bandul  kalung  benang  warna  kuning,  sedangkan  sisanya  yang  tidak  termakan dimasukkan  ke  dalam  karung  kemudian  di  kubur  di  depan  rumah  terdakwa
kecuali tulang betis di ruang dapur, tulang pergelangan kaki hingga ibu jari kaki ditaruhdisimpan di dalam beras.
104
Bahwa daging mayat  Ny.  Rinah  selain  dimakan,  oleh  terdakwa
sebagian  juga  digunakan  untuk  membungkus  uang  kertas  Rp.  5.000  lima  ribu rupiah
, Rp. 1.000,- seribu rupiah yang dicampur dengan pecahan kaca cermin dan untuk membungkus tembakau.
105
C. Sanksi Hukum
Sanksi  hukum  pencurian  mayat  diatur  dalam  Pasal  179,  180  dan  181  di dalam Kitab Undang-undang Pidana KUHP yaitu :
-
Pasal 179
Barangsiapa  dengan  sengaja  menodai  kuburan  atau  dengan  sengaja  dan melawan  hukum  menghancurkan  atau  merusak  tanda  peringatan  ditempat
kuburan, diancam dengan pidana penjara paling lama satu tahun empat bulan.
106
bahwa mayat merupakan benda suci yang menurut keyakinan Agama yang dianut  saksi  serta  keluarganya  merupakan  benda  suci  yang  tidak  ternilai  secara
ekonomis,  dan  patut  dihormati  dengan  merawat  kuburan  ser ta  mendo‟akan,
104
Arsip Putusan Pengadilan Negeri Purbalingga Nomor 31Pid.B2003PN.Pbg
105
Arsip Putusan Pengadilan Negeri Purbalingga Nomor 31Pid.B2003PN.Pbg
106
Andi Hamzah, KUHP  KUHAP edisi revisi 2008, Rineka cipta, Jakarta, h.72
menjaga dan merawat kuburannya, karena masih terdapat hubungan batin antara mayat  dengan  keluarganya.  Dengan  demikian  mayat  tersebut  tidak  dapat
diperlakukan  oleh  orang  lain  secara  semena-mena  tanpa  persetujuan keluarganya.
107
-
Pasal 180
Barangsiapa  dengan  sengaja  dan  melawan  hukum  menggali  atau mengambil  jenazah  atau  memindahkan  atau  mengangkut  jenazah  yang  sudah
digali atau diambil, diancam dengan pidana penjara paling lama satu tahun empat bulan atau pidana denda paling banyak empat ribu lima ratus rupiah.
108
Bahwa  oleh  karena  mayat  tersebut  merupakan  benda  berwujud  yang bersifat  suci  dan  tidak  ternilai,  walaupun  dapat  dinilai  secara  ekonomis  namun
memiliki  nilai-nilai  ritual  dan  sakral  bagi  yang  memilikinya  dalam  hal  ini  yaitu keluarganya, dimana nilai-nilai ritual dan sakral bagi yang memilikinya dalam hal
ini  yaitu  keluarganya,  dimana  nilai-nilai  tersebut  masih  dipertahankan  oleh masyarakat Indonesia.
109
-
Pasal 181
Barangsiapa mengubur, menyembunyikan, membawa ke lain tempat atau menghilangkan  mayat  dengan  maksud  menyembunyikan  kematian  atau
kelahirannya,  diancam  dengan  pidana  penjara  paling  lama  Sembilan  bulan  atau
107
Arsip Putusan Pengadilan Purbalingga dengan Nomor : 31Pid.B2003PN.Pbg.
108
Andi Hamzah, KUHP  KUHAP edisi revisi 2008, Rineka cipta, Jakarta,
109
Arsip Putusan Pengadilan Purbalingga dengan Nomor : 31Pid.B2003PN.Pbg.
pidana denda paling banyak empat ribu lima ratus rupiah.
110
Dengan  cara  menafsirkan  secara  luas  Extensif  Interpretatiei  Pengadilan berpendapat bahwa mayat termasuk pengertian benda yang dapat dijadikan obyek
tindak pidana pencurian.
111
Berdasarkan  pasal  yang  dipaparkan  di  atas  bahwa  barangsiapa  yang mengambil  tanpa  hak  atau  tanpa  ijin  dari  Hak  Milik  Keluarga  maka  penulis
berpandangan  bahwa  hukuman  yang  diberikan  oleh  Majelis  Hakim  menjatuhi hukuman  Pasal  179,  180  dan  181  KUHP.  Karena,  mayat  merupakan  benda
berwujud yang bersifat suci dan tidak ternilai.
110
Andi Hamzah, KUHP  KUHAP edisi revisi 2008, Rineka cipta, Jakarta,
111
Arsip Putusan Pengadilan Purbalingga dengan Nomor : 31Pid.B2003PN.Pbg.
BAB IV Pandangan Hukum Pidana Positif dan Hukum Pidana Islam Terhadap Putusan