tersebar di setiap kecamatan dengan keunggulan dan kelengkapan masing-masing pasar yang berbeda-beda. Pasar tradisional umumnya buka pada pagi atau sore
hari, sedangkan pasar modern buka dari pagi hingga malam hari.
Karakteristik Sampel Penelitian
Sampel dalam penelitian ini adalah konsumen minyak goreng yang terdapat pada pasar tradisional. Karakteristik konsumen sampel yang dimaksud adalah
meliputi karakteristik sosial ekonomi yang terdiri dari umur, tingkat pendidikan, jumlah tanggungan, dan pendapatan.
a. Umur
Tingkat pembelian konsumen sangat dipengaruhi oleh usianya, orang akan merubah pola pembeliannya ketika umurnya terus bertambah. Adapun keadaan
umur konsumen sampel di daerah penelitian dapat dilihat dari tabel 8 berikut.
Tabel 8. Umur Sampel Minyak Goreng No
Kelompok Umur Tahun Jumlah Jiwa
Jumlah
1 2
3 4
5 6
7 8
20-24 25-29
30-34 35-39
40-44 45-49
50-54
≥55 2
12 12
21 22
18
9 6
1,8 10,9
10,9 19
20 16,3
8,1 5,4
Jumlah 110
100
Sumber: Data diolah dari lampiran 1
Dari tabel 8 di atas dapat dilihat jumlah konsumen sampel terbesar berada pada kelompok umur 40-44 tahun dengan jumlah 22 orang atau 20 dan yang
terkecil pada kelompok umur ≥ 55 tahun dengan jumlah 6 orang atau 5,4 .
Universitas Sumatera Utara
b. Tingkat Pendidikan
Pendidikan konsumen sangat serta hubungnnya dengan pengetahuan terhadap suatu barang baik dari segi kualitas maupun manfaatnya. Adapun pendidikan
konsumen sampel di daerah penelitian Kota Medan dari SD sampai Perguruan Tinggi. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel 9 berikut
Tabel 9. Pendidikan Sampel Minyak Goreng No
Tingkat Pendidikan Jumlah Jiwa
Jumlah
1 2
3 4
5 SD
SLTP SLTA
Diploma Sarjana
6 5
50 11
38 5,4
4,5 45,4
10 34,5
Jumlah 110
100
Sumber: Data diolah dari lampiran 1
Dari tabel 9 di atas dapat dilihat bahwa tingkat pendidikan konsumen sampel rata- rata SLTA dan Perguruan Tinggi. Untuk jumlah konsumen sampel yang terbesar
adalah pada SLTA yaitu sebesar 50 orang atau 45,4 sedangkan terkecil berada pada tingkat SLTP yaitu sebesar 5 orang atau 4,5.
c. Jumlah Tanggungan
Dalam membeli dan mengkonsumsi minyak goreng, jumlah konsumsi sampel sangat dipengaruhi oleh anggota keluarga yang menjadi tanggungannya. Adapun
jumlah tanggungan atau jumlah anggota keluarga pada daerah penelitian dapat dilihat pada tabel 10 berikut.
Tabel 10. Jumlah Tanggungan Sampel Minyak Goreng No
Jumlah Tanggungan Keluarga
Jumlah Jiwa Jumlah
1 2
3 0-2
3-5 ≥ 6
4 91
5 3,6
82,7 4,5
Jumlah 110
100
Sumber: Data diolah dari lampiran 1
Universitas Sumatera Utara
Dari tabel 10 di atas dapat dilihat jumlah tanggungan terbanyak ada pada kelompok 3-5 yaitu sebanyak 91 orang atau 82,7 dan yang terkecil pada
kelompok 0-2 yaitu sebanyak 4 orang atau 3,6.
d. Pendapatan