Rasio Kesuksesan Sebuah Bisnis

9. Tingkat kebutuhan kecil pemilihan alternatif ide-ide bisnisnya salah bukan terbaik.

2.1.6 Rasio Kesuksesan Sebuah Bisnis

Ketika peluang sudah diputuskan dan dievaluasi maka hal penting selanjutnya harus dilakukan adalah memilih acuan bisnis. Berdasarkan Hendro 2011:150 persentase kesuksesan ditentukan oleh dasar memilih suatu bisnis. Untuk lebih jelasnya perhatikan tabel dibawah ini. Tabel 2.1 Persentase Kesuksesan Dasar Memulai Bisnis DASAR MEMULAI BISNIS RASIO PERSENTASE KESUKSESAN Keahlian dan pengalaman 60 Hobi dan kesuksesan 40 Melihat bisnis orang lain, mengamati, lalu meniru bisnis tersebut 20 Kebiasaan sehari-hari 35 Inovasi sendiri, menemukan, lalu memasarkannya 25 Ikut-ikutan orang lain, mengamati secara langsung lalu mencoba bisnis lain dengan jenis yang sama 35 Membentuk “Business Skill” yang solid 40 Sumber : Hendro 2011:150 Hasil survei di Amerika Serikat di dalam buku The Origin of Entrepreneurship menyebutkan bahwa kesuksesan bisnis yang diawali dengan hal-hal dibawah ini mempunyai tingkat kesuksesan yang berbeda. 1. Pengalaman dan keahlian 43 sukses. Saat seseorang bekerja selama beberapa tahun, ia menguasai data, pengalaman, pasar dan jaringan, serta keahlian dan teknologi sehingga apabila membuka suatu usaha yang sejenis, nilai kesuksesannya akan lebih tinggi dibandingkan dengan apabila ia membuka usaha yang lain atau tidak sejenis. Kemungkinan ia sukses sangat besar, tergantung berapa lama ia bekerja dan skill yang dimilikinya. 2. Lingkungan dan usaha sendiri setelah melihat dan mengamati orang lain memulai usahanya 15 sukses. Dengan melihat orang lain membuka usaha dari awal, seseorang dapat berkonsultasi dengan orang tersebut dan ikut-ikutan dari awal serta langsung mencoba sendiri dengan produk yang sama atau berbeda. Cara ini dapat berhasil apabila orang yang dilihat dan diamati mau membuka teknik-teknik dan data-data. 3. Menemukan peluang dan perubahan yang menimbulkan inspirasi peluang yang belum terisi oleh orang lain 11 sukses. Pilihan ini dapat sukses, tetapi membutuhkan usaha yang kuat dan keras. Masalah yang akan muncul adalah ketika pesaing baru datang dan mengikuti usaha tersebut yang paling penting adalah selalu inovatif. 4. Penemu, tenaga ahli, desainer, dan periset ulung 7 sukses. Cara menemukan peluang seperti ini sangat lama dan memerlukan ketekunan yang tinggi serta keteguhan hati. Saat era revolusi industri, banyak penemu hebat yang lahir seperti Sir Isaac Newton, Thomas Alfa Edison, Graham Bell, dan lain-lain. Tetapi hanya sedikit yang memiliki sense of business. Mereka yang sukses adalah mereka yang memiliki kemampuan entrepreneur, sehingga banyak penemu, pelukis dan yang lainnya yang miskin karena hasil temuannya tidak bisa dijual yang kaya adalah orang yang mampu membaca peluang dan mempunyai selling skill yang kuat. 5. Menekuni bisnis karena hobi, kesukaan, favorit, kegemaran tertentu 30 sukses. Hobi dapat menghasilkan peluang bisnis, tetapi jika tidak didukung dengan skill bisnis yang kuat, maka hobi tidak dapat berkembang menjadi bisnis. 6. Warisan keluarga, hibah, dan lain-lain 21 sukses. Jenis usaha tersebut merupakan usaha yang hanya tinggal dilanjutkan dan jika ingin meraih kesuksesan bergantung kepada kemampuan untuk mengelola bisnis management and strategy.

2.1.7 Pendekatan Mengidentifikasi Peluang Bisnis