Operasional Variabel Penelitian METODE PENELITIAN
55
3. Variabel Dependen a. Kualitas Laba
Laba merupakan indikator yang digunakan untuk mengukur kinerja operasional perusahaan Siagallan dan Mahfoedz, 2006:2.
Rendahnya kualitas laba akan dapat membuat kesalahan pembuatan keputusan para pemakainya seperti investor, kreditor, sehingga nilai
perusahaan akan berkurang Siagallan dan Mahfoedz, 2006:3. Laba yang dipublikasikan dapat memberikan respon yang
bervariasi yang menunjukkan adanya reaksi pasar terhadap informasi laba Cho dan Jung, 1991 dalam Boediono, 2005:2. Reaksi yang
diberikan tergantung kepada kualitas laba yang dihasilkan perusahaan. Kuatnya reaksi pasar terhadap informasi laba yang tercermin dalam
earning response coefficient menunjukan laba yang dilaporkan
berkualitas Boediono, 2005:2. Scott 2000 dalam Nurhidayah dan Artinah, 2012:149
menyatakan bahwa ERC mengukur besarnya cumulative abnormal returns
CAR dalam merespon komponen kejutan dari earning yang dilaporkan perusahaan UE. Menurut Soh, et. al. 2009 dalam
Nurhidayah dan Artinah, 2012:149 besarnya ERC diperoleh dengan melakukan beberapa tahap perhitungan, tahap pertama menghitung
cumulative abnormal return CAR dan tahap kedua menghitung
unexpected earnings UE.
1 Cumulative Abnormal Return CAR
56
Return abnormal
abnormal return
, penelitian
ini menggunakan pengukuran abnormal return sebagaimana yang
digunakan pada penelitian Mulyani et al.2007:39 dengan market adjusted return model
yang merupakan perbedaan antara return ekspetasi dengan return pasar, pada saat bulan pengumuman laba
sampai 11 bulan sebelum pengumuman, yang dirumuskan dengan: AR
i.t
= R
i.t
– R
m.t
Sedangkan return pasar diwakili dengan Indeks Harga Saham Gabungan IHSG dihitung secara bulanan dengan rumus:
R
m
= IHSG
t
– IHSG
t-1
IHSG
t-1
Dan return aktual saham bulanan dihitung dengan rumus: R
i.t
= P
i.t
– P
i.t-1
P
i.t-1
Dimana, R
it
: Return bulanan perusahaan i pada bulan ke-t. R
m
: Return indeks pasar pada bulan ke-t. P
it
: Harga saham perusahaan i pada waktu t. P
it-1
: Harga saham perusahaan i pada waktu t-1. IHSG
t
: Indeks Harga Saham Gabungan pada waktu t. IHSG
t-1
: Indeks Harga Saham Gabungan pada waktu t-1.
57
Cumulative Abnormal Return CAR adalah akumulasi return
abnormal , dari bulan pengumuman laba sampai 11 bulan sebelum
pengumuman. CAR
it
= Σ AR
it
2 Unexpected Earning UE Unexpected earning
UE merupakan laba tahunan tak terduga yang mengasumsikan bahwa ekpektasi bulan berikutnya adalah
pedapatan tahunan periode berjalan. Hal ini dianggap konsisten dengan desain penelitian untuk menganalisis pengaruh sementara
dari perubahan harga pada suatu periode waktu. Perhitungan laba tahunan tak terduga UE dihitung dengan menggunakan
pengukuran pada penelitian Nurhidayah dan Artinah 2012:149. UE
it
= E
it
– E
it-1
E
it-1
Dimana, UE
it
= unexpected earning pada perusahaan i pada periode t E
it
= laba akuntansi perusahaan I pada periode t E
it-1
= laba akuntansi perusahaan I pada periode tahun sebelumnya t-1
Hubungan return dengan laba menguji koefisien ERC didalam analisis regresi diantara pendapatan tahunan tak terduga
sebagai variabel independen dengan return abnormal sebagai variabel dependen. Kesimpulan mengenai kandungan informasi
dari pengumuman laba tahunan adalah didasarkan pada
58
signifikansi koefisien lereng α
1
dan koefisien determinasi atau explanatory power
R
2
dari model didalam estimasi linier berikut ini yang dilakukan secara cross-sectional :
CAR
it
= α
+ α
1
UE
it
+ e
it
dimana, CAR
it
= Beberapa ukuran return risk-adjusted untuk sekuritas i selama satu tahun periode t,
UE
it
= Unexpected Earning Sehingga persamaan ERC yang dipakai adalah sebagai berikut:
CAR
i
= α
1
+ β
1
UE + β
2
ACEFK + β
3
ACSIZE + β
4
ERM + β
5
Lev +
β
6
Ln.COMPSIZE + ε
i
59
Table 3.1 Operasional Variabel
Variabel Dimensi
Variabel Pengukuran
Skala Peran Komite Audit
Efektivitas. Bryan et al. 2004 dan
Pamudji dan Trihartati 2009
Independen Jumlah pertemuanrapat dalam satu
tahun Nominal
Ukuran. Anderson et al. 2003
Jumlah anggota Komite Audit Nominal
Enterprise Risk Management ERM Framework, COSO
dalam Meizaroh dan Lucyanda, 2011.
Independen Variabel Dummy, menggunakan 108 pertanyaan yang dirangkum dalam 8
dimensi Rasio
Kualitas Laba. Nurhidayah dan Artinah
2012. Dependen
ERC Earning Response Coefficient 1. CAR
AR
i.t
= R
i.t
– R
m.t
R
m
= IHSG
t
– IHSG
t-1
IHSG
t-1
R
i.t
= P
i.t
– P
i.t-1
P
i.t-1
2. UE UE
it
= E
it
– E
it-1
E
it-1
CAR
i
= α
+ α
1
UE
it
+ e
it
Rasio
Berlanjut ke halaman berikutnya
60
Tabel 3.1. Lanjutan
Sumber: Diolah dari beberapa penelitian sebelumnya Variabel
Dimensi Variabel
Pengukuran Skala
Leverage. Puteri dan Rohman 2012.
Kontrol Total KewajibanTotal Aset
Rasio Ukuran perusahaan.
Trilestari dan Syafruddin 2012.
Kontrol Ln. Sales
Nominal
61