Mengurus Perjalanan Dinas Pimpinan Mengatur Korespondensi surat-menyurat

5. Mengurus Perjalanan Dinas Pimpinan

Perjalanan dinas adalah perjalanan yang dilakukan oleh seseorang karyawan atau pegawai suatu lembaga atau perusahaan yang berkaitan dengan tugas pekerjaan kedinasan. Sementara yang dimaksud dengan tugas pekerjaan kedinasan adalah tugas pekerjaan yang berkaitan dengan pekerjaan yang berkaitan dengan kepentingan lembaga atau perusahaan yang bersangkutan. Pada PT. Indosat Northern Sumatera Region Medan, sekretaris tidak hanya mengurus perjalanan dinas pimpinannya tetapi juga mengurus perjalanan dinas karyawan di divisi tempat ia bertugas. Adapun macam-macam perjalanan dinas yang ditangani oleh sekretaris adalah : a. Perjalanan dinas untuk mengikuti rapat kerja nasional. b. Perjalanan dinas karena adanya kegiatan sosial, misalnya memberikan bantuan kemanusiaan bencana alam. c. Perjalanan dinas untuk mengikuti seminar nasional. d. Perjalanan dinas untuk mengadakan kunjungan kerja ke daerah-daerah. e. Perjalanan dinas untuk mengikuti pendidikan dan pelatihan. f. Perjalanan dinas dalam rangka menghadiri acara-acara seremonial. Seperti pembukaan suatu perusahaan, ulang tahun suatu perusahaan, menghadiri acara penerimaan piagam penghargaan atas masa kerja dan lain-lain. Dalam hal ini, tugas-tugas yang dilakukan sekretaris dalam mengurus perjalanan dinas pimpinannya maupun karyawan adalah : 1 Mengurus tiket, baik untuk keberangkatan maupun kepulangan. Universitas Sumatera Utara 2 Mengurus transportasi untuk perjalanan dinas, misalnya apakah perjalanan tersebut menggunakan tranportasi pesawat terbang dan sebagainya. 3 Mengurus akomodasi selama perjalanan dinas, mulai dari memesan kamar hotel untuk menginap, hingga layanan makanan di hotel tersebut.

6. Mengatur Korespondensi surat-menyurat

Surat-surat yang dikirim oleh suatu kantor atau perusahaan merupakan suatu duta dari kantor atau perusahaan yang bersangkutan. Sebagai duta, surat dipandang mencerminkan keadaan mentalitas jiwa dan kondisi intern dari suatu perusahaan yang mengirimkannya. Karena surat harus mempunyai nilai efektif sehingga dapat memberikan suatu kesan yang baik bagi penerimanya. Supaya diperoleh nilai efektif, maka surat itu dibuat dengan suatu tekhnik yang baik. Setiap kantorperusahaan mempunyai pedoman tersendiri mengenai tekhnik pembuatan sebuah surat. Tekhnik tersebut meliputi : a. Kertas surat. b. Pengetikan. c. Bentuk-bentuk surat. d. Redaksi surat.

7. Menangani Laporan