Layak Sumber : Sudjana 2005 3.9.1.2. Analisis Tanggapan Guru dan Siswa Data angket guru dan siswa terkait tanggapan produk dapat dihitung dengan rumus persentase diadaptasi dari Eka dkk, 2013 berikut: P = × Keterangan: P = persentase tanggapan S = jumlah skor hasil tanggapan N = Jumlah skor maksimum tiap tanggapan Dari persentase yang telah diperoleh kemudian dikonversikan ke tabel kriteria di bawah ini Sudjana, 2005: 91. Kriteria tersebut diproleh dengan cara sebagai berikut: 1. Menentukan persentase skor maksimum skor ideal = 100 2. Menentukan persentase skor minimum skor terendah = 25 3. Menentukan range = 100-25 = 75 4. Menentukan interval yang dikehendaki = 5 sangat baik, baik, cukup baik, kurang baik, dan tidak baik 5. Menentukan lebar interval = 755 = 15 Tabel 3.12 Kriteria Tanggapan Guru dan Siswa tentang Media Persentase Kriteria 86-100 Sangat Baik 71-85 Baik 56-70 Cukup Baik 41-55 Kurang Baik 25-40 Tidak Baik Sumber: Sudjana 2005 3.9.2. Analisis Data Awal 3.9.2.1. Uji Normalitas Data awal pada penelitian ini adalah data pre-test dan post-test, yaitu data sebelum dan sesudah menggunakan media pembelajaran yang dibangun treatment. Hasil tersebut diuji normalitasnya menggunakan rumus Liliefors. Berdasarkan hasil belajar yang diperoleh, kemudian diuji hipotesis nol bahwa sampel tersebut berasal dari populasi berdistribusi normal Sudjana, 2005. Untuk pengujian hipotesis tersebut, peneliti menggunakan bantuan software SPSS 16.0. Berikut hipotesis yang digunakan: Ho = Data berasal dari populasi yang berdstribusi normal. Ha = Data berasal dari populasi yang berdistribusi tidak normal. Kriteria dalam uji normalitas ini adalah jika nilai sig. pada output 0,05 maka Ho diterima Sudjana, 2005: 468.

3.9.3. Analisis Data Akhir