Metode Analisis Statistik Pengaruh Iklim Organisasi Terhadap Stres Kerja Karyawan Pada PDAM Tirtanadi Cab. Medan Kota

Coeffi cients a 21,578 8,224 2,624 ,012 ,281 ,121 ,323 2,318 ,025 Const ant ED Model 1 B St d. E rror Unstandardized Coeffic ients Beta St andardiz ed Coeffic ients t Sig. Dependent Variable: Kinerja a. Dari Tabel 4.9 dapat diketahui bahwa nilai r alpha sebesar 0,963 dan r tabel sebesar 0,60. Sehingga dapat disimpulkan bahwa nilai r alpha positif dan lebih besar dari r tabel 0,963 0,60 maka kuisioner tersebut dinyatakan reliabel dan dapat digunakan untuk penelitian.

C. Metode Analisis Statistik

1. Analisis Regresi Linier Sederhana Analisis regresi sederhana dilakukan dengan bantuan software SPSS versi 15 dengan tujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh variabel bebas X terhadap variabel terikat Y pada PDAM Tirtanadi Cabang Medan Kota Tabel 4.10 . Sumber: Hasil Penelitian Diolah juni 2009 Hasil estimasi dari persamaan regresi linier berganda yang telah diperoleh, diambil dari kolom B yaitu Unstandarized coefficient, karena pada kolom tersebut terdapat nilai konstan, dimana dapat dibuat suatu interpretasi terhadap model atau hipotesis yang telah diambil pada metode penelitian yaitu Konstanta bernilai 21,578 hal ini menunjukkan bahwa ada pengaruh regresi antara Iklim Organisasi dengan Stres Kerja pada PDAM Tirtanadi Cabang Medan Kota koefisien bertanda positif +. Artinya ada pengaruh signifikan antara Iklim Organisasi dengan Stres Kerja sehingga jika Iklim Organisasi tinggi maka Stres Kerja juga tinggi. Universitas Sumatera Utara ANOV A b 28,369 1 28,369 5,373 ,025 a 242,881 46 5,280 271,250 47 Regres sion Residual Total Model 1 Sum of Squares df Mean S quare F Sig. Predic tors: Constant, ED a. Dependent Variable: Kinerja b. Berdasarkan Tabel 4. 10 juga dapat diperoleh persamaan regresi linier Sederhana Y= 21,578 + 0,281 X Dari persamaan tersebut, dapat digambarkan interpretasi model sebagai berikut: Konstanta a = 21,578 menunjukkan harga konstan, dimana jika Variabel Iklim Organisasi X = 0 maka Variabel Stres Kerja Y pada PDAM Tirtanadi Cabang Medan Kota bernilai 21,578 satuan. Koefisien bX = 0,281 menunjukkan bahwa Variabel Iklim Organisasi berpengaruh positif terhadap Variabel Stres Kerja Y pada PDAM Tirtanadi Cabang Medan Kota dan jika Variabel Iklim Organisasi ditingkatkan sebesar satu satuan maka Stres Kerja akan meningkat sebesar 0,281. Tabel 4.11 2. Uji Signifikan Parsial uji-t Uji t uji parsial dilakukan untuk melihat secara individual pengaruh secara positif dan signifikan dari variabel bebas X yaitu Iklim Organisasi terhadap variabel terikat Y yaitu Stres Kerja pada PDAM Tirtanadi Cabang Medan Kota. Uji t dilakukan dengan menggunakan Tabel Coefficient. Langkah-langkah pengujiannya adalah sebagai berikut : a. Menentukan model hipotesis untuk H dan Ha Sumber: Hasil Penelitian Diolah, juni 2009 Universitas Sumatera Utara b. Mencari nilai t tabel dengan cara menentukan tingkat kesalahan α dan menentukan derajat kebebasan df c. Menentukan kriteria pengambilan keputusan d. Mencari nilai t hitung dengan menggunakan SPSS versi 15 e. Kesimpulan Hasil pengujian: a. Model hipotesis yang digunakan dalam uji t hitung adalah H : B 1 = 0 Artinya secara parsial tidak terdapat pengaruh yang signifikan dari variabel bebas yaitu X berupa Iklim Organisasi terhadap variabel terikat Y berupa Stres Kerja pada PDAM Tirtanadi Cabang Medan Kota. Ha : B1 ≠ 0 Artinya