dinilai oleh para guru di sekolah karena berkaitan dengan kemampuan peserta didik dalam menguasai isi bahan pengajaran.
a. Ranah Kognitif
Ranah Kognitif adalah ranah yang mencakup kegiatan berpikir. Menurut Winkel dan Muchtar dalam Sudaryono 2012: 43
menyebutkan bahwa ada tingkatan ranah kognitif, yaitu : 1 Pengetahuan
2 Pemahaman 3 Penerapan
4 Analisis 5 Sintesis
6 Evaluasi
Aspek kognitif dapat dinilai melalui tes lisan maupun tertulis yang dapat berbentuk tes objektif maupun esai yang dapat
mengukur kemampuan siswa dalam mengukur, menghubungkan,
mengintegrasikan dan menilai suatu ide. b.
Ranah Afektif
Menurut Sudaryono 2012: 46 ranah afektif adalah ranah yang berkaitan dengan sikap seseorang dapat diramalkan perubahannya
apabila ia telah memiliki penguasaan kognitif yang tinggi. Dalam ranah
afektif ada
beberapa tingkatan
yang saling
berkesinambungan, yaitu : 1 Penerimaan rangsangan atau informasi kepada peserta didik.
2 Partisipasi peserta didik di dalam kelas. 3 Penilaian
atau penentuan
sikap peserta
didik untuk
memposisikan diri.
4 Dapat membentuk nilai-nilai yang telah diterima menjadi pedoman atau pegangan dalam kehidupan.
5 Pembentukan pola hidup.
c. Ranah Psikomotorik
Ranah psikomotorik menurut Sudaryono 2012: 47 adalah ranah yang berkaitan dengan keterampilan atau kemampuan
bertindak setelah seseorang menerima pengalaman belajar tertentu. Hasil belajar dalam ranah psikomotor ini adalah kelanjutan dari
ranah kognitif memahami informasi dan afektif kecenderungan untuk bersikap. Adapun tingkatan yang saling berhubungan dalam
ranah psikomotorik adalah : 1 Kemampuan untuk membedakan beberapa perangsang dilihat
dari ciri-ciri yang khas. 2 Kemampuan untuk memposisikan diri dalam keadaan yang
diperlihatkan dari kesiapan fisik dan mental. 3 Kemampuan melakukan suatu rangkaian gerakan yang
terbimbing. 4 Kemampuan melakukan suatu rangkaian gerakan yang
terbiasa. 5 Kemampuan melakukan suatu rangkaian gerakan yang
kompleks. 6 Kemampuan untuk menyesuaikan rangkaian gerakan sesuai
dengan keadaan sekitar. 7 Kemampuan kreativitas dan berinisiatif.
Penilaian ranah psikomotor berbeda dengan ranah kognitif. Penilaian psikomotor ini dengan mengukur kemampuan dan
keterampilan siswa dalam mengerjakan sesuatu.
3. Tinjauan tentang Tes Sebagai Teknik dan Alat Evaluasi Hasil