21
G. Teknik Penulisan
Teknik penulisan skripsi ini merujuk pada buku pedoman penulisan skripsi Fakultas Syariah dan Hukum UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, yang diterbitkan oleh
fakultas Syariah dan Hukum tahun 2012. dengan pengecualian, kutipan al- Qur’an dan
Hadis ditulis satu spasi. Referensi al- Qur’an pada urutan pertama dalam daftar pustaka.
H. Sistematika Penulisan
Skripsi ini dibagi menjadi lima bab yang secara keseluruhan kelima bab tersebut merupakan satu rangkaian pembahasan yang saling terintegrasi dan saling
terkait. Dengan demikian sistematika penulisannya adalah sebagai berikut:
BAB I
Merupakan suatu pendahuluan yang terdiri dari beberapa sub, yaitu Latar Belakang Masalah, Masalah dan Perumusan Masalah, Tujuan dan Manfaat Penulisan , Kerangka
Teori, Metode Penelitian, Kajian Pustaka serta Sistematika Penulisan.
BAB II
Menjelaskan tentang Kajian Pustaka, dimana bab ini menjelaskan tentang pasar modal syariah reksadana syariah, bentuk-bentuk reksa dana syariah,jenis-jenis risiko
diantaranya mengenai risiko nilai tukar,penjelasan mengenai inflasi,faktor-faktor yang mempengaruhi nilai tukar, dan pengertian mengenai manajer investasi, bank kustodian,
serta nilai aktiva bersih NAB.
BAB III
22
Membahas tentang metedologi penelitian
BAB IV
Membahas tentang profil Dana Reksa Investment Management, penelitian terhadap data-data yang telah dikumpulkan beserta penjelasannya, dalam bab ini juga dijelaskan
mengenai model-model perhitungan yang digunakan berikut penjelasannya.
BAB V
Merupakan bab penutup yang mencakup kesimpulan berupa jawaban-jawaban dari permasalahan penelitian yang telah dikemukakan sebelumnya. Bab ini juga berisi saran
yang sifatnya membangun sebagai solusi dari permasalahan yang telah dikemukakan.
23
BAB II KERANGKA TEORI
A. Pasar Modal
A.1 Pengertian Pasar Modal
Pasar modal capital market merupakan pasar untuk berbagai instrument keuangan jangka panjang yang bisa diperjualbelikan, baik dalam bentuk hutang
obligasi maupun modal sendiri saham.Kegiatan pasar modal di Indonesia diatur UU No. 8 tahun 1995 Undang-Undang Pasar Modal UUPM.
15
Sedangkan pasar modal syariah menurut fatwa Dewan Syariah Nasional DSN, No. 40DSN-MUIX2003, tentang pasar modal dan pedoman umum
penerapan prinsip syariah di bidang pasar modal, adalah: pasar modal beserta seluruh mekanisme kegiatannya terutama mengenai emiten, jenis efek yang
diperdagangkan dan mekanisme perdagangannya telah memenuhi prinsip-prinsip syariah.
16
15
Mustafa Edwin Nasution, Pengenalan Eksklusif Ekonomi Jakarta: Kencana, 2010, hal.302-303
16
Muhammad Sholahuddin, SE.,M.Si, Lukman Hakim, SE.,M.Si, Lembaga Ekonomi dan Keuangan Syariah Kontemporer Surakarta: MUP, 2008, h.267-268
24
A.1.1 Prinsip Pasar Modal Syariah
Prinsip pasar modal syariah tentunya berbeda dengan prinsip pasar modal konvensional.Sejumlah instrumen syariah di pasar modal sudah dikenalkan kepada
masyarakat, misalkan saham syariah yang tergabung dalam Jakarta Islamic Index JII, obligasi syariah dan reksadana syariah.
17
Dalam pasar modal, jenis usaha, produk barang, jasa yang diberikan dan akad serta cara pengelolaan perusahaan emiten atau perusahaan public yang
menerbitkan efek syariah tidak boleh bertentangan dengan prinsip-prinsip syariah. Adapun jenis kegiatan usaha yang bertentangan dengan prinsip-prinsip syariah,
antara lain: a. Perjudian dan permainan yang tergolong judi atau perdagangan yang dilarang.
b. Lembaga keuangan konvensional ribawi, termasuk perbankan dan asuransi konvensional.
c. Produsen, distributor, serta pedagang makanan dan munuman yang haram. d. Produsen, distributor, danatau penyedia barang-barang ataupun jasa yang
meusak moral dan bersifat mudharat.
17
Mustafa Edwin Nasution, Pengenalan Eksklusif Ekonomi Jakarta: Kencana, 2010, h.303