secara parsial terdapat pengaruh yang signifikan dari variabel bebas yaitu X Iklim Organisasi terhadap variabel terikat Y berupa Stres Kerja pada PDAM Tirtanadi Cabang Medan Kota. b. Nilai t tabel dapat dilihat pada CI 95 α = 5 Derajat kebebasan df = n-k ; k-1 k : jumlah variabel yang digunakan = 2 n : jumlah sampel yang digunakan = 48 Derajat kebebasan df = n-k = 48-2 = 46 Uji t hitung yang dilakukan adalah uji dua arah, maka t tabel yang digunakan adalah t 12 atau t 0,025 48 = 2,042 Kriteria pengambilan keputusan : H diterima bila t hitung t tabel pada CI = 95 Universitas Sumatera Utara Coeffi cients a 21,578 8,224 2,624 ,012 ,281 ,121 ,323 2,318 ,025 Const ant ED Model 1 B St d. E rror Unstandardized Coeffic ients Beta St andardiz ed Coeffic ients t Sig. Dependent Variable: Kinerja a. H a diterima bila t hitung t tabel pada CI = 95 c. Mencari nilai t hitung dengan menggunakan bantuan program SPSS versi 15 Tabel 4.12 Sumber: Hasil Penelitian Diolah, juni 2009 d. Berdasarkan Tabel 4.12 dapat dilihat bahwa : Nilai t hitung Iklim Organisasi 2,624 dan nilai t tabel bernilai 2,042 sehingga t hitung t tabel 2,624 2,042 sehingga dapat disimpulkan bahwa variabel Iklim Organisasi berpengaruh positif dan signifikan 0,025 0,05 secara parsial terhadap Stres Kerja pada PDAM Tirtanadi Cabang Medan Kota. Artinya koefisien tersebut dapat digeneralsasikan atau berlaku untuk semua populasi sebanyak 48 orang . 3. Uji Koefisien Determinasi R 2 Pengujian koefisien determinasi R 2 digunakan untuk mengukur proporsi atau persentase kemampuan model dalam menerangkan variabel terikat. Koefisien determinan berkisar antara nol sampai satu 0 ≤ R 2 ≤ 1. Jika R 2 semakin besar mendekati satu, maka dapat dikatakan bahwa pengaruh variabel bebas X adalah besar terhadap variabel terikat Y. Hal ini berarti model yang digunakan semakin kuat untuk menerangkan pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat, dan demikian sebaliknya. Tabel 4.13 Model Summary b odel R R Square Ad justed R Std. Error of the Universitas Sumatera Utara Square Estimate .3 23 a .4 23 .48 5 2.297 83 a Predictors: Constant, ED b Dependent Variable: Stres Kerja Sumber: Hasil Penelitian Diolah, juni 2009 Berdasarkan perhitungan koefisien determinasi, nilai R 2 yang diperoleh sebesar 0,423 seperti pada Tabel 4.13 nilai R Square. Untuk melihat kemampuan variabel bebas menjelaskan variabel terikat dengan cara menghitung Koefisien Determinasi KD = R 2 x 100, sehingga diperoleh KD = 42,3. Angka tersebut menunjukkan bahwa sebesar 42,3 Stres Kerja variabel terikat dapat dijelaskan oleh variabel Iklim Organisasi. Proporsi dari nilai ini dapat dikatakan tinggi, dan juga signifikan. Sisanya sebesar 0,577 atau 57,7 dipengaruhi oleh faktor-faktor lain yang tidak dijelaskan dalam penelitian ini. Koefisien Determinasi pada penelitian ini adalah 42,3. Ini menunjukkan bahwa Iklim Organisasi sebagai variabel bebas dapat menjelaskan Stres Kerja sebagai variabel terikat sebesar 42,3 pada PDAM Tirtanadi Cabang Medan Kota artinya dengan adanya Iklim Organisasi seperti Kemauan, Kemampuan, Pengalaman Keberhasilan, Pelatihan, Stress dapat meningkatkan Stres Kerja karyawan seperti kualitas, kuantitas kerja, pemanfaatan waktu, dan kerjasama dengan baik. Sedangkan sisanya sebesar 57,7 dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak di ikut sertakan dalam penelitian ini Universitas Sumatera Utara BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan