Untuk mendeskripsikan profil Forum Musyawarah Pondok Pesantren Analisa terhadap hasil
15
hubungan bapak, anak, saudara dan paman, atau karena sebab yang mubah seperti suami, anak suami, mertua, saudara sesusuan.
Seperti yang dijelaskan dalam Firman Allah SWT dalam Surat An- Nisa‟
ayat 23.
ةروسلا
:ءاسنلأ
Artinya: “Diharamkan atas kalian menikahi ibu-ibu kalian, anak-anak
perempuan kalian, saudara-saudara perempuan kalian, saudara- saudara perempuan bapak kalian, saudara-sudara perempuan ibu
kalian, anak perempuan dari saudara laki-laki kalian, anak perempuan dari saudara perempuan kalian, ibu-ibu kalian yang
menyusui kalian, saudara perempuan sepersusuan, ibu-ibu isteri kalian mertua, anak-anak isteri kalian yang dalam pemeliharaan-mu
dari isteri yang telah kalian campuri, tetapi jika kalian belum campur dengan iteri kalian itu dan sudah kalian ceraikan, maka tidak
berdosa kalian menikahinya. Dan diharamkan bagi kalian issteri- isteri ank kandung kalian menantu, dan menghimpun dalam
perkawinan dua perempuan bersaudara, kecuali yang terjadi pada masa lampau. Sesungguhnya allah maha pengampun lagi maha
penyayang.” An-Nisa‟ ayat 23.
16
Imam Ibnu Hajar Al- Asqolani memberikan definisi: “Mahrom adalah
seseorang yang tidak boleh dinikahi selamanya ”.
18
Imam Ibnu Qudamah Rahimahullah memberikan definisi : “Mahram
adalah semua orang yang haram untuk dinikahi selama-lamanya karena sebab nasab, persusuan dan pernikahan.
”
19
Sedangkan mahram dimasyarakat lebih dikenal dengan istilah khusus yaitu: haram dinikahi karena masih termasuk keluarga dan dalam mazhab
Syafi‟i dengan tambahan tidak membatalkan wudhu bila disentuh.