Tempat dan Waktu penelitian Desain Penelitian Subjek dan Objek Penelitian Definisi Operasional Variabel Penelitian

48

BAB III METODE PENELITIAN

A. Tempat dan Waktu penelitian

Penelitian dilakukan di Kelas XII IPS SMA N 1 Kalasan yang dilakukan mulai bulan Maret 2015 dari hasil UAS yang dilaksanakan bulan Desember 2014. B. Sumber Data Penelitian Sumber data penelitian ini adalah lembar soal ulangan Akhir semester Gasal mata Pelajaran Ekonomi Akuntansi kelas XII IPS di SMA N 1 Kalasan Tahun Ajaran 20142015, lembar jawab siswa, kisi-kisi soal, data mengenai standar kompetensi, kompetensi dasar dan indikator mata pelajaran Ekonomi Akuntansi kelas XII IPS di SMA N 1 Kalasan Tahun Ajaran 20142015.

C. Desain Penelitian

Desain penelitian yang digunakan dalam Analisis Kualitas Butir Soal Ujian Akhir Semester Gasal Mata Pelajaran Ekonomi Akuntansi Kelas XII IPS SMA di Kabupaten Sleman Tahun Ajaran 20142015 adalah deskriptif kuantitatif. Menurut Nanang Martono 2010: 16, penelitian deskriptif bertujuan untuk menggambarkan karakter suatu variabel, kelompok atau gejala sosial yang terjadi di masyarakat dengan menjelaskan secara verbal dengan kalimat atau numerik menggunakan persentase. Penelitian ini dilakukan dengan mengumpulkan data yang berupa angka kemudian diolah dengan program Anates Versi 4 dan dianalisis untuk mendapatkan informasi yang berupa kualitas butir soal Ujian Akhir Semester Gasal Mata Pelajaran Ekonomi Akuntansi Kelas XII IPS SMA N 1 Kalasan.

D. Subjek dan Objek Penelitian

Subjek penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XII IPS di SMA N 1 Kalasan sebanyak 80 siswa yang terbagi dalam empat kelas. Sedangkan objek dalam penelitian ini adalah soal ujian akhir semester genap mata pelajaran Ekonomi Akuntansi kelas XII IPS tahun ajaran 20142015.

E. Definisi Operasional Variabel Penelitian

Analisis butir soal adalah proses untuk mengidentifikasi instrumen evaluasi apakah memiliki butir soal yang berkualitas atau tidak. Dalam melakukan analisis butir soal terdapat beberapa aspek yang harus diperhatikan, yakni : 1. Validitas Soal Validitas soal merupakan tingkat ketepatan sebuah instrumen atau tes untuk mengukur apa yang seharusnya diukur. Validitas dapat dihitung dengan point biserial yang menggunakan r tabel. Soal dikatakan valid apabila r hitung lebih besar daripada r tabel. Jika jumlah siswa 80 menggunakan taraf kesalahan 5, maka akan memperoleh r tabel 0,217. Pada Anates versi 4 butir soal yang valid sesuai dengan indikator yang digunakan Anates dikatakan signifikan dan sangat signifikan, sedangkan pada penelitian ini menggunakan indikator yang menggunakan istilah valid atau tidak valid. Sehingga terdapat perbedaan interpretasi antara program Anates dengan teori dari penelitian ini. 2. Reliabilitas Reliabilitas adalah pengukuran untuk mengetahui derajat konsistensi suatu instrumen tes atau alat ukur. Mengukur reliabilitas dapat dilakukan dengan mengkorelasikan skor yang dihasilkan sehingga diperoleh angka yang menunjukkan tingkat reliabilitas.Soal dikatakan reliabel apabila r 11 0,70. 3. Tingkat Kesukaran Tingkat kesukaran soal dapat diketahui dengan membandingkan siswa yang menjawab benar dengan total siswa. Apabila diperoleh angka indeks kesukaran mendekati 1,00 maka soal semakin mudah. 4. Daya Pembeda Daya pembeda merupakan kemampuan suatu butir soal untuk membedakan peserta didik yang menguasai materi maupun yang belum. Daya pembeda dapat diketahui dengan membagi peserta didik pada kelompok atas dan bawah terlebih dahulu, kemudian jumlah peserta didik yang menjawab salah pada masing-masing kelompok dikurangkan dan dibagi dengan jumlah kelompok atas atau kelompok bawah. 5. Efektivitas Pengecoh Efektivitas pengecoh merupakan pengukuran alternatif jawaban pada soal bentuk pilihan ganda. Efektivitas pengecoh dapat diketahui dengan melihat jawaban peserta tes. Pengecoh dikatakan efektif apabila dipilih oleh sekurang-kurangnya 5 dari total peserta tes.

F. Metode Pengumpulan Data